Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ingin Miliki Jiwa Sehat, Ikuti 5 Cara ini

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Para anggota kepolisian mengikuti tes kesehatan jiwa dan fisik yang sedang mengisi kelengkapan data anggota   dan administrasi di Polres Metro Tangerang, Banten (20/3). Tes tersebut diikuti ratusan personil kepolisian dalam rangka meningkatkan mental dan kesehatan para anggota saat bertugas. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat.
Para anggota kepolisian mengikuti tes kesehatan jiwa dan fisik yang sedang mengisi kelengkapan data anggota dan administrasi di Polres Metro Tangerang, Banten (20/3). Tes tersebut diikuti ratusan personil kepolisian dalam rangka meningkatkan mental dan kesehatan para anggota saat bertugas. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kondisi lingkungan yang semakin cepat dan modern, menuntut manusia untuk bekerja dan bertindak cepat juga. Akibatnya semakin banyak tekanan hidup yang mengakibatkan stres. Hal itu akan mempengaruhi kesehatan jiwa seseorang, seperti depresi atau bipolar.

Saat ini diperkirakan sebanyak 9 juta orang mengalami depresi. Organisasi kesehatan dunia, WHO, menyebut depresi berada pada urutan keempat penyakit di dunia.

Dilansir dari laman Abc.net.au, kesehatan mental yang baik berdasar pada lima domain utama yaitu: emosi positif, keterlibatan dengan lingkungan, hubungan dengan pasangan, makna dan tujuan hidup, serta pencapaian hidup. Dilansir dari laman yang sama, menjadi pribadi sehat jiwa bisa dilakukan dengan 5 cara, yakni:

Pertama, Mindfulness. Mindfulness atau perhatian, adalah praktik untuk menarik perhatian seseorang pada saat sekarang, dengan memusatkan perhatian pada emosi, pikiran dan sensasi dengan cara yang tidak menghakimi. Mindfullness telah terbukti dengan efektif dalam meningkatkan kesejahteraan mental, peraturan perilaku, dan hubungan interpersonal. Salah satu cara untuk mempelajari mindfulness adalah kesadaran. Baca: Dua Profesi Ini Sering Dicari Orang Bermasalah Kesehatan Jiwa!


Cara kedua adalah memiliki buku harian syukur. Latihan lain yang berguna untuk mendorong optimisme adalah membuat buku harian yang berisi syukur. Cantumkan tiga hal yang harus dihargai atau disyukuri pada setiap malam. Hal ini dapat membantu kita untuk melihat kehidupan dari sudut pandang yang berbeda.

Berpikir optimis. Gagasan di balik optimisme adalah menemukan solusi yang realistis untuk sebuah masalah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Keempat adalah memiliki harapan yang realistis. Dengan memiliki sikap ini, maka akan membuat harapan lebih realistis atau berfokus pada masa sekarang, terutama saat terkena bencana. Kejadian hidup negatif bisa menyerang siapa saja, inilah salah satu alasan mengapa penting untuk berfokus pada aspek kehidupan kita yang berada di luar kendali.

Cara terakhir adalah dengan melibatkan diri dalam kegiatan sosial. Keterlibatan sosial dan kegiatan seperti relawan dapat membantu menjadikan kesehatan mental yang baik. Selain itu, diet sehat, olahraga dan tidur yang cukup berperan dalam usaha menjadi pribadi yang sehat jiwa.

RENDRAWATI


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gejala Awal Orang dengan Gangguan Jiwa yang Perlu Diperhatikan

40 hari lalu

Seorang pasien ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) menunjukkan jari yang telah dicelupkan tinta  saat simulasi Pemilu 2024 di Pondok Rehabilitasi Sosial Zamrud Biru, Mustikasari, Bekasi, Jawa Barat, Selasa 13 Februari 2024. Simulasi ini untuk memberikan edukasi kepada pasien ODGJ yang memiliki DPT (Daftar Pemilih Tetap) dan berdasarkan data KPU Kota Bekasi terdapat 1.095 ODGJ yang memilki hak suara pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Gejala Awal Orang dengan Gangguan Jiwa yang Perlu Diperhatikan

Psikolog mengatakan umumnya gejala awal orang dengan gangguan jiwa ialah perubahan emosi maupun perilaku yang mendadak dan cenderung ekstrem.


Psikolog Ungkap 3 Penyebab Orang Alami Gangguan Jiwa

40 hari lalu

Warga binaan duduk saat menggu panggilan untuk memberikan suara pada pemilu 2024 di TPS 021 dan TPS 022 yang berada di lingkungan Panti Bina Laras Sentosa 3, Jakarta Barat, Rabu, 14 Februari 2024. Sebanyak 250 pemilih berstatus orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) sekaligus warga binaan Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 3 memberikan suara pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Psikolog Ungkap 3 Penyebab Orang Alami Gangguan Jiwa

Psikolog menjelaskan ada tiga faktor penyebab gangguan jiwa, mulai dari keturunan hingga paparan lingkungan.


