TEMPO.CO, Jakarta - Seperti diberitakan TEMPO.CO, mantan Ketua DPR, Ade Komarudin, terjatuh di kamar mandi dan mengalami stroke pada Kamis, 10 Januari 2018 lalu.
Ade mendalami pendarahan di kepala sehingga harus segera dioperasi pada hari yang sama. Hal itu dibenarkan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Ace Hasan Syadzili. Selain itu, Ade juga dikabarkan terkena serangan stroke.
Baca juga:
6 Gaya Bupati Talaud Sri Wahyumi di Instagram: Cantik dan Tomboy
Membantuk Tubuh Tegap dan Berotot, Intip Trik Deva Mahenra
3 Jurus Jitu Agar Lebih Produktif: Ada Tugas Legato, Apa Itu?
Sekitar 80 persen penyakit stroke disebabkan oleh penyumbatan aliran darah (stroke iskemik) dan sisanya dipicu oleh perdarahan di otak (stroke hemoragik). Gejala stroke dapat berupa penglihatan kabur, kesulitan berbicara, kelumpuhan pada lengan, penurunan posisi satu sisi wajah, kejang-kejang sesak napas, sakit kepala, dan sebagainya.
Penyebab terjadinya stroke pun beragam, seperti hipertensi, kebiasaan merokok, diabetes, penyakit keturunan, dan lain-lain.
Banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah stroke. Menjalani pola gaya hidup sehat adalah cara yang paling utama untuk mencegah penyakit tersebut. Coba Anda lakukan 4 cara di bawah ini untuk menghindari penyakit stroke.
1. Kurangi konsumsi garam
Garam adalah salah satu pemicu terjadinya kenaikan tekanan darah. Tekanan darah yang tinggi dapat memicu terjadinya stroke. Orang yang mengkonsumsi garam lebih dari 4.000 miligram per hari memiliki risiko stroke dua kali lebih besar daripada orang yang mengkonsumsi kurang dari 1.500 miligram garam per hari atau sekitar 2/3 sendok teh.
2. Perbanyak keringat
Sebuah studi menyatakan, olahraga dengan intensitas sedang sampai berat dapat menurunkan risiko stroke. Lalu, studi lainnya menemukan bahwa para penderita stroke yang gemar berolahraga tidak mengalami stroke berat dan berpotensi besar untuk sembuh.
3. Perbanyak buah dan sayur
Menurut sebuah studi di Belanda, orang yang mengonsumsi buah dan sayur berdaging putih memiliki risiko stroke yang lebih kecil dibandingkan orang yang tidak rutin mengonsumsi sayur dan buah tersebut. Buah yang disarankan untuk dikonsumsi adalah apel dan pir karena mengandung fiber dan quercetin yang dapat berfungsi sebagai antioksidan.
4. Hindari depresi
Depresi juga bisa menjadi penyebab serangan stroke pada seseorang. Sebuah studi menemukan, orang yang depresi memiliki peluang terkena stroke sebesar 45 persen. Hal itu dapat dibilang wajar karena orang depresi cenderung melampiaskan bebannya dengan merokok, makan sembarangan, dan bermalas-malasan.
MAGNULIA SEMIAVANDA HANINDITA l CHITRA PARAMAESTI | HEALTH | WOMEN'S HEALTH l SDJ