Saran untuk Ibu Menyusui agar Puasa Ramadan Lancar

Reporter

Antara

Senin, 18 Maret 2024 10:17 WIB

Ilustrasi menyusui. Pexels/William Fortunato

TEMPO.CO, Jakarta - Bidan dan praktisi yoga pramelahirkan dari Poltekkes Kemenkes Jakarta, Jamilatus Sa'diyah, membagi tips untuk ibu menyusui yang menjalankan puasa Ramadan. Upayakan tidak telat sahur dan berbuka puasa agar cairan tetap tercukupi dalam sehari. Ibu juga harus cukup istirahat agar tidak mudah sakit yang dikhawatirkan dapat mengakibatkan turunnya produksi ASI.

“Upayakan untuk tidak telat sahur dan berbuka puasa untuk mencukupi cairan ibu menyusui ketika puasa minimal 2-3 liter per hari,” kata Jamila.

Ia menjelaskan kecukupan cairan pada ibu menyusui sangat penting untuk kelancaran ASI. Hal ini bisa dipastikan dengan minum dua gelas saat berbuka puasa, dua gelas sebelum tarawih, dua gelas setelah tarawih, dan dua gelas saat sahur sehingga minimal bisa minum delapan gelas sehari atau setara 2-3 liter untuk memenuhi kebutuhan cairan.

Tak pengaruhi ASI
Secara studi, ibu menyusui eksklusif bisa berpuasa penuh dan tidak mempengaruhi kualitas ASI jika kondisi ibu dan bayi sehat. Kondisi sehat yang dimaksud Jamila adalah ibu tidak dalam kondisi dehidrasi dan berat badan bayi naik optimal. Asupan kalori juga sangat penting mengingat ibu menyusui ada penambahan sekitar 500 kalori.

“Memperhatikan pola makan harus ada protein, karbohidrat kompleks, lalu terutama dalam kebutuhan cairan yang sangat penting pada saat menyusui, sayuran, vitamin, dan mineral dari buah-buahan juga sangat penting,” jelasnya.

Advertising
Advertising

Ia juga memberi tips menyusui saat berpuasa agar merangsang Letting Down Reflex (LDR) dengan memijat areola atau payudara ke arah puting supaya aliran ASI jauh lebih lancar. Selain itu, Jamila juga meminta tidak menunda menyusui sesuai permintaan saat bayi membutuhkan.

“Tetap menyusui secara on demand atau semau bayinya, jadi tidak menunda atau menjadwalkan karena ini akan tetap menjaga produksi ASI ibu tetap baik,” tambahnya.

Pilihan Editor: Praktisi Kesehatan Ungkap Dampak Kurang Tidur dan Cara Mengatasi selama Ramadan

Berita terkait

Ingin Cepat Turun Berat Badan, Pemicu Produksi ASI Kurang Maksimal

25 hari lalu

Ingin Cepat Turun Berat Badan, Pemicu Produksi ASI Kurang Maksimal

Beberapa kebiasaan membuat produk ASI tidak optimal, termasuk membatasi pola makan karena ingin cepat menurunkan berat badan.

Baca Selengkapnya

Niat dan Keutamaan Puasa Syawal Setelah Lebaran

27 hari lalu

Niat dan Keutamaan Puasa Syawal Setelah Lebaran

Puasa Syawal memiliki banyak keutamaan, berikut adalah ketentuan waktu dan niatnya.

Baca Selengkapnya

Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

29 hari lalu

Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

Posko OPOR Bu Bidan didirikan untuk mendekatkan layanan kebidanan kepada pemudik, khususnya akses bagi perempuan, ibu hamil dan menyusui

Baca Selengkapnya

Iktikaf: Manfaat, Syarat Sah dan Hal yang Membatalkannya

36 hari lalu

Iktikaf: Manfaat, Syarat Sah dan Hal yang Membatalkannya

Pada sepuluh malam terakhir puasa Ramadan, ibadah iktikaf dilakukan di masjid. Apa syarat dan hal yang membatalkannya?

Baca Selengkapnya

Habiskan Ramadan di Korea Selatan, Beruntung Kantor Sediakan Musala

36 hari lalu

Habiskan Ramadan di Korea Selatan, Beruntung Kantor Sediakan Musala

Tidak seperti di Indonesia, Ramadan di Korea Selatan tidak terlalu meriah. Simak pengalaman Rakha menghabiskan waktu bulan Puasa di Negeri Ginseng.

Baca Selengkapnya

Doa Sahur yang Dibaca Rasulullah SAW dan Keutamaan Membacanya

37 hari lalu

Doa Sahur yang Dibaca Rasulullah SAW dan Keutamaan Membacanya

Doa sahur sebaiknya dibaca agar mendapatkan keberkahan. Rasulullah SAW juga selalu membaca doa sahur, berikut informasinya.

Baca Selengkapnya

Ngabuburit di Hai Ramadan di Dubai, Melihat Pertunjukan Tradisi dan Ikut Workshop Seru

41 hari lalu

Ngabuburit di Hai Ramadan di Dubai, Melihat Pertunjukan Tradisi dan Ikut Workshop Seru

Dari workshop, cerita nabi, sampai tradisi meriam Ramadan dapat ditemukan pengunjung Hai Ramadan di Dubai.

Baca Selengkapnya

Spesialis Sarankan Penderita Penyakit Jantung Kategori Ini Tak Puasa Ramadan

43 hari lalu

Spesialis Sarankan Penderita Penyakit Jantung Kategori Ini Tak Puasa Ramadan

Pakar mengungkapkan puasa Ramadan pada penderita penyakit jantung akut dikhawatirkan dapat mengakibatkan ketidakstabilan pompa jantung.

Baca Selengkapnya

Kiat Atlet Angkat Besi, Nurul Akmal, Jaga Makanan selama Puasa Ramadan

43 hari lalu

Kiat Atlet Angkat Besi, Nurul Akmal, Jaga Makanan selama Puasa Ramadan

Atlet angkat besi Indonesia, Nurul Akmal, mengaku telah mengkonsumsi lebih banyak makanan berprotein selama bulan puasa Ramadan.

Baca Selengkapnya

Hukum Menelan Dahak Saat Puasa, Apakah Bisa Batal?

43 hari lalu

Hukum Menelan Dahak Saat Puasa, Apakah Bisa Batal?

Apa hukum menelan dahak saat puasa? Beberapa ulama ada yang berpendapat batal dan tidak. Untuk lebih memahami, berikut ini penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya