Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alami Masalah Penis seperti Disfungsi Ereksi, Kenali Faktornya

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

Ilustrasi pria kesakitan/nyeri. Shutterstock
Ilustrasi pria kesakitan/nyeri. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Disfungsi ereksi adalah ketidakmampuan mencapai atau mempertahankan ereksi penis untuk melakukan senggama yang memuaskan. Penyakit yang dialami para pria ini adalah gangguan seksual yang paling banyak dikeluhkan masyarakat setelah ejakulasi dini. Rata-rata pria 40-80 tahun yang banyak mengeluh tentang Disfungsi Ereksi di seluruh dunia.

Baca: Waspada Dehidrasi, Efeksnya Disfungsi Ereksi, Cek Risetnya 

Penelitian The Global Study of Sexual Attitudes and Behaviors (GSSAB) di 29 negara termasuk Indonesia, jumlah penderita disfungsi ereksi terbesar ada di Asia Tenggara (28,1 persen), diikuti oleh Asia Timur (27,1 persen) dan Eropa Utara (13,3 persen).

Dokter Spesialis Andrologi dari RSUP Fatmawati Nugroho Setiawan mengatakan ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya disfungsi ereksi. Antara lain disebabkan oleh gejala penyakit kardiovaskular, hipertensi, diabetes, depresi dan gejala saluran kemih bawah. Penyakit ginjal kronis, multiple sclerosis, penyakit Peyronie, dan cedera yang berhubungan dengan perawatan terhadap kanker prostat.

Selain itu, faktor fisik dan psikologis juga dapat menyebabkan disfungsi ereksi. Kondisi fisik seperti kerusakan saraf, arteri, otot polos, dan jaringan ikat di penis dapat menyebabkan disfungsi ereksi. "Stres dan masalah hubungan personal juga menjadi faktor penyebab psikologis yang dapat memicu dan memperburuk disfungsi ereksi. Disamping itu, disfungsi ereksi juga dapat menjadi efek samping dari beberapa pengobatan seperti anti-hipertensi, antihistamin, antidepresan, penenang, penekan nafsu makan dan obat-obatan saluran kemih," ujarnya dalam temu media pada Rabu 28 Agustus 2018 .

Talkshow Sadari Penyebab dan Faktor Risiko Disfungsi Ereksi/Euginia Communications

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sayangnya, belum banyak penderita disfungsi ereksi yang mencari perawatan medis. Berdasarkan survei yang dilakukan pada 2004 kepada 948 pria dan 992 wanita yang aktif secara seksual di perkotaan negara-negara di Asia, hanya hanya 21 persen yang mencari perawatan medis sedangkan 45 persen diantaranya tidak mencari bantuan atau saran.

Baca: Disfungsi Ereksi, Waspadai Gangguan Aliran Pembuluh Darah

Penelitian serupa pada tahun 2011 menegaskan bahwa faktor sosial budaya, agama dan ekonomi mencegah pasien untuk berkonsultasi dengan dokter. "Komunikasi antara dokter dan pasien memegang kunci penting dalam pengobatan disfungsi ereksi," kata Handoko Santoso, Medical Director PT. Pfizer Indonesia.

Pfizer berperan dalam membantu mendukung edukasi pasien untuk mendapatkan pengobatan yang paling tepat dan mencegah pasien dari tindakan mengobati sendiri untuk penyakit kompleks, seperti disfungsi ereksi.

Iklan

Berita Selanjutnya




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Sederet Manfaat Sunat Anak Laki-laki bagi Kesehatan

3 hari lalu

Ilustrasi khitan dewasa. TEMPO/Wahyurizal Hermanuaji
Sederet Manfaat Sunat Anak Laki-laki bagi Kesehatan

American Academy of Pediatrics menyebutkan manfaat kesehatan sunat laki-laki baru lahir dapat mencegah infeksi saluran kemih, kanker penis, dan penularan beberapa infeksi menular seksual, termasuk HIV.


