TEMPO.CO, Jakarta - Ada lima bahasa cinta yang umum dimiliki setiap orang. Masing-masing memiliki bahasa cinta sendiri yang diekspresikan pada pasangan atau yang diharapkan dari pasangan.

Dr. Gary Chapman, penulis buku The Five Love Languages, menjelaskan bahasa cinta adalah perilaku yang membuat merasa dicintai. Berikut lima bahasa cinta yang perlu diketahui.

Kata-Kata penegasan
Menurut Chapman, ada beberapa orang yang bahasa cintanya adalah kata-kata penegasan. Mereka perlu mendengar pasangan berkata, “Aku mencintaimu.” Lebih baik lagi bila kata-kata cinta tersebut disertai dengan alasan di baliknya yang disampaikan lewat kotak suara, surat cinta, atau berbicara langsung. Kata-kata cinta dari pasangan yang disampaikan secara tulus dengan kebaikan dan penegasan bisa membuat seseorang merasa dicintai.

Waktu berkualitas
Bahasa cinta satu ini adalah tentang memberi pasangan perhatian penuh. Hal ini berarti tidak ada gangguan dari TV, pekerjaan, maupun gawai. Anda harus memberi perhatian penuh untuk pasangan. Menghabiskan waktu bersama pasangan adalah tentang kebersamaan, saling memperhatikan, berbagi sesuatu yang bermakna bersama, mendengarkan, dan berkomunikasi.

Contoh lain dari memiliki waktu berkualitas bersama pasangan adalah menyiapkan makan malam bersama. Sambil menyiapkan makan malam, Anda bisa makan sambil mengobrol. Anda juga bisa berbagi rencana untuk masa depan, bercinta, atau menciptakan sesuatu bersama.

Menerima hadiah
Orang yang memiliki bahasa cinta ini merasa dicintai dan diperhatikan bila diberikan hadiah. Dengan kata lain, ia memerlukan tindakan atau bukti nyata daripada sekedar kata-kata. Jadi, bila pasangan senang menerima hadiah, pilihlah yang tepat dan dapat menunjukkan Anda memahami pasangan dan berupaya untuk mengungkapkan cinta kepadanya.

Pertimbangkan untuk memberi hadiah yang disukai atau diminta atau dapat dinikmati oleh pasangan. Setelah itu, rencanakan cara khusus untuk memberikan hadiah tersebut pada pasangan, seperti membuat kejutan. Tindakan memberi hadiah dapat memberi tahu pasangan Anda cukup peduli dan memiliki usaha untuk menyenangkannya.

Melayani
Bahasa ini mencakup apa saja yang dilakukan untuk meringankan beban tanggung jawab, seperti menyedot debu lantai, pergi berbelanja bahan makanan, atau mengirimkan pesan terima kasih. Bingung apa yang dibutuhkan pasangan? Chapman menyarankan bertanya pada pasangan hal-hal yang ia sukai dan yang dapat meringankan bebannya. Setelah itu aturlah waktu untuk mengerjakannya. Contoh hal-hal sederhana yang bisa dilakukan untuk pasangan seperti mengantarkan sarapan ke tempat tidur, mengajak anjing peliharaan berjalan-jalan, dan lain-lain.

Sentuhan fisik
Orang-orang yang memiliki bahasa cinta ini senang dengan semua jenis sentuhan fisik, seperti berpegangan tangan, berpelukan, dan tepukan di punggung. Temukan cara untuk mengekspresikan cinta pada pasangan dengan menggunakan sentuhan fisik. Contohnya memeluk, menyentuh tangan selama percakapan, menawarkan untuk memijatnya, dan lain-lain. Menurut Tessina, sentuhan fisik adalah cara paling langsung untuk mengomunikasikan cinta.

"Selama dilakukan dalam suasana yang penuh cinta dan tidak memaksa, sentuhan fisik bisa menjadi yang paling efektif dari bahasa cinta. Bahasa cinta ini menenangkan, menyembuhkan, dan meyakinkan, ” jelasnya.

Baca juga: Bahasa Cinta Ini Jangan Diabaikan