TEMPO.CO, Jakarta - Menu makanan yang disajikan saat Tahun Baru Cina atau Imlek sangat beragam, mulai dari makanan ringan sampai makanan berat. Tidak hanya lezat, setiap makanan yang disajikan saat Imlek biasanya memiliki makna masing-masing. Berikut adalah makanan yang umumnya disajikan saat Imlek beserta dengan makna-maknanya.
Kue beras (nian gao)
Tradisi memakan kue beras sudah ada sejak 3.000 tahun yang lalu. Nian gao berhubungan dengan frase nian nian gao sheng, artinya ‘meningkatkan kemakmuran setiap tahun’. Kue beras biasanya diolah menjadi dua jenis, yaitu kue beras gurih dan asin. Baca: Apa Arti Tulisan Tangan Rapi Sri Mulyani? Simak Kata Grafolog
Ikan (yu)
Yu berhubungan dengan frasa nian nian you yu, artinya ‘semoga tahun ini membawa kemakmuran’. Keluarga diharuskan untuk membeli ikan utuh, bukan potongan, karena ikan utuh menandakan persatuan. Ikan biasanya dikukus bersama jahe dan kecap asin. Ikan tidak boleh dihabiskan dan harus disisakan untuk keesokan harinya. Alasannya, menyisakan ikan adalah tanda bahwa kemakmurannya akan terus berlanjut.
Sweet rice balls (tang yuan)
Rice ball menandakan harmoni dan persatuan dalam keluarga. Makanan ini biasanya disajikan dalam bentuk sup atau bola isi pasta kacang wijen, kacang merah, atau kacang lainnya.
Kue turnip (lou buo gao)
Di Taiwan, kue ini disebut cai tao gui yang merupakan persamaan dari kata yang berarti keberuntungan. Kue ini bisa disajikan dengan cara dikukus atau digoreng. Baca: Peruntungan Karier di Tahun Anjing Tanah, Cek Shio Anda di Sini
Pangsit (jiao zhi)
Pangsit biasanya diolah dan dimakan saat malam tahun baru. Sesuai tradisi, keluarga akan berkumpul dan membuat pangsit bersama-sama. Makanan ini merupakan simbolik pergantian dari tahun lama ke tahun baru. Dengan memakan pangsit sebelum pergantian tahun, itu berarti mereka meninggalkan hidup yang lama dan memulai hidup yang baru. Menurut legenda, semakin banyak pangsit yang dimakan, semakin banyak pula uang yang akan didapat. Sesuai tradisi, keluarga akan berkumpul dan membuat pangsit bersama-sama.
Mi (chang mian)
Mi tidak boleh dipotong-potong saat disajikan. Sebab, dipercaya bahwa semakin panjang mi yang dimakan, semakin panjang pula hidupnya. Mi bisa disajikan dengan berbagai macam tambahan, seperti udang, telur, tahu, dan lain-lain.
Sayuran mustard (chang nian cai)
Makanan ini disebut sebagai chang nian cai yang berarti sayuran abadi. Arti dari sayuran ini adalah chang jiu jiu yang berarti umur panjang. Sayuran ini tidak bisa dimasak terlalu lama sehingga dijadikan sebagai simbol dari kehidupan abadi. Saat disajikan, sayuran ini wajib dihabiskan. Baca: Fungsi Kondom, Cegah Kehamilan sampai Mengamankan Oral Seks
Spring roll (chun juan)
Dim sum ini biasanya dimakan saat musim semi di daerah Cina Selatan. Tujuan memakan spring roll adalah untuk menyambut musim semi. Karena itu, lumpia ini dinamakan spring roll yang berarti musim semi dan rol. Lumpia biasa dikukus, digoreng, atau dipanggang sesuai selera. Biasanya, lumpia diolah sampai berwarna keemasan. Warna itu merupakan simbolik dari emas batangan yang melambangkan kekayaan.
LA WEEKLY | SOUTH CHINA MORNING POST | MAGNULIA SEMIAVANDA HANINDITA
