TEMPO.CO, Jakarta - Kebersihan hidung menjadi hal yang harus diperhatikan dan disadari masyarakat luas. Sebagai pintu utama dalam penyaringan udara yang akan masuk ke dalam paru-paru, hidung yang sehat dan bersih berperan penting pada kesehatan tubuh.
Dokter spesialis sekaligus konsultan telinga hidung dan tenggorokan(THT), S. Hendradewi, mengungkapkan bahwa hidung yang bersih berperan dalam kualitas hidup Anda yang lebih baik. “Cuci hidung Anda dengan larutan isotonik minimal satu kali setiap harinya,” ucapnya dalam acara konferensi pers Hyphens Pharma melalui kampanye #Cucihidungsetiaphari pada 26 April 2018 lalu di Jakarta.
Baca juga:
Sulit Diatasi dan Rentan Kambuh, Simak Gejala Jamur Hidung
Apa Elektrosmog? Cek 7 Jurus Sukses Mencegahnya di Rumah
Sunblock dan Sunscreen, Mana Lebih Penting? Simak Kata Ahli
Hendradewi menjelaskan jika Anda tidak membersihkan hidung dengan rutin, maka kesehatan hidung bisa terganggu. Akibatnya, hidung Anda bisa tersumbat. Penyakit flu atau pilek, gangguan saluran napas atas, dan gangguan tidur bisa muncul jika hidung Anda tersumbat.
Yang membahayakan, lanjut Hendradewi, hidung yang terinfeksi dan kronis, dapat menimbulkan penyakit rhinosinusitis. Dan, semua penyakit tersebut dapat menimbulkan gangguan saluran napas bawah Anda. “Jika saluran napas bawah Anda mengalami masalah, hal tersebut bisa menuntun kepada penyakit bronkitis.”
Baca Juga:
Oleh karena itu, Hendradewi mengatakan sangat penting masyarakat mulai memperhatikan dan menjaga kebersihan hidungnya. Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan. “Pertama, tentunya mencuci hidung secara rutin tiap hari dengan larutan isotonik, seperti yang sudah saya katakan,” kata dokter yang berpraktek di RS Dr. Moewardi Surakarta, Solo ini.
Kemudian, Anda harus melindungi hidung saat sedang beraktivitas, “Contohnya, gunakan masker. Udara apalagi polusi di Indonesia khususnya ibukota Jakarta dapat memicu masalah gangguan pernapasan.”
Dan, Hendradewi melanjutkan bahwa yang harus diperhatikan adalah jangan mengorek hidung dengan tangan. Lapisan atau dinding tipis pemisah antara hidung kanan dan hidung kiri disebut mulkosa. Mulkosa ini sangat tipis, sehingga jika Anda sering membersihkan hidung dengan tangan atau kapas, akan mudah rusak. “Hal ini yang menyebabkan terjadinya mimisan,” dan kondisi daruratnya, menurut Hendradewi, akibat radang atau infeksi pada hidung bisa menimbulkan abses atau bisul. Jika tidak segera diatasi, bisa berpengaruh terhadap kesehatan otak Anda.
Maka dari itu, mungkin terlihat sepele bagi Anda untuk membersihkan hidung setiap harinya. Namun, faktanya, satu langkah kecil perubahan yang Anda lakukan dapat menjaga kesehatan tubuh Anda di masa depannya. Mulailah bersihkan hidung Anda setiap hari.