TEMPO.CO, Kuta - Asosiasi Bartender Asia atau ABA Indonesia mengadakan kompetisi pramutama bar alias bartender. Kompetisi tersebut bertajuk Viking Road to The Master World Bartending Championship.
"Kami terbuka untuk kompetisi ini, tapi (peserta) yang konfirmasi semua dari Bali," kata Ketua ABA Indonesia Agung Yoga saat jumpa media di Rosso Vivo, Kuta, Kamis, 22 Februari 2018. Baca: Heboh Bu Dendy: Maia Estianti (pun) Bikin Parodinya, Mirip?
Ketua Asosiasi Bartender Asia (ABA) Indonesia Agung Yoga (tengah) saat jumpa media di Rosso Vivo, Kuta, Kamis, 22 Februari 2018/BRAM SETIAWAN
Viking Road to The Master World Bartending Championship di Bali berlangsung di Rosso Vivo, Kuta, pada 23-24 Februari. Kompetisi tersebut menyeleksi bartender terbaik yang akan bersaing dalam The Master World Bartending Championship di Phuket, Thailand pada 26-30 Maret. Kompetisi yang diadakan di Bali juga bertujuan untuk memfasilitasi pembiayaan bartender terbaik Indonesia untuk berlaga di Thailand. Baca:Berburu Lelang Koleksi Pribadi Pejabat, Ada Sepatu Rp 1.000
Kompetisi Viking Road to The Master World Bartending Championship di Bali disponsori oleh grup perusahaan Orang Tua. Selain itu TOFFIN, Squeeze Juice, dan Albens Cider juga mensponsori kompetisi tersebut.
Kompetisi dibagi ke dalam dua kategori. Yaitu Flair Bartending dan Mixology. Peserta dalam kompetisi tersebut, berjumlah 17 orang untuk kategori flair. Sedangkan peserta untuk kategori mixology berjumlah 15 orang.
Peserta yang meraih juara pertama dari masing-masing kategori itu mendapatkan hadiah tiket pesawat tujuan Bali-Phuket maupun sebaliknya. "Paket kompetisi 350 US dollar, senilai Rp. 10 juta per orang," ujarnya
Dua orang dari Indonesia itu akan bersaing dengan para bartender dari 13 negara yang ikut dalam The Master World Bartending Championship di Thailand. Agung menjelaskan negara tersebut, yaitu Jepang, Korea, Taiwan, Thailand, Filipina, Singapura, Malaysia, Polandia, Rusia, Inggris, Australia, Rumania, dan Norwegia. Baca: SNMPTN 2018 Bukan Segalanya, Simak 3 Jurus Mengatasi Kegagalan
Menurut Agung, bila becermin dari beberapa tahun sebelumnya pesaing terberat bartender Indonesia, yaitu dari Jepang, Taiwan dan Filipina. "Harapan kami tahun ini Indonesia bisa di tiga besar," katanya.