15 Tahun C20 Library, Perpustakaan Independen di Surabaya Bertahan

Jumat, 7 Juli 2023 16:35 WIB

Deretan rak buku yang bisa dibaca oleh pengunjung di Perpustakaan C20 Jalan Dr Cipto Nomor 22, Surabaya. TEMPO/Yolanda Agne

TEMPO.CO, Jakarta - Ruangan bertembok bata merah dipenuhi jejeran rak buku, di jalan Dr Cipto Nomor 22, Surabaya. Rak kanan khusus buku biografi, seni, film, dan di kiri terdiri dari buku novel dan sastra. Di antara 7.000 buku terselip sebuah buku bersampul merah dengan judul Madilog karangan Tan Malaka. Bagi perpustakaan C20 buku ini memberikan sebuah kenangan.

Delapan tahun silam Yayasan Pustaka Obor berencana menggelar diskusi buku Tan Malaka, Gerakan Kiri dan Revolusi Indonesia di perpustakaan C20. Tanpa diprediksi tiba-tiba sekelompok orang mendatangi perpustakaan yang saat itu masih berada di jalan Dr. Cipto Nomor 20. Mereka meminta diskusi tersebut dihentikan.

“Pada waktu itu buku-buku seperti Tan Malaka masih diawasi pemerintah,” Kata Julianah, salah satu pengelola perpustakaan C20 kepada Tempo.co, pada Selasa, 4 Juli 2023.

Ia juga mengatakan, pada saat itu telah dilakukan negosiasi antara pihak yang melarang dan penyelenggara. Namun tidak menemukan titik tengah sehingga penyelenggara memutuskan untuk menghentikan diskusi tersebut demi menjaga keamanan.

Tantangan itu tak membuat C20 ciut, kini perpustakaan yang berdiri sejak 2008 semakin berdaya. Jumlah buku terus bertambah, pengunjung semakin banyak, dan bangunan perpustakaan juga semakin luas.

Advertising
Advertising

Tak hanya menyediakan buku-buku untuk dibaca, perpustakaan ini juga menyediakan tempat untuk bekerja atau hanya sekadar membaca. Tak ketinggalan sebuah dapur kecil untuk pengunjung yang ingin memesan minuman atau makanan.

C20 diambil dari nama jalan perpustakaan ini, Jalan Dr Cipto Nomor 20. Alasannya sederhana, agar memudahkan pengunjung mengingat tempat dan nama perpustakaan. Kathleen Azali adalah orang dibalik berdirinya perpustakaan independen ini.

Kathleen yang berprofesi sebagai peneliti merasa resah karena susah mengakses buku-buku di perpustakaan yang ada pada saat itu. Sehingga ia berinisiatif mendirikan perpustakaan dengan ongkos pribadinya. Perpustakaan ini mengusung tema, buku yang bisa dibaca secara berkelanjutan. Tidak hanya sekali baca, tetapi isi buku bisa digunakan dalam jangka panjang.

C20 menyediakan berbagai genre buku, mulai dari kajian sosial, budaya, politik, novel, komik, koran, dan majalah. Tak hanya buku berbahasa Indonesia, buku terbitan luar negeri juga tersedia. Pengunjung bisa membaca di tempat atau meminjamnya dengan mendaftar keanggotaan di C20.

Menurut Julianah, tantangan terbesar C20 adalah ketika pandemi Covid-19. Perpustakaan sama sekali tidak bisa melakukan aktivitas seperti biasanya. Banyak orang beralih ke buku digital. “Kita total gak ada aktivitas, kayak kita bisa bernapas tapi sesak gitu,” kata dia.

Pandemi juga memberikan dampak ke buku-buku yang dimiliki C20. Karena tidak ada aktivitas di perpustakaan, buku yang ditinggal sekitar hampir tiga tahun sejak pandemi mengalami pudar dan rapuh pada bagian sampul. Kini perlahan, mereka memperbaikinya sedikit demi sedikit.

Perpustakaan C20 memiliki beberapa koleksi buku yang belum dipajang karena keterbatasan tempat. Julianah berharap perpustakaan ini bisa terus berkembang dan semakin luas sehingga bisa menampung buku-buku baru.

Pilihan Editor: Diskusi Buku Tan Malaka Diganggu Ormas di Surabaya

Berita terkait

Skor Literasi Anjlok, Kemendikbudristek Sebar 4 Juta Eksemplar Buku ke Sekolah di Indonesia

1 hari lalu

Skor Literasi Anjlok, Kemendikbudristek Sebar 4 Juta Eksemplar Buku ke Sekolah di Indonesia

Kemendikbudristek menyebar jutaan buku pengayaan ke sekolah di berbagai daerah. Upaya mengatasi pelemahan literasi membaca.

Baca Selengkapnya

Pemkot Surabaya Rayakan HJKS ke-731

1 hari lalu

Pemkot Surabaya Rayakan HJKS ke-731

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731 pada 31 Mei 2024, dengan tema 'Satukan Tekad Surabaya Hebat'.

Baca Selengkapnya

Pegadaian Luncurkan Buku Van Leening When History Begins

2 hari lalu

Pegadaian Luncurkan Buku Van Leening When History Begins

Buku napak tilas Pegadaian ini berisi sejarah panjang perjalanan PT Pegadaian selama lebih dari satu abad berkontribusi dan melayani masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cara Perpustakaan Pikat Pembaca Muda

4 hari lalu

Cara Perpustakaan Pikat Pembaca Muda

Sejumlah perpustakaan asing milik kedutaan besar negara sahabat di Jakarta berbenah untuk menarik lebih banyak anak muda, khususnya generasi Z.

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

9 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Berpulang Sehari sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

11 hari lalu

Berpulang Sehari sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

Nama Joko Pinurbo mulai dikenal luas saat menerbitkan buku antologi puisi Celana pada 1999.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

12 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

14 hari lalu

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.

Baca Selengkapnya

Cara Berlatih Soal Melalui Framework Sebelum UTBK 2024

15 hari lalu

Cara Berlatih Soal Melalui Framework Sebelum UTBK 2024

Keberadaan framework SNPBM telah ada sejak tahun 2023 lalu, layanan ini bisa dimanfaatkan untuk mengetahui komponen soal dan uji coba soal UTBK 2024

Baca Selengkapnya

Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

16 hari lalu

Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, ke depan bakal banyak tantangan yang akan dihadapi polisi dan masyarakat.

Baca Selengkapnya