Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waspada Gunakan Medsos Lebih dari 3 Jam Sehari, Cek 2 Solusinya

Reporter

Editor

Susandijani

image-gnews
Ilustrasi Generasi Milenial. phillipsandco.com
Ilustrasi Generasi Milenial. phillipsandco.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kemajuan teknologi digital tampaknya telah memberikan dampak yang signifikan kepada generasi muda. Namun, dampak tersebut tidak selamanya positif. Penggunaan media sosial atau medsos, misalnya. 

Baca juga: 
Status Sosmed Tentukan Nasib Anda! Begini Faktanya
Waspada Jejak Digital di Medsos, Karier Bisa Terancam

Awalnya medsos berperan untuk memudahkan interaksi seseorang serta mengetahui perkembangan hidup dari sekitarnya. Kini peran medsos telah berubah menjadi peningkatkan  kecemasan pada diri seseorang. Ini karena dengan medsos , si pengguna (secara tidal sadar) mengkomparasi hidupnya dengan orang lain. Mengapa perubahan ini terjadi?

Hampir seluruh generasi muda saat ini menggunakan medsos secara berlebihan. Hal ini ditandai dengan fenomena FOMO (Fear of Missing Out) atau takut ketinggalan informasi. Ketika ada suatu acara yang sedang populer misalnya, sebagian besar generasi muda akan berlomba-lomba untuk ikut mengunggah acara tersebut agar tidak dianggap kurang mengikuti jaman.

Keterangan tersebut disampaikan oleh seorang psikolog, Felicia Ilona, dalam diskusi bertajuk Social Media: Space for Mental Health Crisis Intervention yang diselenggarakan oleh komunitas Into the Light Indonesia yang bekerjasama dengan Twitter Indonesia dan Personal Growth sebagai peringatan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia di auditorium kantor Go-jek pada 27 Oktober sore. Acara ini diperuntukan bagi generasi muda yang diajak untuk meningkatkan kesadaran akan isu kesehatan jiwa dan mengambil bagian dalam penggunaan sosial media dengan bijaksana.
Ilustrasi Twitter. REUTERS/Dado Ruvic
Felicia juga menjelaskan bahwa segala sesuatu yang berlebihan pasti tidak baik dan menegaskan pengendalian diri sebagai kunci utama perubahan. “Secara statistik, generasi muda menghabiskan delapan jam per hari untuk medsos. Seharusnya, penggunaannya yang baik adalah kurang dari tiga jam per hari.

Penggunaannya secara berlebihan ini mendorong munculnya gangguan dalam kesehatan jiwa. Pengendalian diri adalah hal yang penting dan terutama. Ketika kita berhasil mengendalikan diri, kita akan mulai mampu menggunakan medsos tersebut secara bijaksana sehingga terhindar dari masalah yang mengganggu kesehatan jiwa,” kata Felicia.  

Selain kontrol pengendalian diri yang dapat dilakukan oleh generasi muda, platform medsos pun ternyata juga ikut serta dalam memberikan akses untuk mengatasi masalah kesehatan jiwa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Sebagai contoh adalah Twitter yang saat ini sedang mengembangkan #thereishelp sebagai bagian dari gerakan global berbasis servis notifikasi bagi mereka yang membutuhkan bantuan dalam masalah kesehatan jiwa. Lewat #thereishelp, pengguna dapat berkomunikasi langsung dengan para spesialis untuk berdiskusi tentang masalah yang mereka hadapi,” kata Chief Representative Twitter Indonesia, Agung Yudha.

Baca juga: Masa Krusial Kondisi Kesehatan Jiwa Terjadi pada Remaja

“Aplikasi-aplikasi psikologi yang masuk dalam platform medsos juga telah terbukti membatu generasi muda untuk menangani masalah kesehatan jiwa mereka. Salah satunya adalah pasien saya yang telah saya anjurkan untuk mengikuti beberapa account. Mereka merasa sangat terbantu melalui tips-tips yang diberikan,” kata Felicia melengkapi tanggapan Agung.

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA


Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Jokowi akan Reshuffle Menteri lagi, Sri Mulyani Didesak Keluarkan Aturan Antidumping Keramik Cina

1 hari lalu

Presiden Jokowi mengunjungi Pasar Soponyono di kawasan Rungkut Asri Utara, Surabaya pada Jumat 6 September 2024. TEMPO/Hanaa Septiana
Terkini: Jokowi akan Reshuffle Menteri lagi, Sri Mulyani Didesak Keluarkan Aturan Antidumping Keramik Cina

Terkini: Jokowi akan kembali melakukan reshuffle menteri menjelang akhir jabatan. Sri Mulyani didesak keluarkan aturan antidumping keramik Cina.


