Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perpustakaan Kafe, Favorit untuk Kaum Urban

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Sejumlah anak membaca di Perpustakaan Desa di Wonosobo yang dilengkapi dengan akses internet. TEMPO/Budi Purwanto
Sejumlah anak membaca di Perpustakaan Desa di Wonosobo yang dilengkapi dengan akses internet. TEMPO/Budi Purwanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengelola Moco Library Cafe Ali Zaenal Abidin tersentuh saat melihat ibu dan anak yang akhirnya saling bercengkerama sambil membahas sebuah buku. Kejadian itu membuatnya bertekad membuat kafe miliknya dilengkapi berbagai macam buku.

Supaya tidak sebatas strategi penjualan dalam kafenya, dia membuat sistem sewa layaknya perpustakaan. "Itu yang membuat kami berbeda dengan library cafe umumnya yang hanya boleh baca di tempat," kata dia Kamis 21 September 2017. Baca: Jokowi Minta Perpusnas Berintegrasi dengan Perguruan Tinggi

Buku yang ia sediakan terdiri atas beragam genre, mulai dari novel hingga berbau agama. Selain itu, Ali rajin memperbarui koleksi bukunya minimal tiga bulan sekali.

Konsepnya berhasil. Mereka yang sudah pernah datang meminjam buku akan terus-menerus kembali untuk meminjam buku lagi. Bahkan tidak sedikit anak muda yang awalnya hanya datang untuk sekadar bersenda gurau kemudian tertarik membuka satu buku, membacanya, dan rutin meminjam buku di kemudian hari.

Tapi dia juga tak menampik adanya anak muda yang datang tanpa membaca satu pun buku. Mereka datang hanya untuk bercengkerama, memanfaatkan Wi-Fi untuk membuka media sosial, atau sekadar mengunduh video dari YouTube. Tapi itu tak jadi soal.

Ali tadinya ingin menerapkan sistem baca dulu, baru kemudian diberikan kata kunci Wi-Fi, tapi batal. "Mengajak anak muda untuk membaca tidak bisa dengan cara yang kaku," kata dia. Toh jika merasa nyaman berada di situ, mereka akan kembali lagi. Semakin sering mereka ke situ, semakin sering melihat buku, lama-lama keinginan membaca akan tumbuh. Baca: Cemaskan Kondisi Anak Pesisir, Polda Kalteng Dirikan Rumah Baca

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk menarik minat masyarakat, berbagai kelas diadakan saban akhir pekan. Seperti kelas tasawuf dan kelas pengasuhan anak. Sesekali Ali mendatangkan pendongeng untuk anak-anak. "Anak-anak inilah yang antusiasme untuk membacanya tinggi sekali," kata dia.

Selain Moco yang terletak di Cinere dan Cirendeu, ada Zoe Cafe di Margonda dan Bandung, yang menawarkan konsep perpustakaan di dalam kafe. Zoe merupakan kepanjangan dari Zone of Edutainment. "Konsep yang kami tawarkan adalah perpustakaan dan kafe dengan desain interior dan eksterior yang menarik," kata Endang Martin, pengelola Zoe.

Supaya pengunjung makin betah, ada taman-taman yang asri dan sejuk di dalam area kafe. Menurut Endang, pengunjung Zoe memanfaatkan perpustakaan dengan baik. Dengan demikian, buku-buku yang ada di dalam kafe tak hanya menjadi pemanis ruangan. "Karena pengunjung mendapatkan kenyamanan membaca buku," kata dia.

Zoe juga betul-betul menghadirkan konsep perpustakaan dengan menerapkan sistem sewa melalui skema keanggotaan. Cukup dengan membayar Rp 50 ribu, pelanggan sudah bisa menjadi anggota Zoe dan menyewa buku. "Saat ini anggota Zoe sudah ada delapan ribu dan bertambah setiap hari," kata dia.

DINI PRAMITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kilas Balik Peresmian Perpustakaan Digital Dunia

1 hari lalu

Ilustrasi Perpustakaan. TEMPO/Jacky Rachmansyah
Kilas Balik Peresmian Perpustakaan Digital Dunia

Tujuan lain dari dibentuknya perpustakaan digital dunia ini adalah membuat koleksi karya penting dari seluruh dunia secara digital.


5 Prospek Kerja Jurusan Ilmu Perpustakaan, Ada Arsiparis hingga Spesialis Kontrol Data

5 hari lalu

Berikut deretan prospek kerja jurusan Ilmu Perpustakaan, di antaranya pustakawan, arsiparis, kurator, hingga spesialis kontrol data. Foto: Canva
5 Prospek Kerja Jurusan Ilmu Perpustakaan, Ada Arsiparis hingga Spesialis Kontrol Data

Berikut deretan prospek kerja jurusan Ilmu Perpustakaan, di antaranya pustakawan, arsiparis, kurator, hingga spesialis kontrol data.


