Menjaga Kesehatan Ginjal Tak Cukup Minum 8 Gelas Air Putih Sehari

Reporter

Sabtu, 13 Mei 2017 13:05 WIB

Ilustrasi ginjal

TEMPO.CO, Jakarta -Selain hati dan otak, ginjal merupakan salah satu organ vital dalam tubuh yang senantiasa bekerja keras dalam aktivitas harian. Dari sekian banyak fungsi kerjanya, ginjal berperan penting dalam proses penyaringan darah. Termasuk juga menjaga cairan dalam tubuh agar tetap seimbang sekaligus mengantur keseimbangan elektrolit dan urin.

Baca: Konsumsi Telur Berlebih Bisa Memicu Batu Ginjal

Saat ginjal gagal untuk mengeluarkan racun dan sisa cairan di dalam tubuh, hal terebut tentu akan memengaruhi kerja dan fungsi jantung. Di saat itu pula tubuh Anda mulai mengalami pembengkakan.

Jika kondisi tersebut dibiarkan begitu saja, tentu dapat menyebabkan gagal ginjal di kemudian hari dan berujung pada transplantasi ginjal. Mulai sekarang, Anda wajib berhati-hati dengan apa yang Anda masukkan ke dalam tubuh Anda. Apapun yang Anda konsumsi sehari-hari, akan memengaruhi kerja ginjal. Berikut sepuluh hal yang dapat Anda lakukan guna menghindari gagal ginjal.

1. Hidrasi yang cukup
Air mineral terbukti berkhasiat untuk banyak masalah dan salah satu hal yang baik untuk kesehatan ginjal. Seperti yang telah dikemukakan pada paragraf sebelumnya, ginjal membantu mengatur keseimbangan cairan di dalam tubuh. Dengan kata lain, ginjal akan mengeluarkan racun dan sodium yang tidak diperlukan oleh tubuh melalui keringat, urin atau air mata. Dengan minum delapan gelas air sehari dapat mencegah terkena penyakit batu ginjal dan gagal ginjal di kemudian hari. Air sangat penting untuk membat ginjal terhidrasi selama melakukan aktivitas harian.

2. Batasi konsumsi daging
Protein hewani mengandung acid atau asam cukup tinggi yang menghambat kerja ginjal bahkan menyebabkan acidosis atau keadaan dimana ginjal sudah tidak dapat menghilangkan sisa asam secara efisien. Untuk mensiasati hal tersebut, Anda dapat mengomsumsi protein hewani bersamaan dengan sayur dan buah.

3. Stop merokok
Pada dasarnya, merokok diasosiasikan dengan kerusakan hati dan paru-paru, namun merokok juga dapat berpengaruh pada kesehatan ginjal. Satu batang rokok meninggalkan banyak protein di dalam urin, yang sudah tentu membuat ginjal harus bekerja dua kali lipat lebih keras untuk data mengeliminasi protein tersebut.

4.Batasi minuman beralkohol
Lebih dari empat gelas alkohol sehari hanya akan merusak ginjal Anda. Terutama paduan rokok dan alkohol yang dapat meningkatkan risiko terserang gagal ginjal 50 persen lebih tinggi.

5.Katakan tidak untuk makanan olahan
Makanan olahan mengandung mineral tinggi seperti phosphorous dan sodium yang dapat menghambar kerja ginjal. Kedua kandungan mineral tersebut dapat menyebabkan kemampuan ginjal untuk menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit tidak maksimal.

6.Cukup tidur
Untuk menjaga ginjal dapat bekerja dengan maksimal, pastikan untuk tidur selama enam hingga delapan jam sehari. Selain berfungsi untuk memaksimalkan kerja ginjal, tidur cukup di malam hari juga penting untuk memperbaharui jaringan organ dalam tubuh. Jika kurang tidur, bukan hanya ginjal saja yang terganggu proses degenerasinya, tekanan darah akan ikut naik sehingga menyebabkan Anda mudah marah bahkan stroke.

7. Batasi jumlah garam
Seperti yang kita ketahui, garam mengandung banyak sekali sodium yang berakibat pada tingginya tekanan darah. Penyaringan darah dalam ginjal menjadi tidak maksimal jika terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung garam.

8. Batasi jumlah gula
Begitu pula dengan yang suka makanan manis, banyaknya gula dalam makanan yang kita konsumsi hanya akan membuat tekanan darah naik sehingga menyebabkan seseorang dibayang-bayangi risiko terserang penyakit diabetes.

9. Rajin olahraga
Dengan rajin berolahraga, ginjal dapat mengeluarkan racun-racun dalam tubuh dan menjaga keseimbangan cairan secara maksimal.

Simak: Keunggulan Cuci Darah Lewat Perut bagi Penderita Ginjal Kronis

10. Menunda buang air kecil
Sering kali kita menahan diri untuk tidak membuang air kecil pada waktu-waktu yang tidak tepat, ternyata hal tersebut tidak baik untuk ginjal. Meningkatkan tekanan urin dalam ginjal saat menahan buang air kecil hanya akan menyebabkan gagal ginjal.

BOLDSKY | ESKANISA RAMADIANI

Berita terkait

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

2 hari lalu

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

Presiden Jokowi menyoroti urgensi peningkatan jumlah dokter spesialis di Indonesia. Apa pesan untuk pemimpin baru?

Baca Selengkapnya

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

2 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

4 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

5 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

7 hari lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

9 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

12 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

12 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

13 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

13 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya