TEMPO.CO, Jakarta - Cemas menghadapi ujian, cemas menantikan hasil ujian semacam SNMPTN dan SBMPTN yang kini sedang banyak dibicarakan ini, pasti terjadi.
Hampir semua orang pernah merasakan cemas. Namun skalanya berbeda, bisa skala cemas ringan hingga berat.
Cemas adalah Hal yang lumrah terjadi. Namun, jika Anda termasuk orang yang cemas berlebihan Hal tersebut mesti diwaspadai dan diantisipasi.
Baca juga:
Barbara Bush tentang Cinta Sejati dan Kesetiaan
Jelang SBMPTN 2018, Intip Trik dan Tips Persiapannya
Indonesian Idol, Bagaimana Karier Para Alumninya?
Terkadang sebagian dari kita merasakan cemas dan kondisi ini bila berlangsung lama bisa mengganggu kesehatan mental.
Baca Juga:
Kala cemas muncul, ada sejumlah makanan dan kebiasaan yang dapat membantu meredakan gejalanya. Berikut adalah di antaranya:
1. Tingkatkan asupan magnesium
Sebuah penelitian menemukan bahwa kekurangan magnesium memicu kecemasan pada tikus. Magnesium bisa meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi gejala depresi, migrain dan PMS.
Mahasiswa Unsoed Ciptakan Biodiesel dari Biji AlpukatMemanfaatkan biji alpukat untuk kebutuhan energi di masa depan.Foto Ilustrasi(Komunika Online)
Untuk mencegah kekurangan magnesium, sebaiknya jangan lupa konsumsi sayuran hijau setiap hari. Makanan semisal almond, gandum utuh, alpukat, quinoa dan kacang hitam bisa menjadi pilihan.
2. Cokelat hitam
Cokelat hitam mengandung antioksidan yang dapat meningkatkan fungsi otak Anda. Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa cokelat dapat secara signifikan meningkatkan kadar serotonin dan mengurangi tingkat hormon stres.
Manfaat Cokelat Hitam Bagi Kesehatan
Tetapi pastikan untuk tidak berlebihan mengkonsumsi cokelat karena makanan ini tinggi kalori dan paling baik dikonsumsi dalam jumlah kecil.
3. Jangan pernah lewatkan waktu makanan
Mengikuti jadwal makan penting bagi mereka yang rentan terhadap depresi dan rasa cemas. Menunggu terlalu lama untuk makan atau melewatkan sarapan dapat menyebabkan kadar gula darah yang tidak stabil, yang dapat menyebabkan sensasi seperti cemas, gemetar, pusing, bingung dan sulit berbicara.
4. Tetap terhidrasi sepanjang hari
Dehidrasi tidak menyebabkan cemas, namun bisa memperburuknya.
Ilustrasi minum dari botol. Shutterstock.com
Selain membantu Anda tetap segar, konsumsi cairan diperlukan untuk mengatur suhu tubuh Anda, fungsi tubuh, dan tingkat energi.
5. Katakan tidak untuk makanan cepat saji
Sebuah studi dari 2017 menunjukkan bahwa konsumsi makanan cepat saji secara signifikan meningkatkan tekanan mental pada orang dewasa di bawah usia 30 tahun. Makanan cepat saji mengandung tinggi lemak jenuh, lemak trans, dan asam lemak omega-6. Saat makanan ini Anda konsumsi secara teratur, bisa menyebabkan peradangan yang berhubungan dengan kecemasan.
6. Jangan bergantung pada gula atau kafein
Penelitian dari Yale School of Medicine menemukan bahwa anak-anak sangat rentan terhadap efek terlalu banyak gula, yang meliputi kecemasan, kesulitan berkonsentrasi. Kafein, terutama ketika dikonsumsi dalam bentuk minuman energi, berkontribusi terhadap faktor-faktor risiko yang terkait dengan kecemasan. Asupan berlebihan zat ini dapat mengganggu tidur dan menyebabkan peningkatan denyut jantung dan tekanan darah. Demikian seperti dilansir Medical Daily.