TEMPO.CO, Jakarta - Nikita Mirzani kembali menarik perhatian netizen. Kali ini ia mengunggah beberapa tulisan di instastory pada Instagram miliknya. Terlihat Nikita menuliskan kemarahannya pada seseorang, yang diduga suaminya, Dipo Latief.
Lepas dari benar atau tidaknya kekisruhan yang terjadi antara Nikita Mirzani dan suaminya, sepertinya siapapun di media sosial sebaiknya berhati-hati mengunggah kontennya. Tak ada yang tahu apa yang terjadi dengan unggahan itu. Apakah bisa menyelesaikan masalah, atau malah tambah buruk?
Simak beberapa etika yang harus diperhatikan saat mengunggah konten di media sosial.
1. Hindari mengunggah sudut pandang yang ekstrim
Pikirkan lagi terlebih dahulu jika ingin mengunggah konten dengan topik atau isu yang kontroversial ataupun mengundang argumen politik. Hal ini biasanya dapat mengundang perdebatan yang panas, bahkan menimbulkan hasutan dari berbagai pihak. Lebih baik, lakukan percakapan semacam itu dengan teman-teman individu tertentu atau dengan grup komunitas di media sosial yang berhubungan dengan percakapan spesifik tersebut.
Baca: Konsep Rumah Baru Nikita Mirzani Tropis Minimalis, Seperti Apa?
2. Tunjukkan dan pertahankan sikap yang positif
Nada yang negatif, keluhan, dan pesan yang merendahkan sering berakibat buruk pada pribadi Anda. Ejaan yang buruk, tanda baca, tata bahasa, dan pemilihan kata juga dapat mencerminkan hal buruk. Maka, koreksi semua tulisan, foto atau video Anda sebelum mengunggahnya.
3. Ingat bahwa unggahan Anda akan dilihat siapa saja
Hal ini terkait dengan informasi dan data pribadi Anda. Hati-hati dalam membagi atau menuliskan informasi penting. Media sosial memiliki jaringan yang tidak terbatas, dan siapapun bisa mengaksesnya. Anda harus lebih waspada dan pintar dalam membagikan konten pada media sosial.
4. Jangan umbar masalah dalam hubungan Anda
Jika Anda merasa perlu melampiaskannya di media sosial, jangan mengunggah terlalu detail permasalahan hubungan Anda. Mengumbar masalah hubungan Anda juga terkadang dapat membuat pasangan yang tidak menyukai menjadi tak nyaman. Dan hal tersebut justru dapat memperkeruh masalah yang ada.
5. Jangan anggap semuanya bersifat pribadi
Apabila Anda mengikuti teman Anda pada sosial medianya, kemudian teman Anda tidak mengikuti kembali. Mungkin terlintas dugaan ada masalah diantara Anda dengan teman tersebut. Dan akhirnya, pada dunia nyata Anda pun merasa memiliki masalah dengannya. Padahal, tidak selamanya berarti demikian. Jika Anda ingin mengetahui alasannya, tanyakan secara langsung kepada teman Anda.
Baca juga: Waspada Minta Maaf di Medsos, Ini yang Dialami Suami Dewi Perssik
6. Lakukan seperti Anda ingin diperlakukan
Jika Anda senang di-tag oleh orang lain, lakukan hal itu juga kepada orang lain. Jika Anda ingin ditanggapi secara sopan pada konten-konten yang dimiliki, berikan komentar atau tanggapan yang sopan juga kepada orang lain. Lakukan terlebih dahulu hal yang ingin Anda dapatkan dari orang lain. Jika Anda memasukkan energi positif dan bertanggung jawab dalam semua akun media sosial Anda, kemungkinan besar Anda akan mendapatkan kembali hal yang sama.
DESIGNSPONGE | MASHABLE