Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Hal yang Buktikan Kencan Jadikan Diri Lebih Baik

image-gnews
Ilustrasi pasangan kencan. shutterstock.com
Ilustrasi pasangan kencan. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Memulai hubungan dengan seseorang menandakan Anda akan menghadapi suatu hal yang baru. Suatu hal yang dalam satu sisi menegangkan dan di sisi lain mengkhawatirkan. Akibatnya, tidak sedikit dari Anda yang menghindar dari hubungan yang baru.

Namun, tahukah Anda? Dengan secara aktif berkencan, Anda dapat membiarkan diri untuk bergaul, berhubungan dan mengenal lingkungan baru. Tetapi, masalahnya adalah sebagian orang mungkin takut untuk keluar dari zona nyaman mereka. Tidak mudah bagi mereka, terlebih yang memiliki pengalaman buruk dalam hubungan, untuk meleburkan diri dalam lingkungan baru.

Dilansir dari Psychology Today, secara aktif berkencan akan meningkatkan kesadaran diri Anda, membentuk versi diri Anda yang lebih baik, dan pada akhirnya membawa Anda kepada pasangan yang tepat. Baca: 17 Tahun Derita Bipolar, Tilik Kiat Mariah Carey Menghadapinya

1. Melihat kekurangan Anda
Anda memiliki kebiasaan terlalu banyak berbicara, atau susah mendengarkan orang lain dalam percakapakan? Hal-hal ini mungkin akan diutarakan pasangan kencan Anda saat menjalani hubungan. Tentu, akan menyakitkan saat Anda menerima umpan balik yang negatif, tetapi dengan bermain aman dan tidak mengekspos diri kepada orang baru, Anda tidak akan mendapatkan kesempatan untuk memperbaiki diri sendiri. Lagipula, seseorang baru tersebut bukanlah bagian dari dunia Anda, jadi bukan suatu masalah bila Anda tidak bertemu dengannya lagi. Yang terpenting adalah mengetahui bagaimana pengaruh Anda terhadap orang lain dan belajar untuk terus mengembangkan diri lebih baik.

Ilustrasi pasangan berkencan. Shutterstock

2. Sadar bahwa Anda tidak harus selalu cepat puas
Berkencan secara aktif dan terbuka untuk bertemu orang baru memberi Anda pilihan dengan beberapa tipe kepribadian yang berbeda. Akibatnya, Anda tidak lagi kelaparan sosial atau terjebak dalam posisi naif, dimana berharap bertemu dan memiliki seseorang dengan kepribadian tertentu. Semakin banyak orang yang Anda temui, semakin banyak pilihan yang Anda miliki, dan semakin Anda dapat menyempurnakan sosok seperti apa yang cocok bagi Anda. Baca: Selingkuh Bisa Menurun pada Anak, Simak Solusi Ahli

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Anda menjadi nyaman dengan keintiman
Pergi keluar dan menghabiskan waktu dengan seseorang adalah cara bagi Anda untuk menjadi lebih nyaman dengan diri sendiri, serta cara untuk menilai pasangan romantis Anda dengan lebih baik. Seiring dengan perkembangan zaman, sayangnya terbentuk budaya bertukar informasi tentang diri atau kabar melalui teks atau media sosial. Padahal, hal tersebut justru menyulitkan Anda untuk mengetahui dan mengenal orang baru secara nyata. Daripada bersembunyi dibalik teknologi, kehidupan nyata dengan pergi berkencan dapat memberi Anda kesempatan untuk benar-benar mengenal seseorang.

Ilustrasi kencan romantis. www.fashiondivadesign.com

4. Anda belajar untuk menolak
Cukup mengejutkan ketika alasan sebagian orang menghindari atau tidak mau berkencan disebabkan karena rasa takut akan penolakan. Mereka juga khawatir jika seseorang akan menyukai mereka, namun mereka tidak memiliki rasa yang sama, akan menempatkan mereka pada posisi yang tidak menguntungkan. Inilah yang harus Anda ingat, ketika Anda mulai memasuki suatu hubungan, kemungkinan ditolak akan selalu ada. Anda juga harus bisa menolak seseorang yang memang tidak Anda sukai. Hal ini merupakan proses standar dalam hubungan. Anda juga akan mengasah rasa sensitif dalam mengetahui perasaan Anda dan belajar bagaimana mengungkapkannya. Baca: Ibunda Lucinta Luna Wafat, Ini 5 Tahap Duka yang Harus Dilewati

5. Anda belajar untuk menerima
Setiap orang, termasuk Anda, berhak untuk mendapatkan kenyamanan, kesejahteraan, dan rasa aman, baik yang diciptakan dari diri sendiri ataupun dari orang lain. Seiring dengan berbagai hubungan yang dialami, Anda akan mulai belajar untuk menerima bahwa tidak semua yang datang ke dalam hidup akan selalu tinggal. Anda akan belajar untuk menerima dan melepaskan dan menerima orang lain.