Isi Puisi Terakhir Faisal Basri Sarat Kritik terhadap Pemerintah Berjudul Rumah Indonesia, Rumah Kita

5 hari lalu

Faisal Basri. TEMPO/M. Taufan Rengganis
Isi Puisi Terakhir Faisal Basri Sarat Kritik terhadap Pemerintah Berjudul Rumah Indonesia, Rumah Kita

Tak hanya aktif di X , Faisal Basri juga kerap menuangkan pemikirannya lewat blog pribadinya, faisalbasri.com . Simak puisi terakhirnya berikut ini.


X Dilarang di Brasil, Bluesky Untung

6 hari lalu

Kini muncul aplikasi BlueSky yang disebut sebagai saingan dari Twitter atau X. Berikut informasi soal aplikasi BlueSky hingga cara kerjanya. Foto: BlueSky
X Dilarang di Brasil, Bluesky Untung

Keputusan pengadilan Brasil melarang X menguntungkan pesaingnya, Bluesky


Ridwan Kamil Janjikan Mobil Curhat untuk Warga Jakarta, Begini Tanggapan Psikolog

7 hari lalu

Calon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil saat mendatangi RSUD Tarakan untuk menjalani pemeriksaan kesehatan, Jakarta, 31 Agustus 2024. Pemeriksaan kesehatan menjadi salah satu tahapan yang harus dijalani oleh Paslon dalam Pilgub Jakarta 2024. Tempo/Ilham Balindra
Ridwan Kamil Janjikan Mobil Curhat untuk Warga Jakarta, Begini Tanggapan Psikolog

Calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil ingin menyediakan Mobil Curhat untuk mengatasi masalah kesehatan mental. Psikolog pun memberi pendapat.


Cara Menghapus Jejak Digital di X

7 hari lalu

Logo baru media sosial X, dahulu Twitter. REUTERS/Dado Ruvic
Cara Menghapus Jejak Digital di X

Keberadaan jejak digital membuat orang-orang bisa dengan mudah menemukan informasi pribadi orang lain di internet.


9 Negara Ini Melarang Media Sosial X Beroperasi, Apa Alasannya?

8 hari lalu

Logo baru media sosial X, dahulu Twitter. REUTERS/Dado Ruvic
9 Negara Ini Melarang Media Sosial X Beroperasi, Apa Alasannya?

Media sosial X dilarang di Brasil dan sejumlah negara lainnya. Berikut adalah alasannya.


Tahapan Tes Kesehatan yang Dijalani Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024

10 hari lalu

Ketua Tim Pemeriksa Kesehatan dari RS Kariadi Dr. Thomas Handoyo (ketiga kiri) bersama Direktur Utama RS Kariadi Dr. Agus Ahmadi (kedua kiri) serta Ketua KPU Jawa Tengah Handi Tri Ujiono (kiri) menjawab pertanyaan wartawan usai melakukan tes kesehatan pasangan bakal calon Gubernur Jawa Tengah Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa (kedua kanan) dan bakal calon Wakil Gubernur Jawa Tengah Hendrar Prihadi (kanan) di RS Kariadi, Semarang, Jawa Tengah, Kamis 29 Agustus 2024. Tes kesehatan tersebut untuk kepentingan persyaratan mendaftar sebagai Bacagub dan Bacawagub di Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPU) Provinsi Jawa Tengah pada Pilkada 2024. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Tahapan Tes Kesehatan yang Dijalani Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024

Calon kepala daerah yang akan maju di pilkada 2024 wajib ikuti tes kesehatan. Begini tahapan-tahapannya, termasuk pemeriksaan kesehatan jiwa.


Seluk-beluk Tes Kesehatan Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024: Aturan, Jenis, hingga Metode

10 hari lalu

Pasangan Bakal Calon Gubernur (Bacagub) dan Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacawagub) Jawa Timur Lukmanul Khakim dan Luluk Nur Hamidah melakukan tes kesehatan di Rumah Sakit Fatmawati Jakarta Selatan, Rabu 28 Agustus 2024. ANTARA/Walda Marison
Seluk-beluk Tes Kesehatan Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024: Aturan, Jenis, hingga Metode

Salah satu persyaratan utama yang harus dipenuhi para calon kepala daerah adalah menjalani tes kesehatan. Apa saja?


Diungkit Soal Cuitan-Cuitan Lamanya untuk Maju DKI 1, Ridwan Kamil: Dulu Saya Netizen Julid

15 hari lalu

Twitter Ridwan Kamil. X
Diungkit Soal Cuitan-Cuitan Lamanya untuk Maju DKI 1, Ridwan Kamil: Dulu Saya Netizen Julid

Ridwan Kamil melakukan klarifikasi atas kicauan-kicauan lamanya di Twitter tentang karakter orang Jakarta, yang tengah jadi sorotan.


Jadi Korban Penyalahgunaan AI, Jenna Ortega Pilih Hapus Akun Twitter

15 hari lalu

Jenna Ortega. Instagram.com/@jennaortega
Jadi Korban Penyalahgunaan AI, Jenna Ortega Pilih Hapus Akun Twitter

Jenna Ortega mengungkapkan alasannya menghapus akun Twitter adalah karena menjadi korban penyalahgunaan AI.