TEMPO.CO, Jakarta - Kim Jong Un, selain dikenal sebagai kepemimpinannya yang tegas, juga menarik perhatian publik akan potongan rambutnya yang unik. Selama masa kepemimpinannya, Kim Jong Un tidak pernah mengubah potongan rambutnya sekalipun.
Yang menarik, dilansir dari Dailystar UK, masyarakat Korea Utara memiliki aturan untuk pilihan model rambutnya. Seorang jurnalis asal Finlandia, Mika Mäkeläinen, berkesempatan mengunjungi Korea Utara dalam rangka perayaan “Day of the Sun” di Pyongyang tahun 2017 lalu.
Baca juga:
Sudah Tahu Caranya Cuci Hidung? Simak 4 Manfaatnya
6 Gerakan Pemanasan Ini Bisa Cegah Cedera Olahraga
Sulit Diatasi dan Rentan Kambuh, Simak Gejala Jamur Hidung
Menurut informasi yang ia unggah pada Twitter, masyarakat Korea Utara memiliki 15 model potongan rambut yang telah ‘disetujui’ negara. Namun, tidak ada satupun jenis model rambut tersebut yang serupa dengan potongan rambut Kim Jong Un.
Meski begitu, dalam 15 model potongan rambut yang diperbolehkan, tidak ada pilihan yang memungkinkan masyarakat Korea Utara untuk memiliki rambut panjang. Hal ini berlaku baik untuk pria maupun wanita.
Model gaya rambut pria Korea Utara. twitter.com
Mika juga menjelaskan bahwa mewarnai rambut tidak diperbolehkan untuk rakyat Korea Utara. Spekulasi sempat berkembang di pemberitaan dunia, bahwa aturan model rambut ini diterapkan agar tidak ada yang menyerupai penampilan Kim Jong Un.
Namun, seperti diberitakan dari New York Post, sekitar dua tahun lalu dilaporkan bahwa Kim Jong-un menerapkan aturan agar pria mengikuti potongan gaya rambutnya. Hal ini berarti membatasi pertumbuhan panjang rambut maksimal 2cm.
Untuk wanita juga memiliki aturan ‘wajib’ terkait potongan rambutnya. Potongan bob klasik, yang merupakan potongan rambut istri Kim Jong Un, wajib diikuti oleh tiap wanita di Korea Utara.
Setiap rakyat yang ditemukan melanggar aturan ini, diberitakan akan diberlakukan pemotongan rambut langsung oleh petugas pemerintahan. Hal ini terutama bagi para mahasiswa di universitas.
Ikon potongan rambut pemimpin Korea Utara pertama kali diberitahukan merupakan sebagai rasa hormat kepada pendiri Korea Utara, yang merupakan kakek Kim Jong Un sendiri, yaitu Kim Il Sung.
DAILYSTAR UK | NYPOST
