Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kurangi Konsumsi Gula dengan Stroberi Khas Korea Selatan

image-gnews
Stroberi Korea di K- Food Fair 2017 di Hotel Mulia Senayan, Selasa, 14 November 2017. TEMPO | Astari P Sarosa
Stroberi Korea di K- Food Fair 2017 di Hotel Mulia Senayan, Selasa, 14 November 2017. TEMPO | Astari P Sarosa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gran Melia Jakarta menyajikan stroberi khas Korea Selatan untuk acara ‘Sweet Strawberry Afternoon Tea’ dengan stroberi segar pilihan yang didatangkan dari Korea Selatan selama bulan Desember. Makanan berbahan dasar stroberi yang lezat ini akan disajikan di Café Gran Via dan juga Signature Afternoon Tea di El Bombon dan Lobby Lounge.

Chef Pastry Gran Melia mengatakan biasanya dia menggunakan stroberi dari Amerika dalam membuat berbagai suguhan manisnya. "Namun dibanding stroberi Amerika, stroberi Korea lebih manis," katanya. Rasa manis yang tinggi itu membuatnya mengurangi kadar gula menjadi hanya 50 persen dalam pembuatan kue-kuenya.

Director Korea Business Center Jakarta Kedutaan Besar Korea Selatan, Lee Donghun mengatakan stroberi yang didatangkannya ini berasal dari Jinju di Gyeongsangnam-do, Korea Selatan. Stroberi ini memiliki karakteristik lebih lembut, lebih manis, dan mengandung lebih sedikit asam organik daripada stroberi normal lainnya. Baca: Sebulan Modal Usaha Kembali? Begini Trik Raffi Ahmad Berbisnis

Di Korea Selatan, biasanya penyajian stroberi tidak menambahkan gula. Stroberi Korea juga diproduksi di musim dingin lebih lezat karena memiliki tingkat keasaman yang rendah sehingga menghasilkan lebih banyak rasa manis alami. Panjang siklus pertumbuhan tanaman bergantung pada suhu dan biasanya berlangsung lima puluh sampai enam puluh hari di musim dingin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terlebih lagi, selama musim dingin, buah tanaman bernafas lebih sedikit di malam hari, sehingga kehilangan sedikit nutrisi dan membuat stroberi lebih besar dan lebih manis. Sebaliknya, selama musim semi, masa pertumbuhannya lebih pendek namun buahnya memiliki sedikit waktu untuk mengurangi jumlah asam organik, yang menyebabkan rasa lebih asam. Baca: Kasus Sunan Kalijaga, Dampak Marah pada Anak di Media Sosial 

Chief Representative Korea Agro-Trade Center (AT), Nam Taek Hong mengatakan stroberi hasil negaranya salah satu hasil tani Korea Selatan yang populer di mancanegara. "Stroberi Korea sangat diminati di Singapura dan Malaysia," ucapnya.

Nam Taek Hong mengatakan stroberi mengandung vitamin-A, kalsium, dan magnesium. Stroberi Korea juga membantu meningkatkan memori jangka pendek, menurunkan penyakit kardiovaskular, mencegah kanker kerongkongan, antipenuaan, dan meningkatkan kesehatan mata. "Kami percaya kalau sudah mencoba stroberi ini, langsung suka,” katanya berpromosi.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

7 jam lalu

Bebek Songkem. (dok. Indonesia Kaya)
Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

Ada tiga episode web series dalam format dokumenter membahas tentang filosofi, cara hingga tips memasak kuliner setiap daerah


5 Kreasi Resep Pisang Ijo untuk Berbuka Puasa yang Enak

21 jam lalu

Bahan makanan pisang ijo bisa dikreasikan menjadi beragam jenis hidangan menarik. Berikut 5 kreasi resep pisang ijo yang bisa Anda recook. Foto: Canva
5 Kreasi Resep Pisang Ijo untuk Berbuka Puasa yang Enak

Bahan makanan pisang ijo bisa dikreasikan menjadi beragam jenis hidangan menarik. Berikut 5 kreasi resep pisang ijo yang bisa Anda recook.


