Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

The Rise of Java, Perpaduan Fashion, Orkestra dan Tari

image-gnews
Dwiki Dharmawan, Sruti Respati, Phillip Iswardono dan Tatip Primadi saat jumpa pers sebelum pergelaran Rise of Java. Pergelaran paduan busana, orkestra dan tari digelar di Open Air Ramayana Balle kawasan Candi Prambanan, Minggu, 5 November 2017 malam. (TEMPO | Muh Syaifullah)
Dwiki Dharmawan, Sruti Respati, Phillip Iswardono dan Tatip Primadi saat jumpa pers sebelum pergelaran Rise of Java. Pergelaran paduan busana, orkestra dan tari digelar di Open Air Ramayana Balle kawasan Candi Prambanan, Minggu, 5 November 2017 malam. (TEMPO | Muh Syaifullah)
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Minggu malam, 5 November 2017 besok, The Rise of Java akan menghangatkan pelataran Ramayana Ballet di kawasan Candi Prambanan, Yogyakarta. 

The Rise Of Java merupakan acara yang menyajikan perjalanan sejarah kekayaan tanah Jawa yang disampaikan melalui musik, fashion dan tari. Acara dikemas menjadi satu kesatuan yang menarik dan istimewa dan beda dari pertunjukan lainnya. "Acara ini diharapkan menjadi sebuah wisata sejarah dalam bentuk lain. Ada kombinasi nilai luhur di bidang busana, musik dan tari. Sebelumnya tidak pernah ada," kata Tatip Primadi, managing Director Gatra Group sebagai panitia penyelenggara.

Acara akan dibuka dengan penampilan sendratari Ramayana. Kemudian secara berurutan akan masuk pertunjukan Rise of Java yang dibagi dalam empat babak. Masing-masing melambangkan perkembangan peradaban nusantara. Pada setiap babak ditampilkan busana dan musik yang mewakili masing-masing era tersebut.

Baca juga: Komikus Si Juki, Meme itu Komedi Satir Hingga Lelucon
Pertunjukan Rise of Java menampilkan sejarah kain lurik yang secara tradisional menjadi pakaian khas warga pedesaan. Lalu pertunjukan dilanjutkan dengan cerita kehidupan manusia dengan batik. Lalu ada evolusi dari zaman kebaya dan batik yang dikenakan oleh peranakan Belanda dan Cina. Pertunjukan ditutup dengan penampilan busana tradisional kebaya yang terinspirasi dari kemegahan dan kekayaan alam serta budaya Indonesia. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Akan ada 48 model dari berbagai kota yang berlenggang menampilkan karya Afif Syakur, Didiet Maulana, Lenny Agustin dan Philip Iswardono. "Ini tantangan bagi kami, saya menerjemahkan 15 looks, kain lurik, batik itu rumit. Ciri khas saya tabrak garis," kata desainer Phillip, Jumat, 3 November 2017. 

Sementara itu, Dwiki Darmawan dengan Peace Orchestra mengiringi seluruh pagelaran The Rise Of Java, termasuk mengiringi penampilan Andien, Rafly Kande, Sruti Respati dan Wizzy. Dwiki Dharmawan menyatakan acara ini merupakan konsep bagus yang penuh tantangan.

Biasanya, musik untuk musik itu sendiri. Tetapi ini merupakan kolaborasi antara musik, busana dan tari. "Saya tampilkan juga alat-alat musik zaman kuno," katanya. Dwiki harus kerja keras untuk mengiringi busana lurik dan batik. juga harus memadukan antara musik generasi yang berbeda. "Selain itu juga genre penyanyi juga berbeda. Sruti, misalnya, dia adalah sinden," katanya. 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tampil Kasual dengan Baju Flanel

15 jam lalu

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

Baju flanel dapat dibeli baik di toko fisik ataupun toko online seperti Shopee


Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

8 hari lalu

Seorang gadis dengan blus ala boho chic menghadiri Coachella Valley Music & Arts Festival 2016, di Indio, California.  Matt Cowan/Getty Images for Coachella
Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

Gaya Boho Chic pada dasarnya adalah gaya santai yang menggabungkan unsur-unsur hippie, nomaden, dan vintage. Begini lebih jelasnya.


Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

13 hari lalu

Victoria Beckham. Instagram.com/@victoriabeckham
Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

Koleksi Victoria Beckham dan Mango yang terbaru dari rangkaian kolaborasi para penggemar street fashion


Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

17 hari lalu

Terdakwa kasus pencemaran nama baik, Ahmad Dhani mengenakan peci hitam saat menjalani sidang lanjutan di PN Surabaya, Selasa, 12 Februari 2019. Saat ini Dhani sedang menjalani sidang atas kasus yang terjadi di Surabaya. ANTARA/HO/Ali Masduki
Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

Peci yang identik dengan busana lebaran telah dikenal masyarakat sejak ratusan tahun lalu.


Ramadan, Komunitas di Yogyakarta Edukasi Pecinta Fashion Rintis Karya Pemikat Wisatawan

28 hari lalu

Pegiat industri fashion di Yogyakarta mengikuti event  Ramadhan Runway 2024 yang digagas Indonesia Fashion Chamber di Yogyakarta 15-24 Maret 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Ramadan, Komunitas di Yogyakarta Edukasi Pecinta Fashion Rintis Karya Pemikat Wisatawan

Komunitas Indonesia Fashion Chamber (IFC) Yogyakarta meyakini, besarnya pasar wisatawan di Yogyakarta menjadi anugerah tersendiri untuk terus menghidupkan ekonomi kreatif di Kota Gudeg.


Vegan Busana, Apa Saja yang Tidak Boleh Digunakan dari Binatang?

45 hari lalu

Aktivis PETA melakukan aksi protes di tengah pagelaran busana karya Victoria Beckham dalam Paris Fashion Week, di Prancis, 1 Maret 2024. Sejumlah aktivis dari kelompok hak-hak hewan PETA memasuki runway saat para model memperagakan koleksi gaun tipis dan mantel kotak untuk Musim Gugur/Musim Dingin rancangan Victoria Bekham. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Vegan Busana, Apa Saja yang Tidak Boleh Digunakan dari Binatang?

Berkomiten menjadi vegan berarti siap tidak menggunakan bahan apapun yang berbahan utama dari hewan. Mulai dari tas, dompet, pakaian, dan sebagainya.


Tiga Tips Gaya Berpakaian untuk Jurnalis ala Didiet Maulana

46 hari lalu

Desainer, pengusaha, dan direktur kreatif IKAT Indonesia, Didiet Maulana/Foto: Doc. Pribadi
Tiga Tips Gaya Berpakaian untuk Jurnalis ala Didiet Maulana

Didiet Maulana, Direktur Kreatif Ikat Indonesia memberikan tips padupadankan gaya berpakaian ala jurnalis.


Aktivis PETA Sela Fashion Show Victoria Beckham di Paris, Tekankan Binatang Bukanlah Mode

46 hari lalu

Aktivis PETA melakukan aksi protes di tengah pagelaran busana karya Victoria Beckham dalam Paris Fashion Week, di Prancis, 1 Maret 2024. Sejumlah aktivis dari kelompok hak-hak hewan PETA memasuki runway saat para model memperagakan koleksi gaun tipis dan mantel kotak untuk Musim Gugur/Musim Dingin rancangan Victoria Bekham. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Aktivis PETA Sela Fashion Show Victoria Beckham di Paris, Tekankan Binatang Bukanlah Mode

Para aktivis dari PETA ini datang ke fashion show dengan menggunakan kaus berwarna putih, bertuliskan Animals Aren't Fabric.


3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

46 hari lalu

Puluhan ribu warga berpartisipasi dalam Festival Kanda Matsuri, Tokyo. Foto: @tokyoartsandculture
3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

Tiga festival budaya Jepang terbesar yang dirayakan di tanah Jepang.


IDFES2024: Revolusi Fashion Lokal

6 Februari 2024

Revolusi Fashion Lokal dalam Indonesia Fashion Ecosystem Summit  (IDFES 2024)
IDFES2024: Revolusi Fashion Lokal

IDFES 2024 yang pertama di Indonesia ini bertema "Revolusi Fashion Lokal" yang akan menjadi creative hub untuk mendorong inspirasi.