Jangan Minta ODGJ yang Baru Pulih Hidup seperti Dulu atau Kondisinya akan Memburuk Lagi

42 hari lalu

Seorang pasien ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) Pondok Rehabilitasi Sosial Jamrud Biru menunjukkan surat suara pada Pemilu 2024 di TPS 049 Mustikasari, Bekasi, Jawa Barat, Rabu, 14 Februari 2024. Sebanyak 97 pasien ODGJ Jamrud Biru yang memiliki DPT (Daftar Pemilih Tetap) menggunakan hak suara pada Pemilu 2024 di 8 TPS. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Jangan Minta ODGJ yang Baru Pulih Hidup seperti Dulu atau Kondisinya akan Memburuk Lagi

Jangan menuntut ODGJ yang sudah dinyatakan pulih dengan obat untuk kembali hidup sempurna. Ini yang perlu dipahami keluarga pasien.


Caleg Stres dan Depresi karena Gagal di Pileg 2024, Begini Penanganannya

44 hari lalu

ilustrasi stres (pixabay.com)
Caleg Stres dan Depresi karena Gagal di Pileg 2024, Begini Penanganannya

Apa saja layanan psikologis yang disediakan sejumlah rumah sakit melayani para caleg stres dan depresi akibat gagal dalam Pileg 2024?


Psikiater Ingatkan Hasil Pemilu 2024 Bisa Picu Gangguan Mental pada Pemilik Komorbid

44 hari lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
Psikiater Ingatkan Hasil Pemilu 2024 Bisa Picu Gangguan Mental pada Pemilik Komorbid

Psikiater menuturkan gangguan mental setelah Pemilu 2024 dapat memperparah kondisi pemilik komorbid. Ini yang perlu dilakukan.


Risiko Caleg Stres dan Alami Gangguan Jiwa Setelah Gagal Terpilih di Pemilu 2024

50 hari lalu

ilustrasi stres (pixabay.com)
Risiko Caleg Stres dan Alami Gangguan Jiwa Setelah Gagal Terpilih di Pemilu 2024

Menjelang Pemilu 2024, beberapa kota termasuk DKI Jakarta dan Cianjur sediakan layanan kesehatan jiwa bagi caleg stres karena gagal terpilih.


RSKD Duren Sawit Jadi Rujukan untuk Caleg Alami Stres dan Gangguan Jiwa di Pemilu 2024, Ini Profilnya

50 hari lalu

RSKD Duren Sawit. Foto : X
RSKD Duren Sawit Jadi Rujukan untuk Caleg Alami Stres dan Gangguan Jiwa di Pemilu 2024, Ini Profilnya

Dinkes DKI Jakarta mengantisipasi penanganan caleg alami gangguan jiwa pasca Pemilu 2024, rujukan di RSKD Duren Sawit.


Kasus Mayat Dalam Kontainer di Tanjung Priok, Korban Memiliki Riwayat Gangguan Jiwa

52 hari lalu

Evakuasi mayat perempuan dalam sebuah kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Selasa, 16 Januari 2024. Sumber: Istimewa
Kasus Mayat Dalam Kontainer di Tanjung Priok, Korban Memiliki Riwayat Gangguan Jiwa

Polres Pelabuhan Tanjung Priok dan Polres Fakfak masih menyelidiki kasus mayat dalam kontainer ini soal bagaimana korban masuk ke peti kemas.


Ketua KPU: Orang dengan Gangguan Jiwa Dapat Hak Pilih

21 Desember 2023

Ketua KPU Hasyim Asy'ari saat mengumumkan penetapan pasangan Capres dan Cawapres di Kantor KPU, Jakarta, Senin, 13 November 2023. KPU menetapkan tiga pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden yaitu; Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, serta Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming untuk Pemilu serentak 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ketua KPU: Orang dengan Gangguan Jiwa Dapat Hak Pilih

Ketua KPU Hasyim Asy'ari menjelaskan teknis keterlibatan masyarakat dalam Pemilu 2024, khususnya pemilih yang ODGJ.


Kemenko PMK: Tak Cuma Stunting, Kesehatan Jiwa Juga Perlu Perhatian Khusus

12 Desember 2023

Ilustrasi wanita depresi. (Pixabay.com)
Kemenko PMK: Tak Cuma Stunting, Kesehatan Jiwa Juga Perlu Perhatian Khusus

Kemenko PMK menyebut isu-isu terkait kesehatan jiwa seharusnya menjadi salah satu isu sentral seperti halnya stunting karena berhubungan dengan SDM.