Terapi Kognitif Perilaku, Apa Saja Manfaatnya?

Senin, 17 Oktober 2022 06:00 WIB

Ilustrasi depresi. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Terapi perilaku kognitif metode psikoterapi. Terapi itu bertujuan membantu memahami pikiran mempengaruhi emosi dan perilaku. Terapi perilaku kognitif digunakan antara lain untuk mengatasi depresi, kecemasan, gangguan stres pascatrauma (PTSD).

Mengutip Mayo Clinic, terapi perilaku kognitif bertujuan untuk membantu mengidentifikasi dan eksplorasi cara emosi dan pikiran mempengaruhi tindakannya.

Pendekatan terapi perilaku kognitif

Advertising
Advertising

Merujuk American Psychological Association, konsep inti terapi perilaku kognitif meliputi:

  • Masalah psikologis sebagian berdasar cara berpikir yang tidak membantu
  • Masalah psikologis sebagian didasarkan pola perilaku yang dipelajari
  • Orang yang hidup dengan masalah ini membaik secara mekanisme dan manajemen masalah membantu meringankan gejala

Terapi perilaku kognitif salah satu pendekatan yang banyak dipelajari. Banyak ahli menganggap sebagai pengobatan terbaik untuk kondisi kesehatan mental.

Baca juga: Hidroterapi, Bermanfaat Meringankan Gejala Nyeri Otot

Mengutip dari Healthline, terapi perilaku kognitif penerapan banyak teknik yang bervariasi, menurut kebutuhan. Namun secara umum, praktik terapi perilaku kognitif sering kali mengandung beberapa hal, yaitu:

  • Mengenali pemikiran yang tidak akurat bisa memperburuk masalah
  • Mempelajari kemampuan menyelesaikan masalah yang baru
  • Mendapat kepercayaan diri, pemahaman, dan apresiasi tentang harga diri
  • Belajar menghadapi ketakutan dan tantangan
  • Menggunakan permainan peran dan teknik menenangkan saat menghadapi situasi yang menantang

Terapi perilaku kognitif tidak hanya dilakukan untuk mengatasi gangguan mental. Terapi ini pun bisa untuk orang dengan permasalahan batin yang umum seperti kesulitan hubungan asmara, kesedihan atau kehilangan, hingga masalah kepercayaan diri.

Baca: Apa Itu Healing dalam Psikologi?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Cara Mengurangi Kesedihan buat yang Baru Kehilangan Ibu

2 hari lalu

Cara Mengurangi Kesedihan buat yang Baru Kehilangan Ibu

Untuk yang baru saja kehilangan ibu, berikut lima tips pakar untuk mengatasi emosi yang sulit sekaligus menyambut Hari Ibu Internasional pada 12 Mei.

Baca Selengkapnya

5 Cara Menghilangkah Sifat Toxic

2 hari lalu

5 Cara Menghilangkah Sifat Toxic

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat membantu seseorang menyembuhkan sifat toxic.

Baca Selengkapnya

Penyebab Sulit Redakan Kesedihan karena Kehilangan Orang Tersayang

6 hari lalu

Penyebab Sulit Redakan Kesedihan karena Kehilangan Orang Tersayang

Kehilangan orang yang disayangi memang berat. Tak jarang, kesedihan bisa berlangsung lama, bahkan sampai bertahun-tahun.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia vs Irak Tanding, Haykal Kamil: Tetap Jaga Mentalnya

7 hari lalu

Timnas Indonesia vs Irak Tanding, Haykal Kamil: Tetap Jaga Mentalnya

Aktor Haykal Kamil berpesan kepada Timnas U-23 untuk menjaga mental mereka menjelang pertandingan Piala Asia U-23 2024 antara Timnas Indonesia vs Irak

Baca Selengkapnya

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

9 hari lalu

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

Psikolog menyarankan empat praktik untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kekuatan mental, baik di tempat kerja maupun di rumah.

Baca Selengkapnya

Perlunya Ibu Jaga Kesehatan Mental saat Mengasuh Anak, Simak Saran Psikolog

10 hari lalu

Perlunya Ibu Jaga Kesehatan Mental saat Mengasuh Anak, Simak Saran Psikolog

Para ibu perlu menjaga kesehatan mental agar tetap nyaman ketika beraktivitas dan tenang ketika mengasuh anak.

Baca Selengkapnya

Mengenal terapi Chiropractic, Apakah Pijat Kretek Aman Dilakukan?

14 hari lalu

Mengenal terapi Chiropractic, Apakah Pijat Kretek Aman Dilakukan?

Chiropractic merupakan salah satu metode pengobatan terapi manual yang awal mengenalnya sebagai pijat kretek. Amankah?

Baca Selengkapnya

7 Cara Berhenti dari Kecanduan Judi Online

15 hari lalu

7 Cara Berhenti dari Kecanduan Judi Online

PPATK menemukan bahwa 3,2 juta warga Indonesia menjadi pemain judi online dengan perputaran uang mencapai Rp 100 triliun. Ini 7 cara berhenti main judi online.

Baca Selengkapnya

Tidak Selalu Buruk, Berikut 5 Manfaat Lupa untuk Kerja Memori Otak

16 hari lalu

Tidak Selalu Buruk, Berikut 5 Manfaat Lupa untuk Kerja Memori Otak

Lupa ternyata memiliki manfaat penting untuk kesehatan otak dan kreativitas Anda.

Baca Selengkapnya

Metode yang Disarankan Pakar untuk Atasi Anak Tantrum

16 hari lalu

Metode yang Disarankan Pakar untuk Atasi Anak Tantrum

Dokter anak menjelaskan metode RRID bisa digunakan untuk mengatasi anak tantrum. Seperti apa penerapannya?

Baca Selengkapnya