Edison Wardhana Sempat Mengalami Flatline, Apa Itu?

TEMPO.CO, Jakarta - Edison Wardhana, stunt man pesulap Demian Aditya yang mengalami musibah saat menampilkan aksi Drop Death di salah satu televisi swasta, kini kondisinya sudah mulai membaik.

Dari konferensi pers yang digelar Demian, istri Edison Wardhana dan juga kakaknya Nanda kemarin, mereka menceritakan kondisi terkini Echon yang kini masih terbaring di Rumah sakit. Video konferensi pers itu diunggah dibanyak akun infotainment di Instagram, salah satunya akun @lambe_lamis.

Dalam konferensi pers tersebut Nanda mengatakan saat ini kondisi adiknya itu sudah sangat stabil. Bahkan, katanya, Echon sudah tidak tergantung pada obat-obatan lagi.

Baca juga:
Berencana Liburan Panjang di 2018? Intip Tanggal Merahnya, Yuk!
Heboh Difteri, Kenali 5 Gejalanya
Dilema Penampilan di Dunia Karier, yang Cantik Tak Kompeten?


"Perkembangan adik saya dari hari ke hari semenjak dia bisa lepas selang ventilator, itu saya update terus. Selang minum susu pun sudah dilepas. sudah gak ada sama sekali yang ada dalam tenggorokan. Keadaan adik saya hari ini dalam kondisi sangat stabil tanpa bantuan obat. memang rusuknya masih belum diobati karen kemarin pada kejadian saat kejadian kami bersama-sama fokus pada penyelematan nyawa. Sebagai informasi saja echon sempat flatline saat berada di meja operasi, tapi dia bisa kembali pulih, bahkan saya sempat tanya masih mau kembali sulap, dia bilang masih," demikian penjelasannya.

Apa itu flatline? Dalam Kamus Kedokteran, flatline  adalah istilah informal untuk keadaan seseorang yang peralatan pemantauan medisnya menunjukkan garis datar dan bukan puncak dan palung normal. Orang seperti itu baru saja meninggal atau sangat dekat dengan kematian.

Ditambahkan dokter keluarga dari Klinik Puri Mutiara, dr M Saptadji, kondisi flatline seperti yang dialami Edison Wardhana, itu bisa kembali normal jika kondisi syok pasien bisa diatasi. "kalau penyebabnya teratasi, kondisi normalnya bisa kembali sampai 99 persen," katanya.

BISNIS.COM l SDJ