TEMPO.CO, Jakarta - Suara menjadi modal utama bagi Daniel Mananta, dalam menjalani profesinya sebagai presenter. Pernah satu ketika Daniel Mananta mengalami masalah pada suara dan merasa kehilangan identitasnya sebagai pemandu acara.
"Beberapa bulan sebelum Indonesian Idol kembali ya tahun 2012, gue ingat banget suara gue hilang. Disebabkan ada ada tumor jinak yang tumbuh di pita suara gue," kenang Daniel Mananta di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Senin 10 April 2018.
Baca juga:
Hamish Daud Tekankan Pentingnya Sarapan, Simak Manfaatnya
Stroke Bisa Serang Usia Muda, Perhatikan 2 Hal Ini
Apa Itu Gaya Hidup Sedentari? Bisa Ancam Jiwa? Cek Solusinya
Walhasil, Daniel Mananta pun sempat menjalani operasi pita suara. Usai operasi, nyatanya Daniel Mananta tak juga mendapati suaranya kembali selama kurang lebih dua bulan.
"Di situ gue bukan cuma kehilangan suara, tapi gue kehilangan identitas juga. Gue kehilangan identitas sebagai presenter, VJ, host, whatever lah," lanjut Daniel Mananta. Kondisi itu dialaminya beberapa bulan sebelum Indonesian Idol 2012.
Saat itu, Pas audisi Regina, awalnya suaranya aneh banget. "Di situ gue juga menemukan lagi suara gue yang hilang," kenang Daniel Mananta.
Bukan hanya mendapatkan kembali suaranya yang hilang, Daniel mengaku merasakan besarnya kuasa Tuhan atas kariernya. Dia meraih penghargaan presenter terfavorit versi Panasonic Awards, serta berkali-kali menjadi nominator untuk kategori yang sama.
"Jadi gue melihat, gara-gara itu gue semakin dekat dengan Tuhan. Dan ini gila banget sih, rating kita saat itu mengalahkan rating season 1, the best moment banget," paparnya.
Padahal kala itu, Daniel sempat merasa kehilangan identitas sebagai seorang presenter. Di saat rasa takut menghantui, Daniel berusaha bersandar pada Tuhan Yang Maha Esa.
"Ketika tantangannya itu besar, ketika ketakutan gue besar, di situ lah gue bertahan sama Tuhan. Rewardnya pun besar," kata Daniel Mananta.
