TEMPO.CO, Jakarta - Kebanyakan wanita hanya fokus kepada pria yang disukainya. Padahal bisa jadi banyak cinta bertebaran di sekitarnya, namun tak disadari. Salah - salah, jodoh semakin lama ditemukan.
Baca: Bolehkah Pria Berhubungan Seksual saat Disfungsi Ereksi?
Seperti dilansir YourYango, ada 11 tanda cinta dari pria pemalu yang sering tidak disadari wanita. Jika Anda masih betah melajang hingga saat ini, ada baiknya untuk mulai saat ini lebih menajamkan kepekaan terhadap peluang cinta berkualitas dari mereka yang pemalu ini.
Siap mengecek tanda - tandanya?
1. Pria itu akan menciptakan kesempatan untuk berada di dekat si wanita
Jika seorang pria menyukai seseorang, ia akan secara mengejutkan sering berada di sekitar Anda. Namun pria pemalu tidak sendirian mendekati Anda, melainkan berbaur bersama teman - teman hingga dia menemukan celah nyaman untuk mendekati secara langsung. Cara mengeceknya, coba ungkap sesuatu yang menarik perhatian Anda. Jika dia menyukai Anda, dia akan tiba - tiba menyukai hal yang sama atau menawarkan diri menemani, atau tiba - tiba muncul di tempat yang sama dengan Anda berada.
Jika iya, maka dia menunggu sinyal positif dari Anda.
Ilustrasi pria memberi hadiah pada pasangannya. shutterstock.com
2. Bisa terlihat dari bahasa tubuhnya
Perhatikan baik - baik tingkah laku pria itu. Aksi lebih bisa lebih berbicara ketimbang kata - kata. Pria pemalu kadang berlebihan dalam menunjukkan perhatiannya melalu berbagai cara, kecuali bicara langsung.
Anda pasti akan mengetahuinya jika benar - benar memperhatikannya. Bahasa tubuh yang menunjukkan cinta tak pernah salah.
3. Kadang pria itu gugup saat berada di dekat Anda
Sebagai orang dewasa, tentu Anda akan mengetahui ketika bertemu seseorang yang sikapnya ganjil karena gugup. Pokoknya, salah melulu jadinya bagi orang tersebut. Misalnya, dia tiba - tiba salah dalam posisi bersandar, menjatuhkan benda, hingga garuk - garuk atau memainkan rambutnya.
4. Pria itu suka melirik Anda diam - diam
Pria pemalu tidak suka menatap terang - terangan wanita yang disukainya. Tapi dia sangat berani menatap dari kejauhan, dari ruangan seberang, atau dari meja seberang, dan lain - lain. Namun ahli mengingatkan, bukan dari lamanya dia menatap yang menjadi indikasi, melainkan seberapa sering dia melakukannya. Tanda lainnya, dia juga berusaha membuat kontak mata di waktu yang sempit, saat berpapasan atau tak sengaja bertemu di tempat umum.