TEMPO.CO, Jakarta - Kepergian Sys NS untuk selamanya membuat syok pihak keluarga, tidak terkecuali putri sulungnya, Syanindita Trasysty. Dalam tulisan yang diposting di akun Facebook pribadinya, Rabu 24 Januari 2018 dinihari, ia mengungkapkan betapa kematian ayahnya sangat tidak terduga.
“Ayah sayang, kepergian Ayah yang secepat ini emang bikin syok semua orang, tapi memang Ayah paling enggak suka ngerepotin orang lain, ya. Diam-diam saja, enggak bilang-bilang ke kita,” tulis Syanindita Trasysty.
Baca juga:
Tabir Surya Diperlukan Saat Naik Pesawat, Begini Penjelasannya
Sakit Perut Sebaiknya Makan Roti Putih atau Gandum? Cek 7 Lainnya
Sys NS Meninggal, Ini yang Dikeluhkannya di Bagian Dada
Syanindita Trasysty awalnya sangat berat harus menerima kenyataan tersebut hingga tak sanggup membendung air mata yang terus mengalir di pipinya. Namun ia yakin semua itu akan segera berlalu.
“Masih berat, masih enggak nyangka, masih nangis terus. Tapi ini akan segera selesai, kok, janji. Aku puas-puasin nangis sekarang, habis itu sisanya tinggal doain Ayah terus saja,” ucap Syanindita Trasysty.
Tidak ada yang bisa dilakukan Syanindita Trasysty untuk mengembalikan Sys NS ke dunia. “Insyaallah aku ikhlas, karena ini pasti yang terbaik buat Ayah. Semoga husnul khotimah, ya Ay.. You are so very loved,” ucapnya lagi.
Sys NS yang ikut mendirikan Partai Demokrat meninggal dunia, Selasa 23 Januari 2018 kemarin, di Rumah Sakit Pondok Indah Jakarta akibat penyakit jantung. Ia meninggalkan seorang istri, Shanty Widhiyanti, dan tiga anak: Syanindita Trasysty, Sabdayagra Ahessa, Sadhenna Sayanda.