TEMPO.CO, Jakarta -Apa sih yang mempengaruhi tumbuh kembang anak? Ada dua faktor yang mempengaruhi. Paling tidak begitu disebutkan Sekretaris UKK Tumbuh Kembang Pediatri Sosial Ikatan Dokter Anak Indonesia dr. Meita Dhamayanti, dalam sebuah acara yang digelar Jhonson's di Jakarta 21 Februari 2018.
“Pertama, faktor internal, genetik, itu sesuatu yang sudah ada. Tapi, yang paling penting adalah faktor eksternal.
Baca juga:
Penyakit Hashimoto yang Dialami Gigi Hadid , Bisakah Disembuhkan?
Kenapa Warna Baju Ratu Inggris Cerah? Intip 4 Tradisi Unik Ini
SNMPTN 2018 Dibuka : 4 Hal Ini Bantu Anak Tentukan Pilihan
Apa sajakah faktor eksternal tersebut? Menurut Meita, faktor eksternal yang mempengaruhi tumbuh kembang anak mencakup kebutuhan nutrisi, stimulasi, dan juga lingkungan sosial sekitarnya, “Saya biasa mengatakan faktor 3A, yaitu Asah, Asih dan Asuh. Asah itu bagaimana Anda mengasah anak dengan stimulasi, Asih memberikan kasih sayang Anda, dan Asuh mencakup hal sandang dan pangan,” ucap Meita.
Ibu adalah lingkungan yang paling kecil dan terdekat anak sampai ia besar nantinya, Meita melanjutkan. Ibu adalah hal yang paling pertama dikaitkan dengan tumbuh kembang seorang anak. Maka, kebahagiaan seorang ibu akan mencerminkan tumbuh kembang anak yang baik.
Oleh karena itu, sang ibu harus pintar memilih lingkungan sekitarnya karena hal tersebut dapat mempengaruhi tingkat kebahagiaan atau kenyamanan sang ibu dalam menjalani hidup. Kebahagiaan dan kenyamanan inilah yang menjadi salah satu faktor penting dalam proses tumbuh kembang anak.
Hal tersebut juga diungkapkan Natasha Rizky sebagai cara yang dilakukannya untuk mengatasi rasa ambiguitas atas informasi tumbuh kembang anak. “Pintar-pintar deh pilih lingkungan. Misalnya, kalau sedang depresi karena ada masalah dalam menyusui, dengan lingkungan yang tidak mendukung itu malah membuat semakin depresi dan gak semangat untuk berusaha lagi.”
Direktur Kesehatan Keluarga di Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dr. Eni Gustina pada kesempatan yang sama juga menyebutkan, bahwa kita masih haus informasi kesehatan tentang tumbuh kembang anak yang tepat. "Carilah dari sumber terpercaya," katanya.