Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Heboh Syahrini Pakai Tas KW, Tilik 4 Trik Mengenali Produk Palsu

Reporter

Editor

Susandijani

image-gnews
Ilustrasi tas traveling kuat dan trendi
Ilustrasi tas traveling kuat dan trendi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Belum lama ini heboh soal tas yang dipakai Syahrini. Salah seorang netizen menganggap tas yang dibawa penyanyi kondang ini tas KW alias palsu. 

Seperti dilansir Tabloid Bintang pada 11 Juli 2018, seorang netizen menduga bahwa tas yang dipakai Syahrini tersebut adalah palsu alias KW.  Lepas dari benar atau tidaknya perkiraan netizen itu, ada baiknya kita mengenali bagaimana tas tersebut asli atau tidak. 

Baca juga:
4 Benda Ini Tak Boleh Disimpan di Kamar Mandi, Intip Alasannya
Antoine Griezmann, Sosok Penyayang dan Protektif pada Anaknya
Ini Dia 7 Jurus Sukses ala Rumah yang Bisa Mendongkrak Karir

ELLE pada 3 April 2017, menyebut beberapa tips mudah membedakan barang yang original atau palsu alias KW. Sophie Hersan, pemilik Vestaire Collective, yaitu sebuah situs belanja online yang fokus menjual barang-barang bekas buatan desainer memberikan 4 tips mudah untuk membedakan sebuah produk (tak hanya tas) itu asli atau palsu. Simak uraiannya:

1. Sesuaikan Standar Berat Produk Dengan Merek
Anda tidak bisa mengetahui keaslian barang berdasarkan berat produk. Berat sebuah produk bukanlah satu-satunya hal yang harus Anda perhatikan. Setiap merek memiliki standar berat atau berat rata-rata untuk setiap produk yang mereka jual. Untuk kategori tas, produk palsu cenderung terbuat dari kain pengganti yang lebih ringan dari kulit sedangkan untuk kategori perhiasan cenderung menggunakan logam mulia. Sebagian besar perhiasan yang asli akan terbuat dari logam seperti kuningan dan emas yang tidak akan luntur dalam jangka waktu tertentu. Logam-logam ini akan lebih berat dibandingkan logam mulia. Terkadang, barang yang dibuat menggunakan logam ini memperlihatkan sedikit cacat atau tidak sesempurna dibuat dengan logam mulia. Anda harus jeli saat membeli perhiasan karena banyak tiruan dibuat sangat mirip dengan aslinya meskipun dibuat dengan menggunakan bahan-bahan asli seperti emas dan berlian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

2. Perhatikan Jahitannya
Anda dianjurkan untuk memperhatikan kondisi jahitan pada tas. Jahitan yang tidak rata atau miring menandakan barang yang dibuat itu berpotensi tiruan. Setiap merek memiliki kode jahitan sendiri yang merupakan indikator keaslian produk. Misalnya, untuk Hermes, kode jahitan yang terkenal adalah 'piqures sellier' dibuat langsung oleh pengrajin dengan tangan. Perlu dicatat bahwa para pembuat produk palsu tahu cara menyalin 'piqures sellier,' tetapi tidak sebaik tukang Hermes. Hasil jahitan tangan dengan mesin tentunya akan berbeda.

3. Perhatikan kualitas bahan dan pengerjaan akhirnya
Dua kriteria utama yang harus Anda perhatikan adalah kualitas bahan dan pengerjaan akhirnya. Misalnya, jika bahan seharusnya kulit (ingat, tidak semua tas desainer menggunakan kulit), produk asli harus memiliki bau khas kulit, harus lentur, konsisten dalam warna, dan tidak lengket. Dalam hal pelapis, beberapa tas memang dilapisi dengan kain yang berbeda di bagian dalam dan ada juga yang tidak, tetapi sangat tidak mungkin jika tas tangan desainer asli menggunakan kain murah pada lapisannya. Tas yang berkualitas lebih cenderung memiliki lapisan yang terbuat dari kanvas yang bagus, kulit biji-bijian atau suede microfiber. Anda juga memperhatikan lapisan tersebut menyatu dengan baik pada tas.

4. Bagaimana jika Anda yakin barang yang Anda beli adalah palsu?
Terdapat beberapa perusahaan yang menawarkan bantuan untuk memeriksa apakah produk tersebut otentik atau tidak alias KW. Mereka mampu untuk memeriksa tas Anda melalui foto yang Anda kirimkan. Proses otentikasi terdiri dari dua langkah, yaitu kurasi dan otentikasi fisik yang dibagi menjadi dua tim. Tim kurasi harus memiliki pengetahuan yang luas tentang produk mewah dan cara mengenali yang palsu. Tim kurasi biasanya dilatih untuk mendeteksi hal-hal seperti garansi, faktur, sertifikat, dan pengemasan palsu. Tim otentikasi bertugas memeriksa setiap barang dengan keahlian dan ketelitian yang tinggi. Mereka akan memeriksa kualitas bahan, mencium produk jika memang benar terbuat dari kulit, serta memeriksa jahitan.

TABLOID BINTANG | ELLE | ALISHA ULFAH FIRDIANI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Puspom TNI Sudah Limpahkan 20 Perkara Pelat Dinas Palsu ke Polda Metro Jaya

5 hari lalu

Konferensi Pers  Direktorat Tindak Pidana Umum Polda Metro Jaya bersama dengan jajaran Tentara Nasional Indonesia (TNI) terkait pengungkapan kasus pemalsuan plat nomor dinas, yang diselenggarakan pada Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Puspom TNI Sudah Limpahkan 20 Perkara Pelat Dinas Palsu ke Polda Metro Jaya

Puspom TNI telah limpahkan 20 perkara ke Polda Metro Jaya soal kasus pelat dinas Mabes TNI palsu.


