Ingin Putus Cinta tapi Masih Berharap, Coba Cara Ini

Reporter

Bisnis.com

Rabu, 4 Mei 2022 21:01 WIB

Ilustrasi putus cinta. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Putus cinta adalah salah satu hal tersulit yang pernah dilakukan banyak orang. Anda mungkin merasa bingung, bersalah, menyesal, bahkan ketika tahu itu satu-satunya jalan.

Jika memerlukan saran tentang cara putus cinta dari orang yang masih disayangi, tidak perlu mencari lagi. Berikut beberapa langkah untuk memastikan berpisah dari pasangan secepat mungkin dan tanpa rasa sakit bagi berdua.

Jelaskan alasan
Sebelum mengatakan pada pasangan, Anda harus membangun pelindung mental. Ketika memulai perpisahan, pasangan mungkin mencoba membuat Anda berubah pikiran dan Anda harus kebal dari upayanya.

Persiapkan diri menghadapi responsnya
Anda mungkin berpikir tahu bagaimana reaksi pasangan ketika putus darinya. Tetapi, Anda perlu bersiap untuk setiap kemungkinan. Mungkin ia akan menerimanya jauh lebih baik daripada yang diperkirakan tetapi mungkin juga ia akan marah, putus asa, atau bahkan agresif. Pertimbangkan skenario terburuk dan rencanakan bagaimana Anda akan merespons, menyulap respons rasional dari awal ketika dihadapkan dengan emosi pasangan.

Jangan tunda
Ketika tahu perlu putus dari seseorang, menyeretnya keluar berbahaya bagi Anda berdua. Banyak orang bertahan dalam hubungan yang tidak sehat, bahkan ketika ia tahu tidak ada harapan untuk perbaikan. Ia terus mengatakan pada diri sendiri akan pergi ketika waktunya tepat, ketika tahu pasangan berada di tempat yang positif, atau ketika siap secara emosional untuk pergolakan. Tetapi, tidak pernah ada waktu yang baik untuk menghancurkan hati Anda sendiri atau hati orang yang dicintai. Anda hanya perlu melakukannya, lebih cepat lebih baik.

Advertising
Advertising

Tegas tapi tidak menyakiti
Ketika akhirnya berbicara dengan pasangan, lakukan secara langsung. Jangan mengisyaratkan apa yang dimaksudkan, katakan saja padanya. Jika tidak jelas, ia mungkin berpikir Anda sedang membicarakan hal lain, seperti ingin istirahat atau memperbaiki sesuatu bersama. Hal terburuk yang dapat dilakukan saat ini adalah memberi harapan. Tidak ada cara mudah untuk memberi tahu Anda akan meninggalkannya.

Jujur
Jika tergoda untuk mengatakan beberapa variasi, "Ini bukan kamu, ini saya," pilih kata-kata dengan sangat hati-hati. Apakah itu yang sebenarnya dirasakan, atau Anda hanya mencoba membuatnyaa merasa lebih baik? Perpisahan adalah hal yang sangat pribadi. Mengungkapkan klise hanya akan menyakitinya. Anda berutang kepadanya untuk memberi tahu dia mengapa Anda mengakhiri hubungan meskipun itu menyakitkan.

Jangan bernegosiasi
Sayangnya, tidak peduli seberapa definitif Anda, mantan pasangan mungkin mencoba tawar menawar. Ia berjanji akan berubah. Ia akan memberi tahu akan melakukan apa saja. Ketika dihadapkan dengan ini, Anda mungkin menemukan diri melemah. Anda mencintainya, mengapa tidak memberi kesempatan pada hubungan itu lagi? Pada saat ini, ingat Anda telah mengambil keputusan sejak lama. Jangan biarkan ia menghapus ingatan atau tekad itu. Anda tahu apa yang perlu dilakukan.

Hentikan komunikasi
Aturan tidak ada kontak bermanfaat untuk semua perpisahan, tetapi bagi orang yang masih mencintai mantan, itu penting. Anda mungkin beruntung dan tidak merasakan apa-apa selain lega setelah putus. Tetapi kemungkinan besar Anda akan patah hati dan bahkan mungkin menyesal. Menutup komunikasi akan mencegah Anda dari kambuh dan mencari mantan, yang akan merusak peluang untuk putus cinta.

Jangan memantau
Aturan tidak ada kontak tidak terbatas pada memutuskan komunikasi langsung. Ini termasuk berhenti mengikuti mantan di media sosial. Jika tidak, Anda mungkin terjebak dalam obsesi terhadap setiap gerakannya dan memperpanjang rasa sakit karena putus cinta dan menempatkan Anda dalam keadaan pikiran yang gelap dan melihat ke belakang. Sekarang lah saatnya menjaga diri sendiri dan menatap masa depan.

