TEMPO.CO, Jakarta - Sering sekali seorang kepala keluarga terlalu fokus bekerja sehingga hampir lupa berinteraksi dengan keluarga. Hal itu tidak terjadi pada mantan pemain sepak bola Inggris, David Beckham. "Prioritas saya selalu keluarga, selalu anak-anak," katanya pada acara AIA Health Fest 26 Maret 2018 di Jakarta.
David Beckham benar-benar merawat keempat anaknya. Menurut David Beckham, ia memang sering pergi jauh, dan para buah hatinya tahu itu. "Mereka tahu sejak lama, ayahnya pergi jauh, suka melakukan banyak perjalanan," katanya. Baca: 7 Tanda Anda Kurang Dihargai di Tempat Kerja
Menurut David Beckham, menyeimbangkan antara keluarga dan pekerjaan memang sulit, namun ia tetap berusaha. David dan istrinya, Victoria Beckham berniat memberikan contoh kepada anak-anaknya tentang sisi menjadi pekerja keras untuk putra dan putri mereka. “Yang penting itu komitmen,” kata David Beckham.
Kesibukan Beckham pergi ke berbagai negara semakin menjadi setelah David Beckham gantung sepatu. Sejak jadi Ambassador, Beckham bertemu dengan banyak karakter. Ia bisa lebih menikmati perjalanannya melancong ke penjuru dunia. Dengan waktu luang yang lebih banyak, Beckham bisa lebih mengeksplorasi berbagai tempat, mencicipi kuliner setempat sampai bertemu dengan banyak orang. Baca: Antar Anak Sekolah, Langkah Kecil Gaya Hidup Sehat David Beckham
David Beckham bersama anak-anaknya Harper, Cruz, Romeo dan Brooklyn saat menyaksikan peragaab busana Victoria Beckhamdi New York Fashion Week, 14 Februari 2016. REUTERS/Andrew Kelly
Kedekatan Beckham dengan anak dan istrinya cukup sering terlihat di media sosial. Baik David Beckham dan sang istri sering sekali merekam kebersamaan mereka di media sosial. Bahkan pernah ada foto David Beckham merajut sesuatu untuk anak perempuannya.
David Beckham mengunjungi Indonesia untuk menghadiri sejumlah acara seperti AIA Sepak Bola Untuk negeri dan AIA Health Fest, Kedua inisiatif tersebut menggarisbawahi komitmen orang untuk menjalani hidup sehat. Suami Victoria Beckham ini mendorong anak-anak untuk mulai menerapkan gaya hidup sehat dengan berolahraga. Penting untuk mengedukasi anak-anak mengenaui manfaat dari hidup sehat dengan berolahraga. Penting pula mengedukasi anak-anak tentang manfaat dari hidup sehat dengan mengingat akticitas fisik mereka yang semakin berkurang karena lebih banyak menonton televisi atau bermain gadget. Baca: Laku Rp2,4 Miliar, Seperti Apa Formulir Lamaran Steve Jobs?
Healthy Life Index 2016 yang dilakukan AIA di 15 negara Asia Pasifik mengungkapkan bahwa 33 persen orang tua di Indonesia mengayakan anak-anak mereka kurang berolahraga. Jumlah iniu lebih rendah dari angka rata-rata regional yang angkanya mencapai 51 persen. Kurangnya gerak para anak penyebabnya adalah mereka lebih banyak menghabiskan waktu di depan layar televisi sebanyak 53 perse dan 21 persen alasannya adalah video games.