Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ingin Tidur Nyenyak? Biarkan Bayi Menangis

Editor

Alia fathiyah

image-gnews
Seorang perawat memperlihatkan bayi yang lahir di tanggal 12 Desember 2012 (12-12-12) di RSIA Andini Pekanbaru, Riau, Rabu (12/12). ANTARA/Viki Payoka
Seorang perawat memperlihatkan bayi yang lahir di tanggal 12 Desember 2012 (12-12-12) di RSIA Andini Pekanbaru, Riau, Rabu (12/12). ANTARA/Viki Payoka
Iklan

TEMPO.CO, Philadelphia - Para ilmuwan mengklaim bahwa membiarkan bayi menangis untuk tidur adalah cara terbaik untuk memastikan semua orang bisa beristirahat dengan baik di malam hari. Sebagian bayi akan mulai tidur lelap sepanjang malam ketika memasuki usia enam bulan. Namun, menurut studi yang dilakukan oleh psikolog Amerika, sepertiga jumlah bayi tetap akan terjaga lebih sering di malam hari, hingga mereka berusia balita.

Para peneliti ini melihat pola tidur 1.200 anak-anak yang baru lahir hingga berusia tiga tahun dan mendapati bahwa bayi yang suka terjaga malam hari kebanyakan adalah bayi lelaki. Mereka juga lebih suka disusui.

Riset yang dilakukan oleh Marsha Weinraub, profesor psikologi di Temple University di Philadelphia, menyimpulkan bahwa bayi seharusnya dibiarkan tidur sendiri, meskipun itu berarti mereka akan menangis sebentar.

"Hal tersebut akan bermanfaat untuk bayi karena mereka belajar untuk menenangkan diri sendiri. Bisa membuat dirinya nyaman untuk tidur sekaligus memberikan kesempatan orang tuanya untuk mengambil napas," ucap Weinraub.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saran terbaik adalah menempatkan bayi di tempat tidur pada jam tertentu setiap malam, biarkan mereka tertidur sendiri dan hindari untuk merespons secepatnya. Ketika ibu selalu berusaha membantu saat terjaga malam hari atau bayi tersebut tertidur saat disusui, mereka tidak belajar untuk menenangkan diri sendiri, sesuatu yang kritis untuk tidur reguler," ujar Weinraub seperti dikutip situs Telegraph edisi 3 Januari 2013.

Menulis dalam jurnal Developmental Psychology, Weinraub dan rekan-rekannya mengatakan bahwa mereka menemukan para ibu bayi yang terus terjaga cenderung mengalami depresi. Para bayi pun lebih cenderung menjadi mudah marah. Namun, ia mengakui bahwa riset tersebut tidak meneliti mengenai sebab-akibatnya. Mereka meneliti apakah teknik para ibu yang menyebabkan kurang nyenyak tidur atau depresi tersebut sudah ada, yang artinya para ibu tak bisa membiarkan anak mereka menangis?

TELEGRAPH |ARBA'IYAH SATRIANI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Dampak Buruk Kecanduan Menonton TV Digital Bagi Balita

6 November 2022

Wanita paruh baya atau emak-emak tampak di video sedang terbawa emosi saat menonton televisi.
Mengenal Dampak Buruk Kecanduan Menonton TV Digital Bagi Balita

Televisi telah menjadi hiburan bagi kebanyakan manusia modern. Bagi balita, dampak buruk apa yang bisa ditimbulkan dari menonton TV Digital ?


8 Gejala Autisme yang Tercermin dari Perilaku Bayi

3 April 2019

Ilustrasi terapi untuk anak/autisme. Shutterstock
8 Gejala Autisme yang Tercermin dari Perilaku Bayi

Autisme bukan kelainan, melainkan keterbatasan seseorang dalam berkomunikasi dan bersosialisasi.


Perubahan Iklim Mempengaruhi Kesehatan Jantung Bayi

4 Februari 2019

Ilustrasi bayi. Pixabay.com
Perubahan Iklim Mempengaruhi Kesehatan Jantung Bayi

Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa bayi yang baru lahir rentan alami gangguan kesehatan jantung akibat perubahan iklim


Kembangkan Kemampuan Bicara Anak Melalui Gerak Ritmis

24 Januari 2019

Ilustrasi ayah dan ibu mengobrol dengan balita. shutterstock.com
Kembangkan Kemampuan Bicara Anak Melalui Gerak Ritmis

Gerakan ritmis pada anak bisa membantu mengembangkan kemampuan berbicara pada anak usia dini.


Bayi Gumoh Berlebihan, Jangan Sepelekan, Segera Periksa ke Dokter

15 November 2018

Bayi Gumoh. youtube.com
Bayi Gumoh Berlebihan, Jangan Sepelekan, Segera Periksa ke Dokter

Salah satu gangguan pencernaan yang sering terjadi pada bayi usia 0-12 bulan adalah gumoh. Gumoh bukan muntah yang diawali mual dan penuh di perut.


Anak Belum Bisa Berenang, Kenalkan Dulu Akuarobik

11 November 2018

Anggota WET Indonesia memperagakan gerakan akuarobik menggunakan pelampung yang dinamakan noodle. TEMPO | Dwi Nur Santi
Anak Belum Bisa Berenang, Kenalkan Dulu Akuarobik

Ketimbang memaksakan anak belajar berenang, ada baiknya orang tua memperkenalkan anak pada olahraga akuarobik atau aerobik air.


Tanda Bayi Memiliki Kulit Sensitif atau Tidak, Perhatikan Pipinya

6 November 2018

ilustrasi telinga bayi (pixabay.com)
Tanda Bayi Memiliki Kulit Sensitif atau Tidak, Perhatikan Pipinya

Banyak ibu mengira kulit bayi menjadi sensitif jika terkena air susu ibu atau ASI saat menyusui, terutama di daerah pipi


Ibu, Jangan Lupa Berikan Anak Imunisasi demi Kesehatannya

1 November 2018

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
Ibu, Jangan Lupa Berikan Anak Imunisasi demi Kesehatannya

Imunisasi adalah prosedur penting untuk mencegah anak terkena infeksi penyakit sejak usia dini.


Bayi Poppy Bunga Terkena Infeksi Usus, Apa Gejalanya

19 Oktober 2018

Poppy Bunga usai melahirkan anak keduanya. (Seno/Tabloidbintang.com)
Bayi Poppy Bunga Terkena Infeksi Usus, Apa Gejalanya

Poppy Bunga menceritakan infeksi usus yang terjadi kepada anak keduanya saat berusia 2 minggu, dan baru ketahuan di usia 1,5 bulan.


Bayi di NTT Rajin Minum Susu tapi Stunting Tinggi, Ada yang Salah

17 Oktober 2018

ilustrasi susu (pixabay.com)
Bayi di NTT Rajin Minum Susu tapi Stunting Tinggi, Ada yang Salah

Kontroversi susu kenal manis, apakah termasuk produk susu atau bukan memiliki implikasi yang panjang sampai ke masalah stunting.