Jangan menyesal dan meminta maaf
Tidak peduli seberapa patah hati mantan, Anda tidak perlu meminta maaf. Bukan salah Anda jika hubungan itu gagal. Ini bukan salah siapa-siapa. Meminta maaf menyakiti hati berdua karena itu berarti Anda merasa bertanggung jawab atas rasa sakit mantan dan ia merasa segalanya bisa berjalan berbeda. Banggalah pada diri sendiri karena melakukan apa yang perlu. Menyalahkan tidak memiliki tempat dalam situasi ini.

Percaya itu yang terbaik
Bahkan jika berpegang teguh pada aturan larangan kontak, emosi Anda bisa berubah menjadi keputusasaan, penyesalan, dan tidak rasional. Anda dapat secara mental mengedit hubungan dan mulai menjalankan semua hal yang baik, sepenuhnya menghilangkan yang buruk. Sekarang adalah waktu untuk mengingat mantra itu. Ingatkan diri mengapa Anda perlu mengakhiri hubungan dan percaya Anda tahu apa yang dilakukan. Akhirnya, ketika patah hati mereda, Anda akan menyadari betapa bijaksananya keputusan yang dibuat.

Baca juga: Tanda Pasangan Tak Lagi Cinta

Berita terkait

Ciri Pasangan Suka Mengontrol, Bikin Anda Tak Berdaya dan Kehilangan Harga Diri

22 jam lalu

Ciri Pasangan Suka Mengontrol, Bikin Anda Tak Berdaya dan Kehilangan Harga Diri

Pasangan gemar mengontrol. Anda dibuat tak berdaya dan hanya bisa menuruti kemauannya karena takut berpisah, ditinggalkan atau diusir dari rumah.

Baca Selengkapnya

Pakar Hubungan Ungkap Tipe Pasangan yang Senang Menghindar, Jangan Sampai Bikin Stres

2 hari lalu

Pakar Hubungan Ungkap Tipe Pasangan yang Senang Menghindar, Jangan Sampai Bikin Stres

Salah satu tipe hubungan yang dialami banyak pasangan adalah menghindar. Berikut beberapa tanda yang mungkin mengindikasikan pasangan punya gaya ini.

Baca Selengkapnya

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

2 hari lalu

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

Jika sudah menjalin hubungan dengan seseorang dan sangat ingin tahu apakah dia adalah belahan jiwa, berikut beberapa tandanya.

Baca Selengkapnya

Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

3 hari lalu

Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

KemenPPPA meminta pacaran pada usia anak sebaiknya dihindari untuk menjaga kesehatan mental.

Baca Selengkapnya

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

4 hari lalu

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

Menlu Selandia Baru menggambarkan hubungan negaranya dengan Cina sebagai hubungan yang "rumit".

Baca Selengkapnya

Perhatikan Sinyalnya, Siapa Tahu Teman Sendiri adalah Belahan Jiwa Anda

4 hari lalu

Perhatikan Sinyalnya, Siapa Tahu Teman Sendiri adalah Belahan Jiwa Anda

Berikut tujuh sinyal pasangan adalah belahan jiwa, siapa tahu dia teman sendiri yang sudah sering menghabiskan waktu bersama.

Baca Selengkapnya

Tips agar Tak Salah Pilih Pasangan lewat Perjodohan

6 hari lalu

Tips agar Tak Salah Pilih Pasangan lewat Perjodohan

Buat yang sedang mencari pasangan melalui proses perjodohan atau kencan kilat, perhatikan beberapa hal penting berikut agar tak salah pilih.

Baca Selengkapnya

Ide Kencan di Luar Ruangan saat Cuaca Cerah

7 hari lalu

Ide Kencan di Luar Ruangan saat Cuaca Cerah

Berikut ragam kegiatan luar ruangan yang bisa dilakukan bersama pasangan, kencan sambil berjemur dan menghirup udara segar.

Baca Selengkapnya

Malas Bicara dengan Orang Asing, Pakar Ungkap Alasan di Baliknya

7 hari lalu

Malas Bicara dengan Orang Asing, Pakar Ungkap Alasan di Baliknya

Kebanyakan orang malas bersikap ramah dan mengobrol dengan orang asing. Padahal bicara dengan mereka tak selalu buruk, asalkan tetap waspada.

Baca Selengkapnya

Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

8 hari lalu

Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

Merasa terjebak dalam hubungan tak bahagia? Berikut tanda Anda harus mengakhiri hubungan karena sudah tak mungkin diperbaiki.

Baca Selengkapnya