TEMPO.CO, Jakarta - Ada orang yang akan merasa sakit hati bila dikomentari buruk oleh orang lain. Sakit hati itu mungkin akan lebih terasa bila membaca komentar para warganet yang memang gemar berkomentar sesuka hatinya. Namun atlet bulu tangkis Jonatan Christie justru mengoleksi komentar itu di telepon genggamnya. "Nama foldernya 'Penyemangat'," kata Jojo, sapaan Jonatan pada Kamis 29 Agustus 2018.
Baca: Ketika Jonatan Christie Bicara Soal Wanita Idamannya
Jojo mengatakan hal itu adalah idenya sendiri. "Buat mengingatkan saya kalau lagi di atas jangan sampai lupa diri, kalau lagi di bawah dan dikomentari begini bisa termotivasi," kata atlet yang gemar membuka bajunya setelah bertanding itu.
Jojo mengaku telah mengumpulkan foto-foto komentar negatif itu sejak tahun 2015. "Semua lengkap sampai ada tanggal posting-nya. Suatu hari nanti kalau pensiun akan saya bingkai dan pajang di rumah. Mungkin suatu hari nanti akan saya lihatkan kepada anak saya, bahwa kata-kata yang menyakitkan bisa membuat kita jadi orang yang lebih kuat dari sebelumnya," katanya.
Jojo yang baru saja meraih medali emas Asian Games 2018 memiliki banyak penggemar. Tetapi tidak hanya fans, Jojo juga kerap dihujam kata-kata negatif atau bully oleh para haters-nya.
Baca: Jonatan Christie Belanja di Louis Vuitton? Intip Produknya Yuk
Menurut Jojo, kedua orangtuanya cukup terpengaruh oleh komentar-komentar negatif para warganet tersebut. "Mama saya malah marah, sampai mau dibalas komentarnya sama mama saya," kata Jonatan Christie.