Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Agar Jajanan Pasar Naik Tingkat, Intip Cara Jepang

image-gnews
Mata Kebo, jajanan pasar khas Yogyakarta dari tepung beras berisi adonan kacang hijau yang masih bisa ditemui di berbagai pasar tradisional. TEMPO/Suryo Wibowo
Mata Kebo, jajanan pasar khas Yogyakarta dari tepung beras berisi adonan kacang hijau yang masih bisa ditemui di berbagai pasar tradisional. TEMPO/Suryo Wibowo
Iklan

TEMPO.CO, JakartaChef Eddrian Tjhia berpendapat, jajanan pasar bisa bersaing jika kemasannya diubah menjadi lebih menarik atau kekinian. Ia berkaca pada pengalamannya menjual kue lapis hijau pandan selama dua tahun terakhir. Ia pernah menjual makanannya memakai mika, tapi hasilnya kurang baik. "Laku sih, tapi saat ganti kemasan luar biasa sambutannya," katanya kepada Tempo.

Baca: Cara Mudah Kate Middleton - Pangeran William Bahagiakan Keluarga

Eddrian menjelaskan, kemasan sangatlah penting karena bisa membuat orang tertarik. Kemasan yang baik juga dianggap bisa membuat kue yang dijajakan tidak dipandang sebelah mata oleh orang lain. Dia pun menganggap jajanan pasar dari Indonesia memiliki rasa yang enak sekali.

Klepon, jajanan pasar khas Yogyakarta dari olahan tepung beras berisi gula merah dibalut parutan kelapa yang masih bisa ditemui di berbagai pasar tradisional. TEMPO/Suryo Wibowo

Jepang, ucap Eddrian, memiliki makanan khas yang sukses dijual ke turis-turis asing, bahkan tak jarang dibawa ke negara asal turis itu. Ia melihat hal itu karena faktor pengemasan yang menarik. "Padahal kadang rasanya biasa saja, hanya karena packaging bagus (dibeli)," ujarnya.

Setelah mengganti pengemasan jajanan yang dijualnya, Eddrian merasa penjualan makanannya meningkat. Ia mengaku sering mendapatkan respons dari ibu-ibu yang menuturkan anaknya menjadi suka jajanan pasar karena mencicipi makanan buatannya. "Kemasan yang baik akan membuat makanan dianggap tidak biasa," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Dapur Mulan Jameela jadi Sorotan, Manfaat Miliki Dapur Terbuka

Lupis, jajanan pasar khas Yogyakarta berbahan ketan bertabur parutan kelapa dan siraman kuah gula merah yang masih bisa ditemui di berbagai pasar tradisional. TEMPO/Suryo Wibowo

Eddrian juga mengatakan hal lain yang bisa dilakukan adalah memodifikasi bahan-bahan yang dipakai dari jajanan pasar tersebut. Namun hal itu harus dicocokkan dengan karakter dari jajanan pasar yang ingin dimodifikasi. Ia takut, jika salah memodifikasi, malah menghasilkan rasa yang aneh.

Baca: 6 Olahraga Pilihan saat Bulan Puasa

Senada dengan yang lain, Eddrian melihat faktor orang tua sangat penting dalam mengenalkan jajanan pasar kepada anak-anak. Ia melihat anak-anak akan mencoba makanan yang disuguhkan orang tuanya. "Jika tidak dikenalkan, mereka tidak akan tahu," ujarnya. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

3 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

7 hari lalu

Andien dan keluarga/Instagram -@andienaisyah
Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

Penyanyi Andien menceritakan perjalanan foto Lebaran keluarganya selama 8 tahun terakhir


Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

7 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.


Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

17 hari lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

Keluarga sandera Israel mengancam akan membakar negara jika Perdana Menteri Benjamin Netanyahu tidak segera mencapai kesepakatan pertukaran sandera dengan Hamas.


8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

22 hari lalu

Ilustrasi isi kulkas. shutterstock.com
8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

Berikut deretan hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli kulkas.


6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

28 hari lalu

Ilustrasi Ibu dan Anak. Sumber: Getty/mirror.co.uk
6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

Ketika ada masalah keluarga, penting bagi orang tua untuk memberitahu anak dengan cara yang baik dan sesuai usianya.


Program Mudik Gratis PLN Bisa Berangkat Satu Keluarga, Simak Cara Daftarnya

31 hari lalu

Sejumlah pemudik menunggu bus dalam acara Mudik Bareng PLN di Jakarta Selatan, 8 Juni 2018. Menyambut Idul Fitri 1439 Hijriah, PLN menyediakan 100 bus gratis bagi 5.300 orang untuk mudik ke berbagai daerah di Pulau Jawa. Tempo/Fakhri Hermansyah
Program Mudik Gratis PLN Bisa Berangkat Satu Keluarga, Simak Cara Daftarnya

Program mudik gratis PLN digelar sejak Sabtu, 16 Maret 2024.


Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Masih Teka-Teki, Polisi Belum Mau Buka ke Publik

34 hari lalu

Tempat kejadian bunuh diri empat orang sekeluarga yang melompat dari atas apartemen Teluk Intan, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Sabtu sore, 9 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Masih Teka-Teki, Polisi Belum Mau Buka ke Publik

Hingga kini motif satu keluarga melompat dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan masih jadi teka teki. Polisi belum membuka ke publik.


Riwayat Hidup Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Diperiksa Secara Psikologi Forensik

34 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan di Polres Metro Jakarta Utara, Senin 17 Juli 2023. ANTARA/HO-Humas Polri
Riwayat Hidup Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Diperiksa Secara Psikologi Forensik

Polisi belum mau mengungkap kasus satu keluarga melompat dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan Jakarta Utara.


Pentingnya Perempuan Punya Support System yang Baik di Keluarga

35 hari lalu

Diskusi bertema Establishing Contemporary Women's Beauty & Health Balance pada 8 Maret 2024 di SOGO, Plaza Senayan,Jakarta/Tempo-Mitra Tarigan
Pentingnya Perempuan Punya Support System yang Baik di Keluarga

Perempuan bisa berkarya dan berdaya. Walau begitu, beberapa di antaranya membutuhkan support system saat menghadapi beragam tantangan.