Ini Sebab Seseorang Kentut dan Baunya Tidak Sedap

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Rabu, 25 Mei 2022 17:32 WIB

Ilustrasi wanita tahan buang angin. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kentut jarang dibicarakan orang secara terbuka. Padahal kentut adalah hal yang dilakukan semua orang. Faktanya, dikutip dari Medical News Today, seseorang rata-rata kentut sekitar 12 hingga 25 kali dalam sehari. Berikut adalah alasan mengapa seseorang kentut:

Udara yang tertelan

Orang-orang menelan udara tanpa sengaja sepanjang hari. Ini bisa tertelan saat makan, minum melalui sedotan, minum minuman berkarbonasi, merokok, atau bahkan mengunyah permen karet.

Udara yang tertelan ini masuk ke dalam tubuh dan harus dikeluarkan, entah melalui kentut atau sendawa. Beberapa gas eksternal utama yang ditemukan di dalam tubuh adalah oksigen, nitrogen, dan karbon dioksida. Mereka inilah yang kemudian disebut gas eksogen.

Karbohidrat yang tidak tercerna

Dilansir dari Healthline, tidak semua makanan bisa dicerna oleh enzim di usus kecil. Saat karbohidrat yang dicerna sebagian sudah mencapai usus besar, bakteri mengubah makanan itu menjadi gas hidrogen dan karbon dioksida.

Karbohidrat yang tidak tercerna adalah penyebab umum kentut, meliputi:

  • Gula: seperti fruktosa, rafinosa, dan sorbitol, yang mengandung beberapa buah dan pemanis buatan.
  • Serat larut: ditemukan dalam kacang kering, kacang-kacangan, dan buah-buahan.
  • Serat tidak larut: ditemukan dalam sayuran akar dan dedak gandum.
  • Pati: seperti jagung, gandum, dan kentang.
Advertising
Advertising

Gas usus yang diproduksi oleh bakteri di usus besar saat memecah makanan disebut dengan gas endogen. Gas endogen utamanya terdiri dari hidrogen dan metana bagi sebagian orang.

Namun, gas endogen juga bisa mengandung sejumlah kecil gas lain, seperti hidrogen sulfida yang membuat kentut berbau tidak sedap. Tetapi, bau tidak sedap hanya berlaku untuk satu persen gas yang dikeluarkan orang. Karena itu, kentut sebenarnya hampir bebas bau.

AMELIA RAHIMA SARI

Baca juga: Sering Dianggap Memalukan, Inilah 5 Manfaat Kentut bagi Kesehatan

Berita terkait

PT Sunindo Pratama Raup Laba Bersih Rp 33,4 Miliar di Kuartal Pertama 2024

1 hari lalu

PT Sunindo Pratama Raup Laba Bersih Rp 33,4 Miliar di Kuartal Pertama 2024

Laba bersih meningkat 68,6 persen secara tahunan (yoy).

Baca Selengkapnya

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

11 hari lalu

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.

Baca Selengkapnya

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

12 hari lalu

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Walhi Tuntut Jepang Akhiri Pendanaan Proyek Gas Fosil yang Menimbulkan Bencana

13 hari lalu

Walhi Tuntut Jepang Akhiri Pendanaan Proyek Gas Fosil yang Menimbulkan Bencana

Menurut Walhi, pasca Perjanjian Paris, JBIC justru menjadi penyandang dana gas fosil terbesar di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

Suplai Gas yang Merata Dukung Ketersediaan Pupuk Nasional

14 hari lalu

Suplai Gas yang Merata Dukung Ketersediaan Pupuk Nasional

Bambang Haryadi, mengungkapkan upaya Komisi VII dalam mengatasi tantangan produksi pupuk di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

21 hari lalu

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

Berdasarkan pantauan pada pukul 05.35 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 151.

Baca Selengkapnya

7 Tips Aman Meninggalkan Rumah Saat Mudik Lebaran

29 hari lalu

7 Tips Aman Meninggalkan Rumah Saat Mudik Lebaran

Apa yang harus dilakukan agar rumah tetap aman saat mudik lebaran?

Baca Selengkapnya

Beredar Ada Gas di Wilayah IKN, Jubir Otorita Ingatkan Masyarakat Waspadai Hoaks

32 hari lalu

Beredar Ada Gas di Wilayah IKN, Jubir Otorita Ingatkan Masyarakat Waspadai Hoaks

Jubir OIKN sebut video viral soal kandungan gas di wilayah IKN adalah hoaks.

Baca Selengkapnya

Kaitan Kesehatan Usus Kecil dan Otak Menurut Psikiater

35 hari lalu

Kaitan Kesehatan Usus Kecil dan Otak Menurut Psikiater

Kesehatan usus kecil memiliki kaitan dengan kesehatan otak. Berikut penjelasannya menurut spesialis kesehatan jiwa.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bisa Terjadi Perut Kembung Saat Penerbangan dan Apa Saja Dampaknya?

36 hari lalu

Mengapa Bisa Terjadi Perut Kembung Saat Penerbangan dan Apa Saja Dampaknya?

Perut kembung pada saat bepergian dengan penerbangan pesawat kerap terjadi karena perubahan tekanan udara dan pola makan.

Baca Selengkapnya