TEMPO.CO, Jakarta - Ahli psikologi sekaligus dokter tidur asal Amerika Michael Breus, mengatakan posisi dagu dan bibir berpengaruh pada mendengkur atau tidaknya seorang pria. Selain si pria mengaku sendiri atau orang lain yang memberitahu Anda, mendengkur (ngorok) atau tidaknya dia ternyata bisa terlihat dari posisi dagunya.
Baca: Walau Jutek, Ini 4 Tanda Pria Menyukai Anda
Breus mengatakan seorang yang letak dagunya lebih ke belakang dibandingkan letak bibirnya cenderung mendengkur saat tidur. "Kebanyakan pria lebih mudah mendengkur ketimbang perempuan. Terkadang bisa juga karena dagu dan rahang. Lihat dagu saya lebih maju daripada bibir saya? Letak dagu lebih ke belakang dibandingkan letak bibir, membuat jalan napas lebih sempit," ujar dia di Jakarta, Selasa 7 Agustus 2018.
Selain masalah posisi dagu, penyebab seseorang terutama pria mendengkur adalah berat badan dan lendir di hidungnya, sehingga membuat aliran udara di hidung lebih sempit. "Alasan lain bisa karena ada lendir di hidung yang membuat udara tertahan, dan alasan lainnya yang membuat aliran udara menyempit. Orang dengan sinusitis berpeluang besar untuk mendengkur," kata Breus.
Baca: Belanja Online Para Pria Lebih Besar dari Wanita? Cek Sebabnya
Karena pria punya kecenderungan mendengkur inilah yang terkadang menjadi alasan para perempuan lebih merasa nyaman tidur sendirian. Selain memang umumnya dibanding para pria, kaum hawa lebih sensitif dan mudah tidur jika sendirian.