TEMPO.CO, Jakarta - Terlalu sibuk di meja kerja membuat kita sering menahan diri untuk tidak ke toilet. Kadang-kadang, tayangan televisi yang seru juga mempengaruhi seseorang menahan buang air kecil. Pertanyaannya, berbahayakah kebiasaan tersebut?
Perlu Anda ketahui bahwa tubuh memiliki kapasitas tertentu untuk menahan urine. Pada wanita, normalnya, tubuh hanya bisa menampung urine dalam waktu tiga jam saja. Namun masing-masing orang memiliki variasi sendiri mengenai berapa lama waktu menahan urine. Faktor yang mempengaruhi salah satunya adalah banyaknya urine yang dihasilkan. (Baca: Kisah si Batu Ginjal, Bisakah Dibiarkan?)
“Perlu diketahui bahwa kapasitas tampungan urine hanya mampu mencapai maksimal 600 mililiter saja,” kata Benjamin Brucker, ahli urologi dari Amerika.
“Anda perlu tahu bahwa risiko terburuk dari kebiasaan menahan pipis adalah infeksi yang akan terjadi pada saluran kemih Anda. Maka, jangan pernah menahan pipis apabila Anda benar-benar punya waktu untuk ke toilet,” ujar Brucker.
Menurut dia, infeksi yang terjadi pada saluran kemih akan menyebabkan seseorang selalu merasa ingin kencing melebihi batas normalnya, dan tentu saja ini sangat berbahaya. Selain itu, sering menahan kencing bisa menyebabkan terjadinya infeksi pada saluran kemih karena bakteri. (Baca: Kenali Gejala Awal Sistitis Honeymoon)
Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
13 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.