Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ibu Atiqah Hasiholan Bohong, Simak Manfaat Jujur dalam Keluarga

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

Aktris Atiqah Hasiholan tiba untuk menjalani pemeriksaan di gedung Dirkrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa, 23 Oktober 2018. Atiqah Hasiholan diperiksa sebagai saksi terkait dugaan ujaran kebohongan yang menjerat ibunya, Ratna Sarumpaet. ANTARA
Aktris Atiqah Hasiholan tiba untuk menjalani pemeriksaan di gedung Dirkrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa, 23 Oktober 2018. Atiqah Hasiholan diperiksa sebagai saksi terkait dugaan ujaran kebohongan yang menjerat ibunya, Ratna Sarumpaet. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktivis wanita Ratna Sarumpaet sempat mengakui dirinya dipukuli oleh sejumlah orang tidak dikenal. Menurutnya, kebohongan itu dibuatnya untuk memberi penjelasan atas lebam yang ada di wajahnya kepada keluarganya. Nyatanya, lebam di wajah ibu Atiqah Hasiholan itu timbul oleh karena operasi sedot lemak di bagian pipinya.

Baca: Atiqah Hasiholan Banyak Tak Tahu, Polisi Tanya Hubungan Ibu-Anak

Berita lebam karena dipukuli ternyata menyebar dengan cepat sehingga beberapa tokoh masyarakat pun membela Ratna yang ternyata berbohong. Dampak dari berita bohong Ratna rupanya merembet hingga ke ranah hukum. Kemarin, aktris Atiqah Hasiholan menerima panggilan Polda Metro Jaya untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus berita bohong yang menjerat ibunya.

Terlepas dari berita bohong yang menyeret nama Ratna Sarumpaet hingga melibatkan pihak berwajib, kita belajar bahwa menanamkan nilai keterbukaan dan kejujuran dalam keluarga merupakan hal yang penting dan mendasar. Sayang ternyata kebohongan kepada keluarga sendiri sering dilakukan kelaurga secara umum. Seorang psikolog di Universitas Virginia, Bella De Paulo mengungkapkan bahwa satu dari dua perbincangan di dalam keluarga mengandung kebohongan.

Simak manfaat dari keterbukaan dan kejujuran dalam keluarga?

1. Peningkatan Kesehatan dan Kualitas Psikis
Sebuah konferensi tahunan dari Asosiasi Psikolog Amerika di tahun 2015 telah melakukan eksperimen tentang kondisi kesehatan fisik dan mental kepada 110 anggota keluarga saat berbohong. Dari hasil penelitian, dapat dibuktikan bahwa partisipan yang mengungkapkan sedikit kebohongan, mendapatkan peningkatan kesehatan dan kualitas psikis yang lebih baik, seperti tidak lagi merasa tegang, serak, sakit tenggorokan, bahkan peningkatan relasi personal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

2. Mengantisipasi tindakan kriminal
Sebuah jurnal yang ditulis oleh seorang psikolog Patrix Brando Rimporok  yang berjudul 'Intensitas Komunikasi dalam Keluarga untuk Meminimalisir Kenakalan Remaja di Desa Maumbi Kecamatan Kalawat Kabupaten Minahasa Utara' mengatakan bahwa tindakan kriminal disebabkan oleh faktor sosial. Penyebab sosiologis tersebut biasanya didorong bukan dari diri individu, melainkan pengaruh internal keluarga yang kurang membangun dan menekan. Komunikasi efektif dengan cara terbuka dan jujur kepada anggota keluarga ternyata dapat menurunkan tindak kriminal.

Baca: Hoax Ratna Sarumpaet, Atiqah Hasiholan Diam Usai 4 Jam Diperiksa

3. Dibanjiri kesempatan dalam bermasyarakat
Keluarga merupakan unit terkecil dalam bermasyarakat. Semua aktivitas seseorang khususnya dalam hal bermasyarakat, tidak akan terlepas dari kebiasaan yang dibentuk di dalam keluarga. Kebiasaan jujur dan terbuka merupakan soft skill dan kunci utama dalam bermasyarakat. Menurut hasil penelitian grafologi di tahun 2015, 80 persen orang yang berkata jujur akan memiliki kesempatan besar dalam hal bermasyarakat dan pekerjaan.

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | EHOW.COM | CNBC

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Tips Hidup Bersama Anggota Keluarga Positif HIV

5 hari lalu

Seorang wanita HIV-positif menunjukkan foto pernikahan dengan suaminya yang meninggal karena AIDS di desa Tuol Sambo, Kamboja, 6 September 2014. Desa ini disebut sebagai
Tips Hidup Bersama Anggota Keluarga Positif HIV

Jika orang terdekat baru-baru ini didianosis positif HIV, berikan ia ruang. Berikut lima cara yang dapat membantu bila hidup dengan pengidap HIV.