Memahami Jenis Disfungsi Ereksi dan Penyebabnya

17 hari lalu

Ilustrasi disfungsi ereksi. Shutterstock
Memahami Jenis Disfungsi Ereksi dan Penyebabnya

Salah satu kondisi dan penyakit yang mungkin terjadi pada pria adalah disfungsi ereksi. Pakar menjelaskan jenis dan penyebabnya.


4 Metode Sunat untuk Balita, Pilih Metode yang Minim Rasa Sakit

17 hari lalu

Ekspresi anak mengikuti Khitanan Massal dalam rangka baksos di Grapari, Telkomsel, Makassar, (26/6). Acara yang dilakukan serentak di 10 kota di Indonesia ini diikuti 1.200 orang anak dari keluarga kurang mampu sebagai wujud kepedulian Telkomsel terhadap anak Indonesia. TEMPO/iqbal Lubis
4 Metode Sunat untuk Balita, Pilih Metode yang Minim Rasa Sakit

Metode sunat saat ini sudah beragam, untuk balita, pilihlah metode sunat yang cepat aman dan minim rasa sakit.


8 Komplikasi Penyakit Diabetes, Bisa Sebabkan Disfungsi Ereksi Bagi Pria?

11 Maret 2023

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
8 Komplikasi Penyakit Diabetes, Bisa Sebabkan Disfungsi Ereksi Bagi Pria?

Jika seseorang mengalami diabetes harus siap antisipasi 8 komplikasi penyakit lainnya. Bisa menjadi penyebab disfungsi ereksi bagi pria?


Anatomi Kaitan Penyakit Diabetes dengan Disfungsi Seksual

25 Februari 2023

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Anatomi Kaitan Penyakit Diabetes dengan Disfungsi Seksual

Selain berdampak pada kesehatan organ tubuh, diabetes juga dapat menyebabkan gangguan pada kesehatan seksual. Benarkah demikian?


Diabetes Berefek ke Disfungsi Seksual, Sejauh Mana Dampak Negatifnya?

22 Februari 2023

Ilustrasi disfungsi ereksi. Shutterstock
Diabetes Berefek ke Disfungsi Seksual, Sejauh Mana Dampak Negatifnya?

Diabetes tidak hanya berujung pada penyakit jantung atau ginjal, namun juga bisa berdampak pada disfungsi seksual. Seburuk apa dampak negatifnya?


Inilah 5 Penyakit yang Harus Diwaspadai jika Memiliki Kolesterol Tinggi

15 Februari 2023

Sajian lebaran identik dengan makanan bersantan dan memiliki risiko kolesterol tinggi. Bagaimana cara menghindari risiko kolesterol saat lebaran agar tubuh tetap sehat?
Inilah 5 Penyakit yang Harus Diwaspadai jika Memiliki Kolesterol Tinggi

Kolesterol tinggi adalah dapat menempatkan pengidapnya pada risiko penyakit kardiovaskular yang lebih tinggi bersamaan dengan komplikasi kesehatan lainnya.


Kekasih Nikita Mirzani Sunat, Adakah Risiko Operasi Sunat Saat Dewasa?

7 Februari 2023

ilustrasi Sunat
Kekasih Nikita Mirzani Sunat, Adakah Risiko Operasi Sunat Saat Dewasa?

Antonio Dedola, kekasih Nikita Mirzani sunat. Bagaimana proses sunat dan adakah risiko operasi sunat saat dewasa?


Studi: Jaringan Sintetis Mampu Kembalikan Fungsi Ereksi Penis Babi

14 Januari 2023

Ilustrasi disfungsi ereksi. Shutterstock
Studi: Jaringan Sintetis Mampu Kembalikan Fungsi Ereksi Penis Babi

Jaringan sintetis mampu mengembalikan fungsi ereksi penis babi yang terluka dalam sebuah studi yang satu hari nanti diharap bisa mengobati impotensi.


Ketahui Hipertensi Bisa Pengaruhi Organ Tubuh Lain: Otak hingga Disfungsi Seksual

27 November 2022

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Ketahui Hipertensi Bisa Pengaruhi Organ Tubuh Lain: Otak hingga Disfungsi Seksual

Hipertensi alias tekanan darah tinggi dapat mempengaruhi sistem peredaran darah dengan merusak arteri, membuatnya kurang elastis.