Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waspada Miras, Mata Bisa Buta Mendadak! Cek Keterangan Ahli

Reporter

Editor

Susandijani

ilustrasi periksa mata (pixabay.com)
ilustrasi periksa mata (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Katarak selama ini sering dianggap sebagai penyebab kebutaan di Indonesia. Namun siapa sangka ternyata menegak miras oplosan atau minuman keras yang sudah dicampur dengan kandungan yang tak seharusnya dikonsumsi juga dapat menyebabkan kebutaan mendadak, bahkan sifatnya permanen.

Baca juga: Alkohol Berdampak Menciutkan Lever dan Memicu Kanker

Berdasarkan data ilmiah dari Badan Pengawas Obat dan Makanan miras oplosan biasanya dicampur dengan berbagai zat mulai dari methanol, alkohol teknis (dengan kadar etanol di atas 55 persen), obat-obatan, minuman bersoda, suplemen kesehatan, bahkan ada juga yang dicampur dengan bahan kimia.

Dokter Spesialis Mata dari RSCM yang juga Ketua Persatuan Dokter Spesialis Mata, M Sidik mengatakan dari berbagai bahan tersebut methanol merupakan yang paling berbahaya. Metanol adalah alkohol industri yang dibuat secara sintesis dan biasanya tersedia dalam konsentrasi tinggi untuk keperluan industri.

Bila dicerna tubuh, metanol akan menjadi formaldehyde atau formalin yang beracun dan berbahaya bagi kesehatan. Reaksinya dapat merusak jaringan saraf pusat, otak, pencernaan, hingga kebutaan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Minum alkohol oplosan yang sudah dicampur methanol itu akan merusak saraf. Kandungannya 10 cc saja sudah menyebabkan kebutaan kalau 30 cc itu sudah lebih parah lagi bisa membuat orang meninggal,” ujarnya.

Menurutnya, kebutaan karena miras oplosan ini tidak bisa disembuhkan atau sifatnya permanen karena yang disasar langsung ke pusat saraf. Apalagi biasanya penderita tidak langsung memeriksakan diri ke rumah sakit setelah munculnya berbagai gejala usai pesta miras.

Baca juga: Ini Penyebab Miras Oplosan Marak Beredar Kata Pengamat

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


3 Tips Membuat Riasan Alis Tampak Alami

1 hari lalu

Ilustrasi merawat alis. Freepik.com
3 Tips Membuat Riasan Alis Tampak Alami

Untuk alis yang tampak alami, intinya adalah menyesuaikan tampilan dengan struktur wajah Anda.


Cara Jaga Kesehatan Mata bagi Pekerja

2 hari lalu

Ilustrasi kerja larut malam. Freepik
Cara Jaga Kesehatan Mata bagi Pekerja

Buat pekerja yang biasa menggunakan komputer atau gawai, berikut cara menjaga kesehatan mata saat bekerja di depan komputer.


Penyebab Gejala Demensia pada Lansia dan Cara Mengatasinya

4 hari lalu

Ilustrasi demensia/Alzheimer. Wisegeek.com
Penyebab Gejala Demensia pada Lansia dan Cara Mengatasinya

Mengenal gejala demensia pada lansia, penyebab dan cara mengatasinya. Langkah penting dalam mendiagnosis dan mengelola kondisi ini dengan baik.


9 Jenis Maskara dan Panduan untuk Cara Pakai yang Tepat

5 hari lalu

Ilustrasi wanita menggunakan maskara. Freepik.com/Cookie_studio
9 Jenis Maskara dan Panduan untuk Cara Pakai yang Tepat

Mengetahui hal ini membuat Anda lebih mudah untuk menemukan maskara yang tepat untuk setiap tampilan riasan mata


Tahapan Papiledema, Kondisi Pembengkakan Saraf Optik Mata

11 hari lalu

ilustrasi periksa mata (pixabay.com)
Tahapan Papiledema, Kondisi Pembengkakan Saraf Optik Mata

Mantan kiper timnas Indonesia, Kurnia Meiga mendapat pemeriksaan dari ahli kesehatan karena mengalami papiledema


Ketahui Penyebab dan Gejala Glaukoma

11 hari lalu

Ilustrasi wanita bermata cokelat. Pixabay.com
Ketahui Penyebab dan Gejala Glaukoma

Glaukoma adalah penyakit yang merusak saraf optik mata. Berikut penyebab dan gejalanya.


Penyakit Degeneratif Saraf, Apa Penyebab dan Gejalanya?

13 hari lalu

Ilustrasi otak. Pixabay
Penyakit Degeneratif Saraf, Apa Penyebab dan Gejalanya?

Penyakit degeneratif saraf adalah kondisi yang mempengaruhi cara kerja tubuh


1 dari 2 Penderita Diabetes Mengalami Neuropati, Ini Gejala dan Akibatnya

15 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
1 dari 2 Penderita Diabetes Mengalami Neuropati, Ini Gejala dan Akibatnya

Sebanyak 80 persen orang yang memiliki neuropati perifer tidak menyadari memiliki penyakit ini karena tidak terdiagnosa, termasuk penderita diabetes.


7 Penyebab Nyeri Mata

17 hari lalu

Ilustrasi kelopak mata. Foto: Unsplash.com/Jesper Brouwers
7 Penyebab Nyeri Mata

Mata terasa nyeri tersebab berbagai faktor


Pentingnya Rutin Periksa Mata Setiap Tahun, Bisa Deteksi Kesehatan Umum

19 hari lalu

ilustrasi periksa mata (pixabay.com)
Pentingnya Rutin Periksa Mata Setiap Tahun, Bisa Deteksi Kesehatan Umum

Periksa mata bukan hanya untuk penglihatan yang jelas tapi harus menjadi prioritas untuk kesehatan secara umum sehingga penting rutin dilakukan.