Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kecil-Kecil Belajar Arsitektur  

image-gnews
TEMPO/ROFIQI HASAN
TEMPO/ROFIQI HASAN
Iklan
TEMPO Interaktif, Denpasar - Puluhan anak tekun mencorat-coret kertas putih. Mereka diminta menggambar rumahnya sendiri dan bangunan lain di sekitarnya. Boleh juga dilengkapi aneka benda di halaman termasuk bunga dan pepohonan. Sejenak kemudian, mereka pun diminta menjelaskan bagian-bagain dari bangunan itu serta fungsinya masing-masing.

Begitulah sepintas kegiatan Architecture for Kids yang digelar Jumat 2 Juli 2010 di Danes Art Veranda Galeri. Ini adalah program rutin untuk mengenalkan arsitektur sejak dini kepada anak-anak agar mereka menyadari pentingnya ilmu merancang bangun dan ruang itu. “Mereka bisa memulai dengan mengenali rumahnya sendiri,” kata Popo Danes, arsitek senior, pemilik galeri itu.

Dia meyakini, dunia anak-anak sebenarnya sangat dekat dengan imajinasi kreatif seorang arsitek. Bahkan pada anak-anak, kejujuran untuk merasakan ruang yang nyaman lebih gampang diungkapkan dibandingkan kepentingan yang lain. Bila sejak dini kesadaran ditanamkan, dia berharap, nantinya akan makin banyak lahir arsitek yang sadar lingkungan.

Setelah diajak mengenali rumah mereka sendiri, anak-anak itu pun kemudian diajak untuk belajar merancang bangunan dalam bentuk tiga dimensi, dengan memanfaatkan bentuk-bentuk dasar seperti kubus, segitiga, dan lingkaran. Pada sesi ketiga, mereka diajak berkeliling di lingkungan galeri yang juga dimanfaatkan Popo sebagi kantor konsultannya.

Di situlah mereka diperkenalkan dengan konsep dasar mengenai fungsi ruang, bangunan, serta berbagai kelengkapannya. Untuk para pendamping anak-anak itu, Popo memanfaatkan stafnya yang sebagian besar adalah arsitek-arsitek muda. Ada juga mahasiswa yang sedang menjalani kerja praktek di kantornya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tujuan lain dari kegiatan itu adalah untuk mengisi masa liburan sekolah anak-anak. Sebab, menurut Popo, banyak anak yang merasa stres ketika akan kembali bersekolah karena merasa tidak memiliki kegiatan masa liburan yang bisa diceritakan kepada teman-temannya. Di Singapura, sejumlah anak bahkan terdorong untuk melakukan bunuh diri usai masa liburan. “Di sini mereka punya pengetahuan baru lengkap dengan sertifikatnya,” kata Popo.

Anak-anak sendiri tampak sangat menikmati kegiatan itu. “Saya dari dulu memang suka menggambar,” kata Audrey Dewi Savitri, 9 tahun. Siswa SD 26 Dangin Puri itu mengaku, sebenarnya ia tidak paham mengenai arsitektur. Bahkan cita-citanya adalah menjadi dokter hewan. Tapi setelah mengikuti acara itu, dia pun ingin tahu lebih banyak mengenai istilah itu. “Sepertinya menarik juga,” kata putri dari Ketut Emiliawan itu.

ROFIQI HASAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Komnas Anak: Kuesioner Kelamin Langgar Privasi

9 September 2013

Seorang siswa SMPN 2 Tangerang bersedih saat pesantren kilat di Masjid Raya Al-Azhom, Tangerang, Banten, (22/7). Pesantren selama 4 hari di bulan Ramadan ini untuk menambah ilmu agama bagi sejumlah siswa-siswi. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Komnas Anak: Kuesioner Kelamin Langgar Privasi

Dia mempertanyakan manfaat survei berisi grafik ukuran kelamin laki-laki dan perempuan itu.


Kuesioner Bagian dari Periksa Kesehatan Reproduksi  

7 September 2013

Ilustrasi kesehatan/Berobat/Dokter/Perawat. triarc.co.za
Kuesioner Bagian dari Periksa Kesehatan Reproduksi  

Kuesioner gambar alat kelamin menjadi bagian pemeriksaan kesehatan untuk siswa SMP dan SMA terkait kesehatan reproduksi. Uji coba berlanjut tahun ini.


Kemenkes: Kuesioner Gambar Alat Vital Program UKS

7 September 2013

freepicturesweb.com
Kemenkes: Kuesioner Gambar Alat Vital Program UKS

Kuesioner yang memuat alat vital program UKS kerja sama empat kementerian.


Kuesioner Ukuran Kelamin Siswa Ditarik di Sabang

6 September 2013

Siswa beberapa sekolah di Aceh menyanyikan lagu Jepang, Omoiyari (belas kasih sayang) dalam peringatan dua tahun tsunami di Jepang, di SMP 1 Pekan Bada, Aceh Besar, Senin (11/3). TEMPO/Adi Warsidi
Kuesioner Ukuran Kelamin Siswa Ditarik di Sabang

Kuesioner bergambar kelamin yang sempat beredar di SMP Negeri 1 Sabang telah ditarik oleh pihak puskesmas dan Dinas Kesehatan Kota Sabang.


Kuesioner Ukur Alat Kelamin Siswa Salah Kaprah  

6 September 2013

imperfectwomen.com
Kuesioner Ukur Alat Kelamin Siswa Salah Kaprah  

Perbedaan interpretasi timbul lantaran kurangnya pemahaman dinas kesehatan di beberapa daerah tentang kesehatan reproduksi.


KPAI Minta Kuisioner Ukur Kelamin Siswa Ditarik  

6 September 2013

Ilustrasi Pengukuran Payudara. Shutterstock
KPAI Minta Kuisioner Ukur Kelamin Siswa Ditarik  

Gambar, foto, atau sketsa organ kelamin tanpa penjelasan memadai dianggap bisa mengarah kepada pornografi.


Kuisioner Kelamin di Aceh Disorot Media Asing

6 September 2013

freepicturesweb.com
Kuisioner Kelamin di Aceh Disorot Media Asing

AFP, Straitstimes Singapura, The Standar Hong Kong menulis soal kuisioner yang mencantumkan gambar alat kelamin.


Kuisioner Gambar Kelamin di Aceh Sesuai Program

5 September 2013

imperfectwomen.com
Kuisioner Gambar Kelamin di Aceh Sesuai Program

Seharusnya kuesioner gambar kelamin tidak dibagi dan tidak boleh dibawa pulang karena bersifat rahasia.


Ukur Kelamin Siswa, Sekolah Tuding Dinas Kesehatan  

5 September 2013

Ilustrasi
Ukur Kelamin Siswa, Sekolah Tuding Dinas Kesehatan  

SMP Negeri 1 Sabang merasa tercoreng dan kecewa dengan pihak dinas kesehatan. 'Lembaran itu dibagikan oleh petugas puskesmas dan dinas kesehatan.'


Data Ukuran Kelamin Siswa Akan Direkap Dinkes

4 September 2013

freepicturesweb.com
Data Ukuran Kelamin Siswa Akan Direkap Dinkes

Dinas Kesehatan Kota Sabang mengatakan data tersebut digunakan untuk mengetahui kondisi kesehatan reproduksi remaja di Kota Sabang.