Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Valsartan Turunkan 45 Persen Pasien Bloedrek

image-gnews
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta -

   Bloedrek atau Hipertensi di Indonesia semakin meningkat, hampir 16 persen orang berusia di atas 35 tahun terkena penyakti tekanan darah tinggi ini. Di Amerika Serikat, bahkan setiap dua menit sekali seorang meninggal dunia karena hipertensi. Paparan tersebut disampaikan pakar hipertensi dari Pusat Jantung Nasional Harapan Kita, Jakarta, Santoso Karokaro dalam buka puasa bersama Novartis Indonesia dengan para Jurnalis.

       Dalam acara itu juga diungkap penelitian Cardiovascular Medicine at the Kyoto Prefectural University of Medicine, Kyoto, Japan  atau disebut Studi KYOTO HEART, yang menyebut  penambahan Valsartan, obat anti hipertensi yang dikategorikan sebagai golongan angiotensin receptor blocker (ARB), kepada golongan non ARB dapat menurunkan angka kejadian kardiovaskular pada pasien hipertensi hingga  45 persen.

        Sebanyak 3,042 pasien Jepang dengan tekanan darah yang tidak terkontrol yang menggunakan pengobatan jenis non–ARB dengan satu atau lebih faktor risiko kardiovaskular (seperti diabetes atau obesitas, kebiasaan merokok, atau riwayat penyakit jantung) diteliti dalam riset tersebut.

        Menurut Profesor Hiroaki Matsubara, peneliti utama dalam riset itu, Studi KYOTO HEART mengkonfirmasikan bahwa Valsartan dapat secara nyata mengurangi total insiden komplikasi hipertensi pada jantung, otak dan vaskular pada pasien yang berisiko tinggi terhadap kejadian kardiovaskular. Manfaat ini di luar manfaat penurunan tekanan darah independen terhadap tingkat penurunan tekanan darah. Penelitian di Jepang itu menurut dokter Santoso Karokaro, memberi manfaat bagi pasien hipertensi di Indonesia. Karena kesamaan sesama warga negara yang tinggal di Benua Asia. “Oleh karena itu jika ada suatu terapi yang dapat menurunkan risiko morbiditas dan mortalitas, terutama di Asia, hal ini dapat memberikan manfaat bagi para pasien,”ujarnya.

       Hasil KYOTO HEART study ini, memperkuat JIKEI Heart Study yang terdahulu sudah pernah dilakukan pada populasi pasien Asia. “Sehingga bagi Indonesia yang merupakan bagian dari Asia, Valsartan terbukti memiliki  manfaat bagi pasien-pasien yang  berisiko tinggi,”ujar dokter Santoso. Namun, selain obat-obatan tersebut prilaku hidup sehat sangat penting menghindari hipertensi, misalnya, menjaga makanan yang sehat dan proporsional, tidak minum alkohol, istirahat cukup, tidak stress dan tidak merokok.(AT)

 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

18 jam lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

Peserta diet Mediterania biasanya konsumsi lebih banyak sayuran, buah, kacang, biji-bijian, minyak sehat, serta ikan dan makanan laut jumlah sedang.


Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

2 hari lalu

Raden Ajeng Kartini bersama dua saudarinya Kardinah dan Roekmini. Wikipedia/Tropenmuseum
Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

Meski dari kalangan bangsawan, keluarga Kartini ini kerap membantu masyarakat. Namun adik Kartini dipersekusi dan darak keliling kota hingga trauma.


Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

11 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

Kementerian Kesehatan mencatat hipertensi menjadi penyakit yang paling banyak ditemui di Pos Kesehatan Mudik Idulfitri 1445 H/2024 M.


5 Menu Lebaran Ini Sebaiknya Dihindari Penderita Hipertensi

13 hari lalu

Resep gulai kambing ala India yang bisa menjadi alternatif menu idul adha
5 Menu Lebaran Ini Sebaiknya Dihindari Penderita Hipertensi

Orang yang menderita hipertensi sangat disarankan menghindari 5 menu lebaran berikut ini.


8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

15 hari lalu

Pemain Al Nassr, Sadio Mane. (Instagram/@alnassr)
8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

Sadio Mane bintang Al Nassr dikenal kedermawanannya untuk kampung halamannya, Bambali, Senegal. Berikut 8 amal jariyah Mane untuk kampungnya.


Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

17 hari lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan diparkir di dekat pagar perbatasan sebelum memasuki Gaza melalui Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka yang memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

Sebanyak tiga truk bantuan berisi bahan bakar, obat-obatan, dan pasokan medis pada Sabtu memasuki Gaza utara yang sebelumnya menghadapi blokade Israel


5 Asupan Makanan yang Cocok Dikonsumsi Penderita Hipertensi

18 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
5 Asupan Makanan yang Cocok Dikonsumsi Penderita Hipertensi

Dengan memperhatikan asupan makanan sehari-hari, penderita hipertensi dapat mengurangi risiko komplikasi yang mungkin timbul akibat kondisi tersebut.


Tentara Israel Masih Menggempur Seluruh Wilayah Gaza

25 hari lalu

Tentara Israel berdiri di dekat pagar perbatasan, ketika truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan memasuki Gaza melalui Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Tentara Israel Masih Menggempur Seluruh Wilayah Gaza

Tentara Israel masih melancarkan serangan ke sejumlah wilayah di Gaza. Korban jiwa pun terus berjatuhan.


Dokter Masih Mogok, Rumah Sakit Besar di Korea Selatan Tutup Bangsal

26 hari lalu

Para dokter mengambil bagian dalam protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
Dokter Masih Mogok, Rumah Sakit Besar di Korea Selatan Tutup Bangsal

Korea Selatan menutup bangsal rumah sakit besar karena tak ada dokter.


Bamsoet Dukung Aspen Medical Bangun Rumah Sakit Internasional

29 hari lalu

Bamsoet Dukung Aspen Medical Bangun Rumah Sakit Internasional

Pembangun awal di Depok dan berlanjut ke Cikarang, Karawang, hingga Makassar.