TEMPO.CO, Jakarta - Tahun Baru Imlek 2569 jatuh pada 16 Februari 2018. Ini sekaligus jadi penanda berakhirnya tahun ayam api, dan awal dari tahun anjing tanah. Jika dilihat dari kacamata feng shui, tentu banyak hal yang harus diperhatikan. Seperti di bidang usaha atau bisnis, misalnya. Tentu perlu dilakukan penyesuaian agar selalu disertai dengan keberuntungan.
Dari banyaknya bidang usaha, salah satu yang patut diperhatikan adalah industri properti. Ini karena nasib peruntungan mereka akan diuji, dan harus dijalankan secara tepat agar tidak mendapatkan hal buruk di tahun anjing tanah. Hal tersebut diungkapkan pakar feng shui Djohar Koh. Ia juga menegaskan kalau bisnis properti akan dipenuhi dengan persaingan yang begitu ketat tahun ini. Baca: Kencan saat Gerhana Bulan Januari 2018 Ini? Intip Dulu 3 Tipsnya
“Tahun anjing tanah memiliki elemen tanah, dan properti memiliki unsur tanah. Jadi, jika tanah bertemu dengan tanah, hasilnya akan muncul persaingan yang kuat,” kata Djohar seperti yang dikutip dari Lamudi.
Ia juga memprediksi bahwa bisnis properti nanti bisa berjalan dengan mulus pada akhir 2018. Itu karena pada tahun 2019, disebut sebagai tahun babi bumi yang memiliki elemen air cukup kuat. Elemen ini dinilai sebagai salah faktor yang dapat mendukung bisnis properti. Baca: Heboh Adriansyah Martin, Betulkah Kemewahannya Hasil Photoshop?
Djohar menambahkan bisnis yang dinilai bagus di tahun 2018 atau tahun anjing tanah ialah usaha yang tidak berkaitan dengan tanah dan logam. Bisnis tersebut seperti teknologi, gadget, elektronik, televisi, dan restoran atau kuliner. Maka itu, pebisnis properti dituntut untuk membuat strategi matang di tengah melambatnya bisnis properti seperti yang diramalkan pada tahun anjing tanah ini.