UNRWA Tuding Israel Siksa Stafnya Agar Mengaku Membantu Hamas

46 hari lalu

Foto yang dirilis pada 15 Februari 2024 menunjukkan sebuah lubang besar di pusat kesehatan UNRWA yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza. UNRWA menyebut bahwa data terbaru menunjukkan 84 persen dari seluruh fasilitas kesehatan di Gaza telah mengalami dampak langsung dari serangan-serangan yang terus berlangsung. UNRWA/Handout via REUTERS
UNRWA Tuding Israel Siksa Stafnya Agar Mengaku Membantu Hamas

UNRWA mengatakan beberapa staf yang dibebaskan dari tahanan Israel dilaporkan telah ditekan oleh otoritas Israel untuk memberikan pernyataan palsu


Wedding Anniversary ke-5, Syahrini dapat 300 Mawar dan Ucapan Romantis dari Reino Barack

56 hari lalu

Syahrini dan Reino Barack. Instagram.com/@princesssyahrini
Wedding Anniversary ke-5, Syahrini dapat 300 Mawar dan Ucapan Romantis dari Reino Barack

Syahrini membagikan momen kebahagiaan mereka saat merayakan wedding anniversary ke-5 di Instagram


Pelat RF Sudah Tidak Berlaku, Polri: Kalau Masih Ada Berarti Palsu

23 Desember 2023

Ilustrasi pelat khusus. (Foto: Tempo/Kusnadi)
Pelat RF Sudah Tidak Berlaku, Polri: Kalau Masih Ada Berarti Palsu

Korlantas Polri memastikan penggunaan pelat RF sudah tidak berlaku lagi sejak November 2023. Simak informasi lengkapnya di sini:


Pembuat STNK dan Pelat Nomor Dinas Palsu Ditangkap, Bisa Dipenjara 6 Tahun

21 Desember 2023

Konferensi pers kasus STNK dan TNKB serta pelat nomor palsu di Polda Metro Jaya pada Rabu, 20 Desember 2023. TEMPO/Desty Luthfiani.
Pembuat STNK dan Pelat Nomor Dinas Palsu Ditangkap, Bisa Dipenjara 6 Tahun

Polda Metro Jaya menangkap pelaku pembuat Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan pelat nomor dinas palsu. Simak selengkapnya di sini:


Kampanye Pakai Pelat Polisi Palsu, Bisa Didenda Rp 500 Ribu

19 Desember 2023

Petugas mencetak pelat nomor putih di kantor Samsat Solo, Jawa Tengah, Rabu 31 Agutus 2022. Satlantas Polresta Solo mulai memberlakukan perubahan penggunaan pelat nomor warna hitam menjadi pelat nomor putih sesuai dengan Perpol Nomor 7 Tahun 2021 tentang Registrasi dan Identifikasi Kendaraan Bermotor. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Kampanye Pakai Pelat Polisi Palsu, Bisa Didenda Rp 500 Ribu

Mitsubishi Pajero berpelat nomor Polisi palsu kedapatan ikut kampanye seorang caleg DPR RI di wilayah Kabupaten Tangerang.


BI Imbau Masyarakat Waspadai Peredaran Uang Mutilasi

8 September 2023

Ilustrasi Uang Palsu. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
BI Imbau Masyarakat Waspadai Peredaran Uang Mutilasi

BI mengimbau masyarakat untuk lebih mewaspadai peredaran uang mutilasi, yaitu uang asli yang disobek lalu ditempelkan dengan uang palsu.


Waspada Modus Penipuan Gunakan Profil Bisnis di WhatsApp

29 Agustus 2023

Ilustrasi WhatsApp. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Waspada Modus Penipuan Gunakan Profil Bisnis di WhatsApp

Penipuan berkedok pemberitahuan palsu menggunakan aplikasi pesan singkat masih marak terjadi. Terbaru, pelaku penipuan sudah memakai nama dan tampilan khusus agar tampak lebih "resmi" bagi calon korbannya.


Marak Perederan Oli Palsu, Simak Cara Membedakannya dengan yang Asli

10 Juni 2023

Konferensi pers pengungkapan kasus pemalsuan oli di Lobby Bareskrim Mabes Polri, Kamis 8 Juni 2023. TEMPO/Ade Ridwan Yandwiputra
Marak Perederan Oli Palsu, Simak Cara Membedakannya dengan yang Asli

Belum lama ini, Bareskrim Polri mengungkap komplotan produsen oli palsu di Jawa Timur yang telah beroperasi sejak 2020 dengan omzet sekitar Rp 20 miliar per bulan.


Gaya Aurel Hermansyah hingga Ayudia Merayakan Lebaran dengan Pakaian Serbahitam

22 April 2023

Ayudia dan Ditto Percussion merayakan Idul Fitri 2023 (Instagram/@ayudiac)
Gaya Aurel Hermansyah hingga Ayudia Merayakan Lebaran dengan Pakaian Serbahitam

Alih-alih memakai baju putih yang sering jadi pilihan untuk Lebaran, sejumlah selebritas ini memilih warna hitam yang terlihat klasik dan elegan.