TEMPO.CO, Makkah - Meski sibuk melayani pasien, para petugas kesehatan Haji Indonesia di Makkah tetap merayakan HUT RI 2018. Yaitu dengan melaksanakan upacara bendera di lantai atap Klinik Kesehatan Haji Indonesia di Makkah, 17 Agustus 2018.
Baca juga: HUT RI Ke 73, Beragam Menikmati Agustusan di Akhir Pekan di Ancol
Begitu disebutkan dalam rilis yang dikirim 17 Agustus 2018 oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Disebutkan upacara diikuti oleh seluruh tim kesehatan terdiri dari tim manajerial, tim promotif preventif (TPP), tim kuratif rehabilitatif (TKR) dan tim gerak cepat (TGC). Upacara dipimpin oleh Sekretaris Jenderal Kemenkes RI dr. Untung Suseno Sutarjo, M.Kes.
Usai upacara dr. Untung menegaskan bahwa beberapa hari ke depan petugas kesehatan haji akan kerja lebih keras, yaitu pada fase Armina. Panas di Armina menjadi tantangan bagi tim medis untuk melakukan yang terbaik.
"Kita akan bekerja lebih keras karena disinilah yang akan menentukan keberhasilan kita. Kita akan keluar dari gedung dan akan memberikan pengobatan di luar gedung," jelas dr. Untung.
Menghadapi Armina, semua tim telah bergerak menyiapkan perbekalan kesehatan untuk jemaah. Dari TPP misalnya telah menyiapkan alat pelindung diri berupa sandal, semprotan dan masker. Tim Gerak Cepat, telah menyiapkan pos-pos kesehatan baik pos besar maupun pos kesehatan satelit dan ambulan. Sementara TKR telah menyiapkan Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Arafaah dan KKHI Mina.
Kepala Pusat Kesehatan Haji Eka Jusup Singka meminta semua petugas untuk siaga dan memberikan layanan terbaik untuk jemaah. PPIH Bidang Kesehatan berjumlah lebih dari 300 personil sudah siap dikerahkan untuk mengendalikan masalah kesehatan di Armina.
"Insya Allah kita bisa melalui Armina dengan baik. Mohon doa dari keluarga di Indonesia untuk keselamatan dan kesehatan jemaah haji kita," ujar Eka.