Berharap Keadilan dalam Kasus KDRT di Depok yang Viral Melalui Media Sosial

7 hari lalu

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto saat turun langsung  menanyakan penanganan perkara kasus KDRT pasutri saling lapor ke Polres Metro Depok, Kamis, 25 Mei 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Berharap Keadilan dalam Kasus KDRT di Depok yang Viral Melalui Media Sosial

Menanti penyelesaian yang adil kasus KDRT pasutri di Depok.


Energy Vampire Sebutan untuk Sikap Egois yang Merugikan Orang Lain

7 hari lalu

Ilustrasi lelaki egois. shutterstock.com
Energy Vampire Sebutan untuk Sikap Egois yang Merugikan Orang Lain

Sikap energy vampire ketika menyedot semua energi positif atau niat baik orang lain dalam suatu hubungan


8 Cara agar Mertua dan Menantu Akur Tanpa Banyak Drama

9 hari lalu

Ilustrasi wanita kesayangan mertua. shutterstock.com
8 Cara agar Mertua dan Menantu Akur Tanpa Banyak Drama

Simak cara agar mertua dan menantu dapat akur dan menjalin hubungan yang harmonis. Dari komunikasi yang baik hingga menghormati perbedaan.


Pentingnya Peran Keluarga dalam Mengatasi Depresi Lansia

11 hari lalu

Ilustrasi lansia bersama cucunya. shutterstock.com
Pentingnya Peran Keluarga dalam Mengatasi Depresi Lansia

Psikiater mengingatkan keluarga berperan besar mengatasi depresi di kalangan lanjut usia. Berikut yang perlu dilakukan.


Mengingat Finding Nemo, Film Animasi Anak yang Dirilis 30 Mei 2003

11 hari lalu

Olivier Dusautoir, Set Designer memegang mainan Finding Nemo & Finding Dory untuk membuat kereta dalam rangka menyambut ulang tahun ke-25 di Studio Art Design, Disneyland Paris, Marne-la-Vallee, 22 Februari 2017. REUTERS/Benoit Tessier
Mengingat Finding Nemo, Film Animasi Anak yang Dirilis 30 Mei 2003

Finding Nemo telah memikat jutaan penonton di seluruh dunia dengan alur cerita yang menghibur dan visualnya


Penyebab Orang Suka Berbohong

19 hari lalu

Ilustrasi. innovationnewsdaily.com
Penyebab Orang Suka Berbohong

Berbohong bisa menjadi kebiasaan buruk jika diteruskan dan diwajarkan. Berikut beberapa penyebab orang suka berbohong.


Peneliti Sosial: Jangan Abaikan Peran Perempuan dalam Pekerjaan Domestik

23 hari lalu

Ibu-ibu rumah tangga secara berkelompok sedang berlatih membuat tas dari kulitrotan. Mereka mengikuti kegiatan pelatihan teknik dan desain produk anyam yang diadakanPT Finnantara Intiga, unit bisnis Sinar Mas Asia Pulp and Paper (APP) pada 18-25 November2019.
Peneliti Sosial: Jangan Abaikan Peran Perempuan dalam Pekerjaan Domestik

Peneliti Sosial menegaskan perempuan dalam wilayah pekerjaan domestik memiliki peranan besar bagi keberlangsungan keluarga, untuk tak diabaikan.


Hari Keluarga Internasional, Waktunya Ayah Perkuat Peran

26 hari lalu

Ilustrasi anak bermain dengan ayah/Lemonilo
Hari Keluarga Internasional, Waktunya Ayah Perkuat Peran

Peran ayah sangat diperlukan untuk meningkatkan pengasuhan anak dan mempengaruhi tumbuh kembangnya, terutama di momen Hari Keluarga Internasional ini.


LSM Tuding Longsor di Bogor Akibat Tambang Emas Ilegal, Kapolsek: Sudah Kami Tertibkan

32 hari lalu

Kapolsek dan Forkopimcam Tanjungsari saat menertibkan galian emas ilegal di Gunung Sanggabuana. Galian tersebut dituding sebagai biang longsor di Tanjungsari, Bogor pada Senin 8 Mei 2023. Dok. Kapolsek
LSM Tuding Longsor di Bogor Akibat Tambang Emas Ilegal, Kapolsek: Sudah Kami Tertibkan

LSM di Tanjungsari, Kabupaten Bogor menduga longsor yang terjadi di desa Buana Jaya disebabkan oleh adanya tambang emas ilegal.