TEMPO.CO, Jakarta - Teka-teki tentang penyebab kematian pendiri majalah Playboy, Hugh Hefner, akhirnya terjawab. Hugh Hefner meninggal dunia akibat beberapa faktor.
Laporan situs The Blast pada Selasa, 3 Oktober 2017, menyebutkan Hugh Hefner menderita gagal jantung. Dia juga sempat mengalami gagal pernapasan.
Baca juga:
Hugh Hefner, Si Playboy yang Tak Lepas dari Pipa dan Wanita
HUT TNI: Seragam Tentara Selalu Bikin Bangga, Ini Kata Psikolog
HUT TNI, Kisah Army Look dari Masa ke Masa
Selain penyakit, bakteri Escherichia coli juga menghinggapi tubuh Hefner. Keberadaan bakteri itu berpengaruh besar pada kondisi kesehatan Hefner. Bakteri membuat tubuh Hefner, "Sangat menentang antibiotik."
Terakhir, penyebab kematian Hefner adalah septicemia. Ini berarti Hefner terkena infeksi darah parah dalam tubuhnya.
Hugh Hefner meninggal dunia di kediamannya, The Playboy Mansion, Los Angeles, Amerika Serikat, pada Rabu, 27 September 2017, waktu setempat. Hefner dimakamkan di Westwood Village Memorial Park, Los Angeles, tepatnya di sebelah Marilyn Monroe.