Inilah 50 Restoran Terbaik Asia 2024

21 hari lalu

Restoran Sezanne Tokyo. Instagram/Sezannetokyo
Inilah 50 Restoran Terbaik Asia 2024

Acara penghargaan restoran terbaik Asia ini diadakan pada Selasa malam, 26 Maret 2024 di Seoul di Grand InterContinental Seoul Parnas.


Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

25 hari lalu

Sebuah tanda tergantung di gerbang sebuah gedung di Universitas Harvard di Cambridge, Massachusetts, AS, 6 Juli 2023. REUTERS/Brian Snyder
Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

Seorang dokter Prancis "mengikat buku itu dengan kulit manusia yang diambil tanpa persetujuan dari jasad pasien wanita," menurut Perpustakan Harvard


Perpusnas Ajak Penulis Angkat Kearifan Lokal Dalam Karya

34 hari lalu

Ilustrasi perempuan menulis surat permintaan maaf ke pacar. Foto: Freepik.com/rawpixel.com
Perpusnas Ajak Penulis Angkat Kearifan Lokal Dalam Karya

Perpusnas mendorong penulis untuk mengangkat kearifan lokal tersebut dengan pembiayaan dari perpustakaan daerah masing-masing.


Perpustakaan Katedral Ikonik London Buka Pintu untuk Kutu Buku yang Ingin Menginap

46 hari lalu

St Paul's Cathedral London (Pixabay)
Perpustakaan Katedral Ikonik London Buka Pintu untuk Kutu Buku yang Ingin Menginap

Bagi yang ingin menginap di perpustakaan katedral London, Airbnb memasang tarif Rp140 ribu untuk satu malam. Syaratnya, tamu harus kutu buku.


Selain Stadion Seperti JIS, Anies Janji Akan Bangun Perpustakaan Seperti di TIM di Berbagai Daerah

15 Januari 2024

Petugas memilih buku di Perpustakaan Umum Daerah Provinsi DKI Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis, 30 Juni 2022. Sejak direvitalisasi tahun 2019 kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM) kembali dibuka secara bertahap salah satunya yang akan kembali dibuka adalah Perpustakaan Umum Provinsi DKI Jakarta Cikini, dan Pusat Dokumentasi Sastra (PDS) HB Jassin. Pusat Dokumentasi Sastra (PDS) HB Jassin memiliki sebanyak 169.039 eksemplar buku, sedangkan pada Perpustakaan Umum Provinsi DKI Jakarta Cikini memiliki koleksi sebanyak 187.000 eksemplar buku. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Selain Stadion Seperti JIS, Anies Janji Akan Bangun Perpustakaan Seperti di TIM di Berbagai Daerah

Calon presiden Anies Baswedan berjanji akan membangun perpustakaan seperti di TIM di berbagai daerah di Indonesia.


Wisata sambil Belajar Sejarah di Perpustakaan Proklamator Bung Karno Blitar

6 Januari 2024

Sejumlah siswa saat mengunjungi sekaligus berwisata edukasi di Perpustakaan Bung Karno di Kota Blitar, Jawa Timur. ANTARA/Asmaul Chusna
Wisata sambil Belajar Sejarah di Perpustakaan Proklamator Bung Karno Blitar

Sembari ziarah, pengunjung mengajak serta anak-anak untuk berwisata di Perpustakaan Proklamator Bung Karno.


Dosen Termuda UIN Imam Bonjol M Fadli Jadi Ketua Ikatan Pustakawan Indonesia Sumbar, Ini Profilnya

18 November 2023

Ketua Pengurus Daerah Ikatan Pustakawan Indonesia Sumatera Barat (PD IPI Sumbar) Muhammad Fadli. Dok. UIN Imam Bonjol
Dosen Termuda UIN Imam Bonjol M Fadli Jadi Ketua Ikatan Pustakawan Indonesia Sumbar, Ini Profilnya

M Fadli dosen termuda UIN Imam Bonjol di Sumatera Barat dilantik menjadi Ketua Ikatan Pustakawan Indonesia. Begini profilnya.


7 Perpustakaan dengan Bangunan dan Ruangan yang Unik di Dunia

22 Oktober 2023

Perpustakaan Stuttgart. (Unsplash.com/Gabriell Sollman)
7 Perpustakaan dengan Bangunan dan Ruangan yang Unik di Dunia

Beberapa perpustakaan di dunia ini ternyata memiliki bangunan dan ruangan yang estetik.