TEMPO.CO, Jakarta - Ada perbedaan yang sangat kentara antara orang yang benar-benar bermental kuat dengan orang yang berpura-pura kuat. Terutama pada pria.
Baca juga: 9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang
Kebanyakan pria merasa bahwa dirinya harus tampil semaskulin mungkin dalam segala keadaan. Dalam pikirannya pria itu harus selalu kuat, bisa diandalkan, berani, dan mampu mengendalikan emosi tanpa pernah merasa sedih dan kecewa.
Hal ini yang membuat pria terkadang sulit menerima dirinya ketika ia berada dalam kondisi yang lemah.
Para peneliti menilai bahwa hasrat pria untuk berpura-pura kuat merupakan salah satu alasan mengapa rata-rata pria meninggal lebih cepat lima tahun dibanding perempuan.
Apa saja kebiasaan ‘pura-pura kuat’ yang harus segera ditinggalkan pria? Berikut ulasannya dilansir psychologytoday.com.
Baca Juga:
1. Menolak untuk meminta bantuan pada orang lain
Sebagian besar pria enggan meminta tolong kepada orang lain, apalagi kepada sesama pria, karena hal ini dianggap menunjukan sisi lemahnya.
Padahal meminta pertolongan orang lain tidak menunjukkan bahwa Anda lemah, justru pengakuan itu menunjukkan kekuatan. Sebab tidak mudah untuk mengakui bahwa kita tidak bisa melakukan segala sesuatunya sendiri.
Justru dengan meminta pertolongan orang lain kita mendapat manfaat yang tidak terduga misalnya nasihat, pengetahuan, dan dukungan dari orang lain.
Berikutnya, pria sering mengabaikan rasa sakit dan merasa tidak terkalahkan?