Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jenazah Kakak Syahrini Menitikan Air Mata, Intip Penelitian Ini

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Syahrini di pemakaman kakaknya. Tabloidbintang.com
Syahrini di pemakaman kakaknya. Tabloidbintang.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepergian kakak Syahrini, Ridwan Zaelani pada Selasa 25 September 2018 masih menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan kerabatnya. Hingga saat ini, Syahrini dan adiknya Aisyahrani pun masih kerap mengungkap kerinduan mereka kepada almarhum.

Baca: Kakak Syahrini Meninggal, Cek 8 Ini Agar Listrik di Rumah Aman

Aisyahrani bahkan sempat mengisahkan soal kejadian langka yang dialaminya yakni melihat jenazah sang kakak menitikkan airmata. Hal ini terjadi setelah Aisyahrani memperdengarkan suara Ustaz Abdul Somad ke telinga jenazah kakaknya. Dari Instagram Aisyahrani, Ustaz Abdul Somad yang saat itu tengah berada di Palu, Sulawesi Tengah tak bisa ikut menghadiri pemakaman Ridwan Zaelani. Oleh karenanya melalui video, Ustaz Somad mengungkapkan kata-kata terakhir dan juga memberi doa untuk almarhum.

Menurut Aisyahrani, jenazah sang kakak yang sudah tertutup matanya, meneteskan air mata setelah diperdengarkan pesan dari Ustaz Somad tersebut. Diakui Aisyahrani, sang kakak begitu mengidoalkan sang ustaz. "AMIIIIIIIINNNNNNNN TUAN GURU ADALAH SALAH SATU ULAMA PUJAAN ALMARHUM.. @ustadzabdulsomad setelah dapet video ini saya langsung dekatkan ke telinga jenazah kaka saya.. sontak almarhum meneteskan air mata padahal matanya sudah tertutup. Ya Allahh terima kasih tuan guru. Mohom dimaafkan kesalahannya, mohon didoakan semoga Allah mengampuni segala dosanya dan diterima semua amal ibadahnya," tulis Aisyahrani di keterangan videonya yang diunggah, Kamis 27 Kamis 2018

Belum ada yang memastikan mengapa jenazah Ridwan Zaelan masih bisa menitikkan air mata. Namun ada beberapa penelitian yang menyatakan bahwa ada tanda-tanda pikiran masih berfungsi setelah seseorang mati. Di Amerika Serikat dan banyak negara lain, seseorang secara hukum dinyatakan meninggal jika dia secara permanen kehilangan semua aktivitas otak, alias mengalami kematian otak, atau seluruh pernapasan dan fungsi peredaran darah terhenti. Namun, sistem listrik intrinsik jantung dapat menjaga organ tetap berfungsi untuk waktu yang singkat setelah seseorang mati otak.

Baca: Kakak Syahrini Dimakamkan di Bogor, Keluarga Terus Menangis

Dr Diana Greene-Chandos, asisten profesor bedah saraf dan neurologi di Ohio State University Wexner Medical Center menyatakan jantung bahkan bisa tetap bekerja kendati berada di luar tubuh. "Namun tanpa ventilator untuk menjaga darah dan oksigen beredar, fungsi ini akan berhenti dengan sangat cepat, biasanya dalam waktu kurang dari satu jam," kata Greene.

Dengan hanya mengandalkan ventilator, beberapa proses biologis - termasuk ginjal dan fungsi lambung - dapat terus bekerja selama sekitar satu minggu. "Dengan alasan ini bisa dimengerti mengapa rambut dan kuku bisa tumbuh setelah seseorang dinyatakan mati," kata Greene-Chandos.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Begini Cara Menulis Artikel Ilmiah di Jurnal Terindeks Scopus

1 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Begini Cara Menulis Artikel Ilmiah di Jurnal Terindeks Scopus

Jurnal terindeks Scopus menjadi salah satu tujuan para peneliti di Indonesia untuk mempublikasikan artikel ilmiah atau penelitiannya, bagaimana cara menulis artikel ilmiah yang terindeks scopus?


Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan

9 hari lalu

Associate Professor Henry Surendra sebelumnya membahas kesenjangan pandemi dan kematian akibat Covid-19 di Indonesia/Monash University
Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan

World Health Summit akan pertama kali digelar di Monash University. Ada beberapa tema yang akan dibahas oleh peneliti, salah satunya, demam berdarah


Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

12 hari lalu

Pekerja bantuan Australian World Central Kitchen (WCK), Lalzawmi
Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza


Sandera Israel Ditemukan Tewas di Gaza, Kerabat Salahkan Pemerintah Netanyahu

12 hari lalu

Elad Katzir. Foto: Al Quds Brigades
Sandera Israel Ditemukan Tewas di Gaza, Kerabat Salahkan Pemerintah Netanyahu

Saudara perempuan Elad Katzir, sandera Israel yang ditemukan tewas di Gaza, menyalahkan pihak berwenang Israel atas kematiannya.


Jelang Gerhana Matahari 8 April, Kenali Fenomena Gerhana Matahari Terlama di Alam Semesta

15 hari lalu

Penampakan gerhana bulan sebagian atau Parsial di langit Jakarta, Minggu, 29 Oktober 2023. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) peristiwa gerhana bulan parsial terjadi saat posisi Bulan, Matahari dan Bumi sejajar membuat sebagian piringan bulan masuk ke umbra (bayangan gelap) Bumi sehingga saat puncak gerhana terjadi Bulan akan terlihat gelap sedikit kemerahan di bagian yang terkena umbra Bumi. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S.
Jelang Gerhana Matahari 8 April, Kenali Fenomena Gerhana Matahari Terlama di Alam Semesta

Sistem yang disebut dengan kode astronomi TYC 2505-672-1 memecahkan rekor alam semesta untuk gerhana matahari terlama.


Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

19 hari lalu

Ilustrasi demam berdarah dengue atau DBD. Pexels/Tima Miroscheniko
Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

Demam berdarah (DBD) dapat menyebabkan pendarahan serius, penurunan tekanan darah tiba-tiba, bahkan berujung pada kematian.


7 Tanda yang Biasa Ditunjukkan Orang Menjelang Kematian

21 hari lalu

Ilustrasi kematian. Forbes.com
7 Tanda yang Biasa Ditunjukkan Orang Menjelang Kematian

Pengalaman setiap orang menjelang ajal tak selalu sama. Namun memahami tanda bisa membantu keluarga lebih ikhlas saat kematian menjemput.


Publikasi Ilmiah Senasib Gunung Padang dan SNBP 2024 di Top 3 Tekno Berita Terkini

22 hari lalu

Publikasi hasil penelitian situs Gunung Padang Cianjur yang dicabut dari jurnal ilmiah Wiley Online Library. Istimewa
Publikasi Ilmiah Senasib Gunung Padang dan SNBP 2024 di Top 3 Tekno Berita Terkini

Seperti situs Gunung Padang, ada banyak laporan penelitian yang pernah dicabut dari jurnal ilmiah internasional. Cek asal negaranya yang terbanyak.


Heboh Pencabutan Artikel Gunung Padang, Dua Negara Ini Catat Skor Tertinggi Penarikan Makalah di Jurnal

23 hari lalu

Menhir situs megalitik Gunung Padang yang sudah terlilit akar di Desa Karyamukti, Cianjur, Jawa Barat, 17 September 2014. TEMPO/Prima Mulia
Heboh Pencabutan Artikel Gunung Padang, Dua Negara Ini Catat Skor Tertinggi Penarikan Makalah di Jurnal

Pencabutan artikel Gunung Padang pada 18 Maret 2024 didahului investigasi oleh penerbit bersama pemimpin redaksi jurnal.


Pencabutan Publikasi Penelitian Gunung Padang Tidak Sendiri, Ada 10.000 Lebih Makalah Ditarik pada 2023

23 hari lalu

Wisatawan berkeliling di area teras bawah di situs megalitik Gunung Padang, Desa Karyamukti, Cianjur, 17 September 2014. TEMPO/Prima Mulia
Pencabutan Publikasi Penelitian Gunung Padang Tidak Sendiri, Ada 10.000 Lebih Makalah Ditarik pada 2023

Pencabutan publikasi penelitian Gunung Padang didahului investigasi oleh penerbit bersama pemimpin redaksi jurnal.