TEMPO.CO, Jakarta - Bagi orang yang baru kerja, mendapatkan gaji pertama tentu sangat mendebarkan dan sudah merencanakan untuk menghabiskannya. Tidak jarang digunakan untuk berfoya-foya. Bagaimana di bulan-bulan selanjutnya? Bagi orang yang tidak terbiasa menabung, mengelola gaji merupakan tantangan tiap bulan.Pakar keuangan Lutfi Trizki memberikan tips bagi para first jobber yang ingin mengelola gajinya agar tidak besar pasak daripada tiang.
"Buatlah dua rekening tabungan, satu untuk dana operasional, satu jadi untuk tabungan," kata Lutfi usai peluncuran buku "Financial Parenting" di Jakarta.
Semua akan mudah bila sudah terbentuk kebiasaan menyisihkan gaji ke dalam dua rekening yang berbeda tiap bulan.
"Jadi kalau 'gesek' atau lihat ATM yang kita lihat saldo rekening operasional. Yang rekening tabungan tidak tersentuh."
Dia menyarankan agar persentasi gaji yang disisihkan untuk menabung minimal tiga puluh persen."Kalau perlu rekening tabungannya nggak usah dibikin kartu ATM biar nggak diambil-ambil," selorohnya lalu tertawa.
Dia menambahkan agar tidak lupa memberikan sebagian gaji untuk orang tua."Apalagi kalau orang tua tahu berapa gaji kita. Siapa tahu didoakan biar gajinya bertambah jadi ngasih ke orangtua juga lebih besar," kata financial educator itu.