5 Tips Hemat Biaya saat Menonton Konser di Luar Negeri

4 hari lalu

Jewel di Bandara Changi, Singapura. (foto: Jiachen Lin)
5 Tips Hemat Biaya saat Menonton Konser di Luar Negeri

Ada beberapa tips untuk menghemat biaya saat menonton konser di luar negeri


7 Rekomendasi Tempat Kuliner Ramadhan di Bandung yang Kekinian

8 hari lalu

Sudirman Street Food, Bandung. Kuliner malam di Bandung. FOTO/Instagram/sudirmanstreetfood_bandung
7 Rekomendasi Tempat Kuliner Ramadhan di Bandung yang Kekinian

Berikut rekomendasi kuliner Ramadhan di Bandung yang populer dan kekinian. Ada banyak makanan yang bisa dibeli, mulai dari gorengan hingga kolak.


7 Tempat Kuliner Ramadhan di Jakarta yang Ramai dan Lengkap

10 hari lalu

Aktivitas jual beli jajanan di lapak pedagang Bazaar Takjil Ramadhan Benhil di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta, Selasa, 12 Maret 2024. Pedagang musiman di kawasan Bendungan Hilir ini, menjadi salah satu tempat tujuan warga maupun pekerja kantoran untuk berburu makanan takjil buka puasa di bulan Ramadan. TEMPO/ Febri Angga Palguna
7 Tempat Kuliner Ramadhan di Jakarta yang Ramai dan Lengkap

Ada banyak tempat kuliner Ramadhan di Jakarta yang bisa Anda coba. Seperti kawasan Benhil, Pasar Santa, Blok M, hingga Jalan Sabang.


Lamang Tapai Kuliner Khas Minangkabau Bukan Sekadar Makanan, Ini Filosofinya

12 hari lalu

Lamang Tapai. TEMPO/Febri Yanti
Lamang Tapai Kuliner Khas Minangkabau Bukan Sekadar Makanan, Ini Filosofinya

Walau terdengar tidak biasa, memadukan Lemang dengan tapai ketan cukup populer di Sumatra Barat. Penganan ini disebut Lamang Tapai.


Djakarta Ramadan Fair 2024 Dibuka, Warga Ibu Kota Bisa Jajan Takjil hingga Kerajinan

12 hari lalu

Djakarta Ramadhan Fair 2024  di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, dibuka 15-20 Maret 2024. (Kemenparekraf)
Djakarta Ramadan Fair 2024 Dibuka, Warga Ibu Kota Bisa Jajan Takjil hingga Kerajinan

Djakarta Ramadan Fair 2024 menawarkan kuliner dan produk Ramadan, digelar 15-20 Maret 2024.


Merayakan Ramadan Bersama Aryaduta Menteng: Pengalaman Kuliner Tak Terlupakan

17 hari lalu

Hidangan Ramadan Aryaduta Menteng
Merayakan Ramadan Bersama Aryaduta Menteng: Pengalaman Kuliner Tak Terlupakan

Aryaduta Menteng menghadirkan serangkaian pengalaman kuliner Ramadan yang menggugah selera di tiga restorannya yang berbeda


Warung Blayag Mek Sambru yang Legendaris di Bali, Ada Sejak 1967

19 hari lalu

Warung Blayag Mek Sambru (karangasemkab.go.id)
Warung Blayag Mek Sambru yang Legendaris di Bali, Ada Sejak 1967

Warung blayag kaki lima ini telah ada selama 57 tahun dan berhasil mendapat dua sertifikat nasional berkat konsistensinya.


Pertumbuhan Industri Kuliner Semakin Pesat, Intip Rahasia Kue Mengembang Sempurna

19 hari lalu

Ilustrasi adonan kue. Foto: Freepik.com/Azerbaijan_Stockers
Pertumbuhan Industri Kuliner Semakin Pesat, Intip Rahasia Kue Mengembang Sempurna

Pesatnya pertumbuhan ini tak lepas dari masifnya penggunaan media sosial yang mendorong munculnya tren-tren kuliner kekinian.