TEMPO.CO, Jakarta - Hotel Alexis yang disebut sebut sebagai surga kesenangan dunia telah ditutup. Gubernur Anies Baswedan berkata untuk kedepannya tempat serupa pun akan dicabut masa beroperasinya. Ternyata tempat serupa di luar negeri pun banyak dan beberapa sudah dilegalkan.
Intip 3 tempat di bawah ini seperti dilansir dari berbagai sumber, serupakah dengan Hotel Alexis?
1. The Brothel, Rumah Pelacur di Bangladesh
Pelacuran yang berpusat di rumah dan hotel menjadi budaya umum di Dhaka. Bangladesh adalah negara Muslim di dunia dimana prostitusi sebagian dilegalkan. Rumah pelacuran Kandapara di wilayah Tangail adalah yang terbesar kedua di Bangladesh - telah bertahan selama sekitar dua ratus tahun. Mereka membayar 250 Taka (sekitar 47 ribu) untuk hubungan intim dan 100 Taka (20 ribu ) dialokasikan untuk sewa kamar. Dilansir dari nightlifediary.com, tempat tersebut kerap dikunjungi 3000 pria setiap harinya.
2. Di Dubai, Nama wanita malamnya sudah terdaftar di resepsionis hotel.
Dubai yang terletak di Teluk Arab ini ternyata memilki hotel dipenuhi gadis-gadis yang bekerja di klub setiap malam. Bahkan, nama nama wanita malam telah terdaftar di resepsionis hotel dan siap dikirim ke kamar klien jika mereka menginginkan seks.
Baca juga: Alexis Ditutup, ini Komentar Iwan Fals
Atau mau senang-senang dulu di restorannya? Ada Tivoli Restaurant/Bar, di sini gadis-gadis yang bekerja akan datang kepada Anda (jika Anda laki-laki), berbicara dengan Anda dan akhirnya bertanya apakah Anda ingin berhubungan seks dengan mereka. Jika Anda setuju, mereka akan ikut dengan Anda ke kamar. Meski manajer hotel tahu mereka pelacur, dia tidak akan mengucapkan sepatah kata pun karena pelacuran telah menjadi salah satu bagian dari adegan sehari-hari hotel ini.
3. Go To Go, Bar dan Tempat Pijat ‘Kehidupan Malam’ di Bangkok.
Di Bangkok, kehidupan malamnya selalu ramai. Termasuk Soi Cowboy, Nana Plaza dan Patpong. Jika tujuan Anda adalah mengunjungi go to go, maka bisa dipastikan akan bertemu gadis bar Thailand dan pekerja lepas. Meskipun ada bebrapa fasilitas hotel prostitusi, tetapi para klien biasa mengajak gadis bar Thailand dan pelacur lepas dari area go to go tersebut. Alasannya adalah karena hotel tidak akan mengenakan biaya tambahan jika Anda memilih membawa seorang wanita untuk menginap di kamar Anda. Banyak hotel di Bangkok memiliki kebijakan untuk mengizinkan tamu mereka membawa pelacur tersebut. Hotel-hotel ini disebut sebagai guest atau bar girl friendly.
NIGHTLIFEDIARY.COM | LIPSTICKALLEY.COM | BANGKOK.COM | SALMA HABIBAH | SDJ