Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pria Lambat Menikah? Awas Risiko Gangguan Sperma

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Seorang pria korban gempa dan tsunami Palu menggendong anaknya saat mengikuti misa Minggu di gereja darurat di Desa Jono Oge, Sigi, Sulawesi Tengah, 7 Oktober 2018. REUTERS/Darren Whiteside
Seorang pria korban gempa dan tsunami Palu menggendong anaknya saat mengikuti misa Minggu di gereja darurat di Desa Jono Oge, Sigi, Sulawesi Tengah, 7 Oktober 2018. REUTERS/Darren Whiteside
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPria yang “terlambat” berkeluarga harus sadar bahwa anaknya nanti berpotensi memiliki risiko kesehatan, menurut para dokter di Amerika Serikat yang menemukan bahwa bayi yang lahir dari ayah dengan usia lebih tua cenderung memiliki masalah kesehatan dibanding dari ayah yang usianya lebih muda.

Baca: 3 Jurus Ampuh Usir Jenuh di Tempat Kerja (Khusus Pria)

Para peneliti di Stanford University, California, mempelajari catatan kesehatan yang berhubungan dengan semua kelahiran hidup di negara bagian antara 2007 dan 2016, yang berjumlah lebih dari 40 juta bayi. Catatan itu menunjukkan anak-anak yang lahir dari pria berusia 45 tahun ke atas memiliki risiko 14 persen lebih besar lahir prematur, berat badan lahir rendah, dan mendapat perawatan intensif neonatal dibandingkan dengan bayi yang lahir dari ayah yang lebih muda.

Bayi yang lahir dari pria berusia 45 tahun ke atas juga mendapat skor lebih rendah pada tes kesehatan Apgar saat baru lahir, dan 18 persen lebih mungkin mengalami kejang dibandingkan dengan bayi yang lahir dari ayah yang berusia 25-34 tahun. Demikian menurut penelitian di British Medical Journal. Risiko diabetes gestasional lebih besar dialami perempuan ketika mereka memiliki anak dengan pria yang lebih tua. Hal itu dinyatakan Guardian, seperti dikutip pada Kamis, 1 November 2018.

Michael Eisenberg, penulis senior dalam laporan itu, mengatakan, meskipun peningkatan risikonya rendah, pasangan tidak boleh mengabaikan usia ayah ketika merencanakan berkeluarga. “Sesuatu itu harus dipertimbangkan. Terdapat potensial risiko dengan menunggu. Pria sebaiknya tidak berpikir dia dapat menikah di usia kapan saja,” ucap Eisenberg.

Namun Eisenberg menekankan bahwa peningkatan risiko tersebut kecil. Setelah menyesuaikan usia ibu dan faktor lain, seperti pendidikan dan apakah ia merokok, ia menemukan bahwa anak-anak yang lahir dari pria berusia 45 tahun ke atas terlahir lebih cepat sehari dari kelahiran rata-rata. Selain itu, beratnya hanya 20 gram lebih ringan (lebih dari setengah ons) dibandingkan dengan ayah yang lebih muda.

Baca: Waspada, Diabetes Bisa Akibatkan Impotensi pada Pria

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Yang lebih penting, kata Eisenberg, adalah dampak peningkatan kecil dalam risiko kesehatan mungkin di seluruh populasi karena usia ayah terus meningkat. Di Inggris dan Wales, usia rata-rata Ayah pertama kali meningkat sekitar satu tahun per dekade selama 40 tahun terakhir, menurut Kantor Statistik Nasional.

Eisenberg dan rekan menunjukkan bahwa mungkin terjadi perubahan DNA sperma pria yang lebih tua, yang dijelaskan dalam temuan mereka. Kekhawatiran ini didukung pekerjaan sebelumnya, termasuk penelitian Harvard tahun lalu, yang menemukan kelahiran melalui IVF jatuh saat usia ayah meningkat.

Dalam pendapat yang menyertai penelitian BMJ, Hilary Brown, ahli epidemiologi prenatal di Universitas Toronto, Scarborough, memperingatkan, terlepas dari upaya para peneliti, sulit menguraikan efek dari usia ibu dan ayahnya. Dia juga memperingatkan bahwa kerusakan DNA sperma pria yang lebih tua hanya ada satu penjelasan yang mungkin untuk dampaknya.

Baca: Jalan Kaki Bisa Cegah Disfungsi Ereksi, Apa Jurus Ampuh Lainnya?

"Penelitian telah menunjukkan bahwa usia ayah yang lebih tua dikaitkan dengan perilaku kesehatan negatif, seperti merokok dan konsumsi alkohol yang sering, obesitas, penyakit kronis, penyakit mental, dan sub-kesuburan," kata Brown. Ia menambahkan, semua terkait dengan masalah kesehatan pada bayi baru lahir.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

17 jam lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

22 jam lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

22 jam lalu

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya. Foto: Canva
3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya.


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Tips dan Cara Membuat Kartu Nikah Digital

2 hari lalu

Kartu nikah dengan kode quick response (QR) yang dapat dibaca dengan menggunakan barcode/QR scanner, yang akan segera diluncurkan Kementerian Agama RI. Dok. Istimewa
Tips dan Cara Membuat Kartu Nikah Digital

Kartu nikah digital lebih praktis karena dokumen tidak berpotensi hilang atau sobek.


Kuasa Hukum Ungkap Ada Perjanjian Pisah Harta Antara Sandra Dewi dan Harvey Moeis

4 hari lalu

Sandra Dewi dan Harvey Moeis/Foto: Instagram/Sandra Dewi
Kuasa Hukum Ungkap Ada Perjanjian Pisah Harta Antara Sandra Dewi dan Harvey Moeis

Harvey Moeis dan Sandra Dewi melakukan pisah harta saat keduanya resmi menikah pada 2016 lalu.


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

4 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


Jokowi dan Maruf Amin jadi Saksi Nikah Puteri Kelima Bamsoet

4 hari lalu

Jokowi dan Maruf Amin jadi Saksi Nikah Puteri Kelima Bamsoet

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, menikahkan puteri kelimanya, Saras Shintya Putri (Chacha) dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli (Athalla), di Hotel Mulia, Jakarta, Sabtu 20 April 2024.


Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog

7 hari lalu

Ilustrasi keluarga besar. shutterstock.com
Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog

Saat berkumpul dengan keluarga besar di hari raya, para lajang biasanya dibombardir pertanyaan kapan nikah. Begini jawaban yang disarankan psikolog.


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

8 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.