PSYCHOLOGYTODAY | BUSTLE

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Perilaku Pasangan yang Merendahkan Anda dan Hubungan, Jangan Ditoleransi

4 hari lalu

Ilustrasi pasangan cemburu. Freepik.com
10 Perilaku Pasangan yang Merendahkan Anda dan Hubungan, Jangan Ditoleransi

Anda sering terluka atau mempertanyakan harga diri. Berikut perilaku pasangan yang menjadi sinyal Anda harus bersikap tegas dalam hubungan.


1001 Alasan Pasangan Enggan Menikah, Ini 10 Sinyal di Antaranya

8 hari lalu

Ilustrasi pasangan jenuh. Shutterstock
1001 Alasan Pasangan Enggan Menikah, Ini 10 Sinyal di Antaranya

Pasangan selalu menunda tanggal pernikahan tanpa sebab yang jelas meski sudah lama berhubungan. Berikut 10 sinyal ia enggan menikah.


Alasan Orang Tertutup pada Pasangan dan Cara Mengatasinya

12 hari lalu

Ilustrasi pasangan. dailymail.co.uk
Alasan Orang Tertutup pada Pasangan dan Cara Mengatasinya

Jika Anda kesulitan bersikap terbuka kepada pasangan karena berbagai alasan, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan


5 Konflik Umum dalam Pernikahan yang Bisa Berbahaya bila Didiamkan

14 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar. Foto: Freepik.com/Drazen Zigic
5 Konflik Umum dalam Pernikahan yang Bisa Berbahaya bila Didiamkan

Pernikahan yang tampak bahagia sekali pun pasti ada saja masalah. Berikut kata terapis tentang berbagai masalah yang berpotensi serius bila didiamkan.


6 Sinyal Pasangan Egois

15 hari lalu

Ilustrasi lelaki egois. shutterstock.com
6 Sinyal Pasangan Egois

Anda sering bermasalah dengan pasangan yang selalu merasa benar sendiri? Berikut pendapat pakar yang mengindikasikan mungkin pasangan egois.


Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

16 hari lalu

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya. Foto: Canva
Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya.


Hubungan Tak Nyaman dengan Pasangan, Perlukah Diteruskan?

17 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar. shutterstock.com
Hubungan Tak Nyaman dengan Pasangan, Perlukah Diteruskan?

Untuk mengetahui apakah Anda termasuk orang yang tidak nyaman dalam hubungan, simak enam tanda berikut.


Masih Cinta dan Ingin Balikan dengan Mantan, Mulai dengan Langkah Berikut

22 hari lalu

Ilustrasi wanita menangisi foto mantan kekasihnya. shutterstock.com
Masih Cinta dan Ingin Balikan dengan Mantan, Mulai dengan Langkah Berikut

Anda masih sayang pada pasangan meski sudah putus. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan jika ingin balikan dengan mantan.


Yang Perlu Dilakukan usai Bercerai agar Hubungan dengan Mantan Tetap Baik

23 hari lalu

Ilustrasi pasangan putus/berpisah. Shutterstock
Yang Perlu Dilakukan usai Bercerai agar Hubungan dengan Mantan Tetap Baik

Beberapa hal bisa dilakukan jika tetap harus menjaga hubungan baik dengan mantan pasangan usai bercerai. Berikut yang perlu diperhatikan.


Punya Pasangan Beda Usia Jauh, Kenapa Selalu Wanita yang Disorot?

24 hari lalu

Kisah cinta Presiden Prancis Emmanuel Macron paling menyita perhatian. Emmanuel Macron menikah dengan mantan gurunya, Brigitte Trogneux yang lebih tua 25 tahun darinya. Brigitte merupakan guru sastra Prancis di SMA Jesuit tempat Macron belajar. Di luar kelas, Brigitte juga membimbing kelompok teater yang diikuti oleh Macron. Pasangan itu kemudian menikah pada 2007. REUTERS
Punya Pasangan Beda Usia Jauh, Kenapa Selalu Wanita yang Disorot?

Pihak perempuan selalu yang lebih disorot jika punya pasangan beda usia jauh, baik lebih muda maupun lebih tua. Apa kata pakar?