Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Penyakit Ini Bisa Turunkan Gairah Seks, Diabetes juga?

Reporter

Editor

Susandijani

image-gnews
ilustrasi pria ALS (Pixabay.com)
ilustrasi pria ALS (Pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Melakukan hubungan seksual dengan pasangan merupakan salah satu kesenangan terbesar dalam hidup. Tetapi, masalah kesehatan jangka panjang nyatanya dapat menurunkan gairah seks seseorang.

Baca juga: Ini Dia 4 Manfaat Seks untuk Pria, Berapa Idealnya per Minggu?

Setiap orang pasti tidak ingin merasakan tidak dapat cukup terangsang atau bahkan mengalami kesulitan mencapai orgasme. Oleh karena itu, mengetahui apa masalah yang dideritanya dapat menjadi langkah pertama untuk menemukan solusi. Berikut adalah 4 penyakit yang dapat mengganggu gairah seks:

1. Penyakit Jantung
Kesehatan jantung dan kesehatan seksual sangatlah terhubung. Bahkan, setiap kondisi yang menyebabkan penyempitan arteri dapat mempengaruhi fungsi seksual seseorang sehingga menyebabkan disfungsi ereksi. Menurut spesialis urologi di Klinik Lahey di Burlington, Nelson Bennett, penyakit jantung, merokok, dan tekanan darah tinggi adalah kontributor paling besar untuk disfungsi ereksi. Itu berarti mengobati tekanan darah tinggi dan penyakit jantung (dan menendang kebiasaan merokok itu juga) dapat melakukan banyak hal untuk meningkatkan kehidupan seks para pria.

2. Diabetes
Faktor risiko disfungsi ereksi atau DE lainnya adalah diabetes. Gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah dan saraf dari waktu ke waktu. Kerusakan ini yang kemudian menghambat aliran darah ke organ seks pria. Akibatnya, masalah yang meliputi ereksi dan ejakulasi akan diderita. Sebuah penelitan menunjukan bahwa pria yang memiliki diabetes akan terjangkit disfungsi ereksi 15 tahun lebih cepat dari penderita impotensi secara umum. Perawatan untuk diabetes dapat dilakukan dengan kombinasi obat dan pilihan gaya hidup sehat.
Ilustrasi disfungsi ereksi. Shutterstock

3. Rendahnya Testosteron
Laki-laki yang tidak cukup memproduksi hormon testosteron tidak akan menemukan dorongan seksual yang tinggi. Secara alamiah, rendahnya testosteron terjadi karena pertambahan usia. Langkah pertama untuk mengatasinya adalah dengan cara meningkatkan tingkat aktivitas, mempertahankan pola makan yang sehat dan mengurangi berat badan. Apabila gaya hidup baru tidak dapat mengatasinya, beberapa pria mungkin membutuhkan penggantian testosteron melalui terapi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Penyakit Willis-Ekbom
Penyakit Willi-Ekbom atau yang lebih dikenal sebagai Restless Legs Syndrome (RLS) adalah kondisi neurologis yang menyebabkan seseorang memiliki keinginan yang tidak terkontrol untuk menggerakan kaki. Sebuah penelitian baru dalam jurnal Sleep menemukan bahwa pria yang terserang penyakit ini 78 persen lebih mungkin memiliki disfungsi ereksi dibandingkan pria sehat. Hal ini berhubungan dengan ketidakseimbangan zat kimia dopamin di otak yang berfungsi untuk mengontrol pergerakan otot keduanya. Banyak pilihan gaya hidup yang disarankan untuk penyakit ini, seperti olahraga, berhenti merokok, dan membatasi penggunaan alkohol, sehingga dapat meningkatkan kehidupan seks.

Baca juga: Ssst.. Begini Gaya John Mayer Buka-bukaan Soal Wanita dan Seks

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | WEB MD | EVERYDAYHEALTH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

3 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

6 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

7 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

14 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?


Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

15 hari lalu

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/FB Anggoro
Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.


Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

17 hari lalu

Ilustrasi balita mudik. shutterstock.com
Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

Pakar kesehatan mengingatkan orang tua untuk memperhatikan daya tahan tubuh balita saat mudik mengingat kondisi cuaca yang sedang tak baik.


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

17 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).


Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

22 hari lalu

Benjamin Netanyahu. [Middle East Monitor]
Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

Tim dokter dan kantor Perdana Menteri Israel mengumumkan operasi hernia yang dijalani Benjamin Netanyahu berjalan sukses.


Tips Makan Enak tanpa Khawatir Masalah Pencernaan Saat Lebaran

23 hari lalu

Hidangan lebaran. ANTARANEWS
Tips Makan Enak tanpa Khawatir Masalah Pencernaan Saat Lebaran

Dokter spesialis penyakit dalam memberikan tips agar tetap bisa makan enak saat lebaran tanpa menimbulkan masalah pencernaan.


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

28 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.