Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dokter Letty Ditembak, Ayu Laksmi: The Real Horor

Editor

Susandijani

image-gnews
Seniman Ayu Laksmi saat sesi latihan sebelum pertunjukan di Nusa Dua, Bali, 7 November 2017. Ia pertama kali berakting dalam film Under the Tree pada 2008. Tempo/Ilham Fikri
Seniman Ayu Laksmi saat sesi latihan sebelum pertunjukan di Nusa Dua, Bali, 7 November 2017. Ia pertama kali berakting dalam film Under the Tree pada 2008. Tempo/Ilham Fikri
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Artis Ayu Laksmi menganggap, peristiwa suami tembak istri adalah horor yang sesungguhnya. Pernyataannya ini menanggapi penembakan yang dilakukan Ryan Helmi (41) terhadap istrinya, Letty Sultri (46) pada Kamis malam, 9 November 2017.

“Itu the real horror. Ngeri banget,” kata Ayu ketika datang ke kantor Tempo, Jakarta, Selasa, 14 November 2017.

Menurut Ayu, peristiwa itu lebih menyeramkan ketimbang film yang dimainkannya, Pengabdi Setan. Musuh manusia, lanjut Ayu, adalah ketika tak bisa mengendalikan diri sendiri.

Baca juga:
Minat Jadi PNS Bergaji Internasional? Ada Lowongan di Beijing
Setelah 58 Tahun, Akhirnya Barbie Pakai Jilbab
Usia Pria Lebih Pendek Dibanding Perempuan? Intip Penelitiannya

Ayu berujar, manusia memiliki sifat ‘setan’. Misalnya, cemburu, keinginan yang berlebihan atau serakah, dan amarah. Sifat inilah yang membuat manusia tak dapat menaklukan dirinya.

“Karena kemarahan, itu setan yang sesungguhnya,” ujarnya.

Ayu pun mengibaratkan diri manusia yang terdiri dari elemen-elemen. Elemen pertama adalah air. Elemen ini simbol dari fleksibilitas. Artinya, manusia memiliki sifat fleksibel seperti toleransi terhadap perbedaan.

Elemen kedua, yakni api. Api menandakan adanya semangat untuk bertahan hidup, berpikir, dan mencari jalan keluar atas suatu permasalahan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Perempuan selalu jadi korban karena identik dengan tubuh. Padahal, perempuan harus tumbuh dan memiliki hak yang sama untuk melanjutkan hidup,” jelas Ayu.

Elemen ketiga adalah udara. Maknanya, yakni manusia harus memiliki kebebasan. Elemen ini membahas tentang pentingnya menghormati diri sendiri.

Untuk menghindari kasus suami tembak istri terjadi lagi, Ayu menyarankan pasangan suami-istri membangun komunikasi. Kadang-kadang, kata Ayu, kultur Indonesia memaksa salah satu pihak untuk tidak menyampaikan keinginannya. Ada juga yang terlalu patuh , sehingga menyimpan apa yang dirasakan.

“Itu sulit diutarakan pada keluarga besar, sehingga banyak enggak enaknya. Akhirnya amsyong,” ujar Ayu Laksmi.

Helmi dan Letty sama-sama berprofesi sebagai dokter. Awalnya, Helmi mendatangi tempat istrinya bekerja di klinik kesehatan Azzahra, Cawang, Jakarta Timur. Ia datang dengan membawa dua pistol, yakni revolver rakitan dan jenis FN.

Tujuan Helmi adalah meminta Letty membatalkan gugatan cerai. Putusan gugatan cerai rencananya dikeluarkan pada Sabtu, 18 November 2017. Helmi berniat mengajak Letty bicara, tapi malah terjadi percekcokan. Pada akhirnya, Helmi menembak Letty sebanyak enam kali pada bagian muka dan dada.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

4 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

8 hari lalu

Andien dan keluarga/Instagram -@andienaisyah
Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

Penyanyi Andien menceritakan perjalanan foto Lebaran keluarganya selama 8 tahun terakhir


Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

8 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.


Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

17 hari lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

Keluarga sandera Israel mengancam akan membakar negara jika Perdana Menteri Benjamin Netanyahu tidak segera mencapai kesepakatan pertukaran sandera dengan Hamas.


8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

23 hari lalu

Ilustrasi isi kulkas. shutterstock.com
8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

Berikut deretan hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli kulkas.


6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

29 hari lalu

Ilustrasi Ibu dan Anak. Sumber: Getty/mirror.co.uk
6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

Ketika ada masalah keluarga, penting bagi orang tua untuk memberitahu anak dengan cara yang baik dan sesuai usianya.


Program Mudik Gratis PLN Bisa Berangkat Satu Keluarga, Simak Cara Daftarnya

32 hari lalu

Sejumlah pemudik menunggu bus dalam acara Mudik Bareng PLN di Jakarta Selatan, 8 Juni 2018. Menyambut Idul Fitri 1439 Hijriah, PLN menyediakan 100 bus gratis bagi 5.300 orang untuk mudik ke berbagai daerah di Pulau Jawa. Tempo/Fakhri Hermansyah
Program Mudik Gratis PLN Bisa Berangkat Satu Keluarga, Simak Cara Daftarnya

Program mudik gratis PLN digelar sejak Sabtu, 16 Maret 2024.


Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Masih Teka-Teki, Polisi Belum Mau Buka ke Publik

35 hari lalu

Tempat kejadian bunuh diri empat orang sekeluarga yang melompat dari atas apartemen Teluk Intan, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Sabtu sore, 9 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Masih Teka-Teki, Polisi Belum Mau Buka ke Publik

Hingga kini motif satu keluarga melompat dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan masih jadi teka teki. Polisi belum membuka ke publik.


Riwayat Hidup Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Diperiksa Secara Psikologi Forensik

35 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan di Polres Metro Jakarta Utara, Senin 17 Juli 2023. ANTARA/HO-Humas Polri
Riwayat Hidup Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Diperiksa Secara Psikologi Forensik

Polisi belum mau mengungkap kasus satu keluarga melompat dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan Jakarta Utara.


Pentingnya Perempuan Punya Support System yang Baik di Keluarga

36 hari lalu

Diskusi bertema Establishing Contemporary Women's Beauty & Health Balance pada 8 Maret 2024 di SOGO, Plaza Senayan,Jakarta/Tempo-Mitra Tarigan
Pentingnya Perempuan Punya Support System yang Baik di Keluarga

Perempuan bisa berkarya dan berdaya. Walau begitu, beberapa di antaranya membutuhkan support system saat menghadapi beragam tantangan.