Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Baju Baru, Sebaiknya Dicuci atau Tidak?

Editor

Indah Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi belanja pakaian lebaran. TEMPO/Muhtar
Ilustrasi belanja pakaian lebaran. TEMPO/Muhtar
Iklan

TEMPO.CO, New York - Kebanyakan orang tidak berpikir tentang proses yang dilakukan sebelum baju baru sampai ke tangan mereka. Tak sedikit yang langsung memakainya begitu mendapatkan baju idaman yang mereka incar.

Sebagian lagi, memilih untuk mencucinya sebelum mengenakannya. Bahkan, ada yang mensyaratkan pencucian dengan air hangat sebelum baju baru dikenakan.

Bagaimana sebaiknya memperlakukan baju baru: langsung pakai atau dicuci dulu?

Di mata Donald Belsito, profesor dermatologi di Columbia University Medical Center di New York, mencuci baju yang baru dibeli wajib hukumnya. Menurut pakar dermatitis kontak ini, banyak alasan mengapa baju baru sebaiknya dicuci.

Setidaknya, ada dua penyebab utama pakaian baru menjadi alergen: pewarna dan resin formaldehida. Kebanyakan tekstil sintetis diwarnai dengan pewarna azo-anilin, yang dapat menyebabkan reaksi kulit yang parah. "Reaksi yang paling sering muncul adalan kulit meradang, kering, timbul bercak yang gatal kulit," kata Belsito.

Bahkan beberapa jenis kain memerlukan tak hanya sekali pencucian. Biasanya, kain ini akan menimbulkan bercak merah, ruam bersisik, dan gatal, terutama di dekat daerah di mana ada gesekan atau berkeringat, seperti pinggang, leher, paha, dan di sekitar ketiak.
     
Resin urea formaldehida digunakan untuk mencegah campuran katun-polyester dari kerutan dan membatasi jamur, kata Belsito. Meskipun sebagian besar negara mengatur jumlah formaldehida yang diperbolehkan, namun batasan ini kerap dilanggar. Sebuah studi pada 2010 oleh Kantor Akuntabilitas Pemerintah AS menemukan bahwa beberapa kain yang dijual di AS kandungannya jauh di atas ambang batas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Tingkat tinggi zat ini tidak berkorelasi dengan kain tertentu atau negara asal," katanya, yang menambahkan bahwa beberapa pakaian yang diuji dibuat di AS.

Penyebab alergi lainnya dalam pakaian baru adalah tungau. "Saya menemukan kasus tungau yang mungkin ditularkan dari mencoba pakaian di dalam toko, dan ada penyakit menular tertentu yang dapat ditularkan melalui pakaian," katanya. Tungau tidak bisa bertahan lama tanpa tuan rumah, dan pada serat kain, mereka seperti menemukan rumah yang nyaman. "Yang pernah saya lihat dalam pakaian adalah kudis," katanya.

Penumpang gelap lain dalam pakaian baru adalah jamur yang muncul karena kelembaban selama pengiriman. Untuk itu, pengusaha garmen biasanya menyisipkan dimetil fumarat pada kain. "Zai ini kerap menyebabkan reaksi alergi yang parah pada kulit dan tidak lagi digunakan secara luas," katanya.

Ia menyarankan untuk mencuci dengan pembilasan ganda sebelum pakaian baru itu dikenakan.

WSJ | INDAH P.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

13 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).


Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang.
Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.


Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Ilustrasi wanita pakai masker sambil bekerja. Freepik.com
Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.


Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.


Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Ilustrasi Generasi Milenial. all-souzoku.com
Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan


Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.


Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.


Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com/Katemangostar
Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.


Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Ilustrasi hidung. shutterstock.com
Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?


5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

ilustrasi sakit kepala (pixabay.com)
5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.