10 Obat HB Rendah yang Alami dan Mudah Didapat

Reporter

Sehatq.com

Editor

Rini Kustiani

Kamis, 31 Desember 2020 15:16 WIB

Ilustrasi wanita lesu. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Hemoglobin atau Hb adalah protein yang terdapat di dalam sel darah merah. Protein ini bertugas membawa oksigen ke seluruh tubuh dan membantu kerja paru-paru dalam mengeluarkan karbon dioksida. Sebab itu, jika kadar hemoglobin atau Hb rendah, maka perlu ditingkatkan demi menjaga fungsi organ tubuh.

Kadar hemoglobin normal tidak sama pada pria dan wanita dan bergantung usia. Pada perempuan dewasa, kadar hemoglobin normal ada pada angka 12 sampai 15 g/dL. Sedangkan kadar hemoglobin normal pada pria dewasa antara 13 sampai 17 g/dL.

Mereka yang kadar hemoglobinnya kurang dari itu akan merasakan gejala letih, lemah, dan kulitnya pucat. Mengutip laman Sehatq, apabila kadar hemoglobin kurang, ada beberapa obat Hb rendah yang alami dan mudah didapat untuk mengatasinya.

  1. Makanan mengandung zat besi
    Zat besi mampu meningkatkan produksi hemoglobin sekaligus sel darah merah. Beberapa makanan yang mengandung zat besi antara lain daging sapi, ikan, tofu, edamame, telur, brokoli, bayam, kacang hijau, selai kacang.

  2. Asupan vitamin C
    Makanan atau minuman yang mengandung vitamin C mampu meningkatkan kadar hemoglobin. Berikut jenis vitamin C yang mudah didapat, jeruk, lemon, tomat, dan buah beri.

  3. Makanan mengandung asam folat
    Tubuh membutuhkan asam folat adalah vitamin B kompleks untuk memproduksi sel darah merah. Untuk mendapatkan asam folat, makanlah kacang-kacangan, pisang, brokoli, hati, dan sayuran berdaun hijau.

  4. Makanan dengan beta karoten
    Beta karoten merupakan pigmen terkandung pada tumbuhan dan buah. Beta karoten membantu penyerapan zat besi dengan lebih baik. Berikut makanan yang mengandung beta karoten, wortel, kentang, mangga, labu, melon berwarna jingga, dan ubi jalar.

  5. Buah delima
    Buah delima termasuk salah satu buah penambah hemoglobin terbaik. Buah berwarna merah yang menyegarkan ini, mengandung zat besi, kalsium, karbohidrat, dan serat. Minumlah jus buah delima atau makan langsung untuk meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah.

  6. Cokelat hitam
    Cokelat hitam atau dark chocolate mengandung zat besi yang mampu meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah. Setiap 28 gram cokelat hitam mengandung 3,4 miligram zat besi.

  7. Biji labu
    Selain labu yang bisa digunakan untuk berbagai masakan, biji labu juga bermanfaat untuk menambah kadar hemoglobin dalam darah. Sekitar 100 gram biji labu mengandung 0,9 gram zat besi, 20 miligram kalsium, 5 miligram protein, dan 17,9 gram serat.

  8. Udang dan kerang remis
    Pencinta hidangan laut tentu beruntung jika mengkonsumsi udang dan kerang remis. Selain rasanya lezat, dua jenis makanan ini mengandung zat besi untuk meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah. Sekitar 100 gram kerang remis mengandung 28 miligram zat besi dan 100 gram udang mengandung 3 miligram zat besi.

  9. Jamur kancing
    Dalam 100 gram jamur kancing putih atau Agaricus bisporus terdapat 1,7 miligram zat besi. Zat besi mampu meningkatkan produksi hemoglobin sekaligus menambah sel darah merah.

  10. Prune
    Prune adalah buah plum yang sudah dikeringkan. Dalam 100 gram prune terkandung 0,9 miligram zat besi.

SEHATQ

Advertising
Advertising

Berita terkait

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

1 hari lalu

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.

Baca Selengkapnya

Viral Cokelat Rp1 Juta Kena Pajak Rp9 Juta, Bea Cukai: Ada Tas Chanel-nya

1 hari lalu

Viral Cokelat Rp1 Juta Kena Pajak Rp9 Juta, Bea Cukai: Ada Tas Chanel-nya

Sebuah unggahan video Tiktok tentang cokelat dari luar negeri senilai Rp1 juta dikenakan bea masuk Rp9 juta viral, ini penjelasan Bea Cukai

Baca Selengkapnya

Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

25 hari lalu

Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, suatu kondisi yang mengakibatkan kurangnya sel darah merah yang sehat.

Baca Selengkapnya

Pakar Kesehatan Jelaskan Kondisi Anemia Aplastik seperti yang Dialami Babe Cabita

29 hari lalu

Pakar Kesehatan Jelaskan Kondisi Anemia Aplastik seperti yang Dialami Babe Cabita

Anemia aplastik, seperti yang dialami Babe Cabita, adalah kondisi orang mengalami kegagalan sumsum tulang belakang untuk mereproduksi tiga jenis sel.

Baca Selengkapnya

Menjelajah Chocolate Hills, Perbukitan yang Bikin Tercengang di Filipina

32 hari lalu

Menjelajah Chocolate Hills, Perbukitan yang Bikin Tercengang di Filipina

Chocolate Hills merupakan bukit-bukit landari yang bergerombol di pulau Bohol, Filipina

Baca Selengkapnya

Mengapa Paskah Identik dengan Telur dan Kelinci?

37 hari lalu

Mengapa Paskah Identik dengan Telur dan Kelinci?

Ucapan Paskah ramai bertengger di berbagai kanal media sosial. Sebenarnya dari mana asalnya, mengapa telur dan kelinci identik dengan paskah?

Baca Selengkapnya

Mengenal Neuroferritinopathy, Penyakit Genetik yang Hanya Dimiliki Sekitar 100 Orang di Dunia

45 hari lalu

Mengenal Neuroferritinopathy, Penyakit Genetik yang Hanya Dimiliki Sekitar 100 Orang di Dunia

Neuroferritinopathy penyakit genetik yang hanya dimiliki sekitar 100 orang di dunia. Bagaimana gejala dan pengobatannya?

Baca Selengkapnya

Maag hingga Sakit Kepala, Inilah 5 Efek Samping Minum Teh Setiap Hari

8 Maret 2024

Maag hingga Sakit Kepala, Inilah 5 Efek Samping Minum Teh Setiap Hari

Konsumsi teh yang berlebihan juga dapat berdampak buruk pada kesehatan.

Baca Selengkapnya

Cokelat Hasil Penelitian BRIN Ini Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes

29 Februari 2024

Cokelat Hasil Penelitian BRIN Ini Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes

Peneliti BRIN dan warga Desa Nglanggeran, Yogyakarta, mengembangkan coklat yang aman untuk penderita diabetes.

Baca Selengkapnya

Perhatikan 4 Hal Ini Saat Memilih Susu Anak

21 Februari 2024

Perhatikan 4 Hal Ini Saat Memilih Susu Anak

Permasalahan gizi seperti kekurangan zat besi masih menghantui anak-anak Indonesia. Simak 4 tips memilih susu untuk anak.

Baca Selengkapnya