6 Hal yang Harus Dilakukan saat Anak Tantrum

Reporter

Winda Oktavia

Editor

Nurhadi

Sabtu, 24 Februari 2024 19:11 WIB

Ilustrasi anak tantrum/sedih. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian orangtua merasa lelah dan frustasi ketika anak tantrum. Anak-anak, terutama balita, mengalami tantrum sebagai bagian dari perkembangan normalnya. Anak-anak dapat mengatasi tantrumnya sendiri saat mereka masuk prasekolah, sekitar usia 4 tahun.

Dikutip dari Cleveland Clinic, tantrum adalah kondisi ketika seorang anak meluapkan kemarahan dan rasa frustasinya tanpa direncanakan. Tantrum bisa bersifat fisik, verbal, atau keduanya. Anak mungkin bertingkah, mengganggu, dan umumnya menunjukkan perilaku yang tidak menyenangkan karena menginginkan atau membutuhkan sesuatu yang tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata.

Tantrum adalah bagian normal dari perkembangan anak Anda dan terjadi ketika anak belajar menjadi lebih mandiri. Tantrum paling sering terjadi antara usia 1 hingga 4 tahun, rata-rata hingga satu kali dalam sehari. Amukan biasanya berlangsung antara dua hingga 15 menit.

Amukan hebat yang berlangsung lebih dari 15 menit mungkin merupakan tanda adanya masalah yang lebih serius. Jika anak mengalami ledakan kekerasan yang berkepanjangan, bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan.

Meskipun tidak dapat menciptakan lingkungan bebas tantrum, namun orangtua dapat mengambil langkah-langkah untuk mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan tantrum.

Advertising
Advertising

Dilansir dari Healthline, berikut beberapa hal yang dapat orangtua lakukan saat anak tantrum:

1. Tetap tenang

Lakukan yang terbaik untuk tetap tenang. Jika memungkinkan, jangan biarkan amukan anak mengganggu aktivitas, dan usahakan untuk tidak marah. Hal ini membuat anak tahu bahwa kemarahan bukanlah cara yang efektif untuk mendapatkan perhatian atau mendapatkan apa yang mereka inginkan.

2. Abaikan amukannya

Jika memungkinkan, berpura-puralah tidak terjadi apa-apa, dan jangan tanggapi permintaan anak. Namun, ada beberapa perilaku yang tidak boleh diabaikan, seperti menendang atau memukul orang lain, melempar benda yang dapat menyebabkan kerusakan atau cedera, atau berteriak dalam waktu lama.

3. Memberikan waktu menyendiri kepada anak

Berikut beberapa tips memberikan waktu menyendiri kepada anak:

- Waktu time-out sebaiknya 1 menit untuk setiap tahun usia anak, maksimal 5 menit. Misalnya, anak usia 2 tahun mendapat waktu istirahat selama 2 menit. Hal ini bertujuan agar anak dapat tenang dan tinggal di tempat istirahat sampai waktu selesai.

- Orangtua bisa menggunakan pengatur waktu untuk memantau durasi waktu. Bunyi bip akan memberi tanda kepada anak bahwa waktu menyendiri telah berakhir.

- Jika tantrum berlanjut setelah waktu istirahat, mulailah waktu istirahat kembali.

- Untuk anak yang lebih besar, biarkan mereka memutuskan berapa lama mereka akan melakukan waktu istirahat. Minta mereka kembali saat mereka merasa siap.

4. Alihkan perhatian

Terkadang mengarahkan perhatian anak pada hal menarik yang terjadi di sekitar dapat mengurangi tantrum. Perubahan ini mungkin cukup untuk mengalihkan perhatian mereka dari penyebab amarah.

5. Akui rasa frustrasi anak

Memahami emosi anak terkadang dapat membantu mereka menjadi tenang. Meskipun tidak setuju dengan perasaan mereka, namun dengan memastikan orangtuanya mendengarkan rasa frustrasinya membuat anak menjadi lebih lega.

6. Hibur anak

Terkadang anak hanya perlu dihibur. Orangtua dapat mencoba menggendong anak dan berbicara dengannya dengan tenang sampai mereka tenang.

Pilihan Editor: 6 Masalah Perilaku Anak yang Tidak Boleh Diabaikan Orang Tua

Berita terkait

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

4 hari lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

4 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

4 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

5 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

6 hari lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

8 hari lalu

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

14 hari lalu

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

DP seorang anak wanita berusia 15 tahun menjadi korban dugaan persetubuhan anak di bawah umur. Pelaku diduga pemilik sebuah BAR.

Baca Selengkapnya

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

14 hari lalu

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

Menjawab itu, Isnar mengatakan putra Syahrul Yasin Limpo, Redindo juga pernah meminta uang kepadanya.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

14 hari lalu

Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa kasih sayang agar bisa disampaikan kepada keluarga dan anak.

Baca Selengkapnya

Orang Tua Perlu Lakukan Ini untuk Cegah Anak Tantrum

15 hari lalu

Orang Tua Perlu Lakukan Ini untuk Cegah Anak Tantrum

Peran orang tua sangat besar dalam mencegah anak tantrum. Simak cara efektif cegah agar anak tidak tantrum.

Baca Selengkapnya